19 - Favorit

4 2 0
                                    

Day 19

•••

Untuk pacarku Alicia,
kata kamu, stok cemilan kamu di rumah sedang habis, makanya aku beliin roti untuk kamu. Ini roti favorit kamu, kan? Dulu semasa sekolah, kamu selalu membawa roti ini sebagai bekal ke sekolah. Dari aku yang awalnya enggak suka sampai aku bosan makannya. Tapi, kamu tahu? Sejak bersama kamu, roti ini menjadi salah satu cemilan favoritku. Enggak percaya? Harus percaya!

Alicia tertawa geli membaca pesan yang tertempel pada bungkusan roti yang dikirim oleh Leon melalui tukang paket hari ini. Katanya, Leon sedang sibuk sehingga tidak bisa mengantarkan roti ini secara langsung. Ketika ditanya lelaki itu sedang sibuk apa, dengan entengnya Leon menjawab dari panggilan suaranya, "Sibuk mencintai kamu."

Benar-benar menggelikan, tapi Alicia menyukai hal tersebut.

"Halo, Alicia. Gimana? Udah terima kiriman paketnya?"

"Udah."

"Kamu suka?"

Alicia menganggukkan kepala, meski Leon tak bisa melihatnya sekarang. "Suka. Ternyata, kamu masih ingat roti favoritku."

"Tentu. Apa sih yang aku lupa tentang kamu, Alicia."

"Gombal aja, Mas. By the way, kamu serius kamu juga suka roti ini?"

"Dua rius. Bila perlu aku stok roti itu banyak-banyak, biar kita bisa ngemil bareng."

Alicia tersenyum kecil mendengar pernyataan itu. Laki-laki itu ada-ada saja. Tingkah anehnya selalu berhasil membuat Alicia tertawa.

"Oh, iya, Al, aku matiin dulu teleponnya. Nanti aku telepon lagi, ya? Soalnya, ada urusan sedikit."

"Oke, Leon. Semangat dan lancar untuk urusannya, ya."

Setelah itu, panggilan terputus, menyisakan Alicia yang masih tersenyum tatkala melihat bungkusan roti yang diberikan Leon.

Laki-laki itu seolah tahu bagaimana cara membuat suasana hati Alicia selalu bahagia.

•••

19 Desember 2022
252 kata

Desember Punya Cerita [ Completed ✔ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang