Jocelyn Ainuza Hartono, perempuan berusia 21 tahun tidak menyangka perjalanan liburan yang ia sudah rencanakan dengan matang malah menjadi begitu rumit. Semua menjadi berantakan bersama dengan hidupnya ikut berantakan, sebuah peristiwa yang mengubah...
" One day you'll look back and realize that you worried too much about things that don't really matter ".
#thoughts
_______________
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Suasana bandara Soekarno-Hatta terlihat ramai, seperti bandara pada umumnya. Dimana ini tempat orang datang dan pergi, tempat yang membuat diriku terpisah dari orang tuaku. Membuat aku harus hidup sendiri sampai sekarang.
Aku bukanlah orang kaya, aku hanya beruntung saja mendapatkan warisan dari orang tuaku yang mungkin bisa habis kapan saja. Membuat aku harus tetap bekerja untuk menghidupi diriku sendiri.
Sekarang setelah sekian lama, akhirnya bisa mengambil cuti ku setelah enggak pernah aku ambil selama setahun kemarin. Disini aku dan ketiga sahabat ku berencana untuk liburan ke San Francisco, California.
Kita berempat, ya aku, Sara, Jena, dan Chelsea berencana untuk mengisi waktu liburan buat jalan - jalan disana, jangan lupa ada juga si tukang shopping Jena. Oh iya, namaku Jocelyn Ainuza Hartono biasa dipanggil lily, gampang bukan. Butuh waktu sekitar 18 jam perjalanan dari Jakarta sampai kesana, sungguh waktu yang lama kan.
Mereka bertiga adalah sahabatku dari sma sampai sekarang, kecocokan yang ditambah sama kebobrokan kita membuat hubungan persahabatan ini menjadi awet.
" Udah lengkap semuanya kan, gk ada yang ketinggalan" ucap Chelsea, karena dia yang paling semangat ya guyss.
