4 [ Kan Gara gara Nyamuk ]

206 20 0
                                    

~♡☆♡~

Tok tok

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tok tok

"Hana bangun!"seorang cowo berumur 17 tahun dengan penampilan segarnya sehabis mandi berdiri tegap didepan kamar adik perempuan nya.

Merasa tidak ada sahutan dari dalam ia kemudian mengetuk kembali pintu kamar dengan hiasan tergantung bertuliskan 'Hana's Room' itu.

"Ngapain bang?kayak nunggu kepastian aja"celetuk Juan, cowok itu tadinya mau pergi ke kamarnya untuk rebahan pastinya,tapi digagalkan karena atensinya teralih ketika melihat salah satu kakanya,Reyhan.

Terlihat sekali seperti orang jomblo sedang menunggu kepastian dari doi yang tidak peka-peka,semacam ada filter yang membuatnya semakin mirip.

"Syalan lo,bangunin tuh Hana"umpat Reyhan melengos pergi dari sana menuju ruang keluarga meninggalkan Juan yang apes sekali pagi ini.

"Main ninggalin aja tu jomblo"gerutu Juan,akhirnya mau tidak mau,ia membangunkan Hana.

"Gue masuk woy"ucapnya sambil membuka pintu kamar Hana.

Yang dilihat Juan pertama kali adalah,gelap

Sama sekali gaada cahaya dari lampu maupun gorden balkon,Juan lalu menyalakan saklar lampu.

Tepat setelah dia menyalakan lampu,cewek yang sedang bergelung di selimut bergumam pelan,sampai Juan tidak mendengar jelas apa yang dibicarakan adiknya itu.

"Lo, bangun dah siang woy"instruksi Juan menggoyang- goyangkan bahu Hana namun cewek itu sama sekali tidak merespon, karena itu kali ini Juan menjatuhkan tubuhnya di sebelah Hana, lalu tangannya melingkari di bagian leher, untuk kesekian kalinya Hana merasa tercekek.

"Diem deh,gue lagi gak enak badan"ucap Hana lirih.

Juan memicingkan matanya karena tidak merasa percaya akan perkataan adiknya.

Untuk membuktikan Juan menempelkan punggung tangannya di dahi Hana.

"BENERAN SAKIT LO?"teriak Juan secara tiba-tiba lelaki itu langsung bangkit dari aksi menyekek adiknya.

Hana menghembuskan nafas kasar, ayolah Hana tau ini masih jam 7 pagi, abangnya ini sudah berlaku aneh pagi-pagi.

"Bang kalo lo gaada kegiatan lain selain teriak mending lo keluar deh, kepala gue pusing"kata Hana kembali menarik selimut tebalnya.

"Bentar,lo beneran bisa sakit ternyata"ucap Juan nyeleneh sambil mengusap dagu nya,lalu berkacak pinggang.

"Gue manusia bang"gumam Hana,lalu kembali menutup matanya bersiap untuk tidur lagi,memutuskan untuk tidak meladeni perkataan Juan yang kadang suka nyeleneh.

They're My Brother | ENHYPEN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang