Pagi ini seperti biasa doyoung dan teman temannya lagi nunggu guru olahraga sambil gosip gosip ria.
"eh eh! Guru ganteng dateng!"
Denger suara riuh, gerombolan murid murid yg tadinya ngumpul langsung bubar dan duduk di bngku masing masing.
"pagi semuanya"
"pagi pak jihoon!"
"sekarang kita akan membahas materi saja, untuk tugas minggu kemarin sudah selesai?"
"sudah pak!" salah satu siswi dari mereka.
"mampus gue ga ngerjain" batin doyoung berkata
"ada yang belum ngerjain? Angkat tangan!"
Dengan ragu ragu doyoung mengangkat tangannya
"oh, kenapa tidak di kerjakan doyoung?"
"l- lupa ka- pak! Maksud saya"
"kenapa bisa lupa? Padahal tugas sudah satu minggu kan?"
"iyaa pak!" jawab murid serempak minus doyoung.
Doyoung cuma nunduk.
"kenapa bisa lupa? Pasti karna kamu main game mulu kan?, emang ya anak sekarang main game dulu, tugas di nanti nanti in, terus lupa, saya paling males sama org yang kayak gitu" tegas jihoon
"dih mau gimana ngerjain nya, org semalem mau ngerjain lo gempur gue, untung udh ga terlalu sakit ni bawa gue, awas aja lo jihoon bangsat" umpat doyoung
"hufh... Semua tugas kumpulkan, doyoung! Bel istirahat kmu ke ruangan saya! Paham?"
"paham." jawab doyoung singkat
"waduh, mulut gue apa banget si! Pasti kesayangan gue marah banget sama gue" batin jihoon sambil sesekali melirik muka doyoung yg keliatannya nahan emosi.
Tak lama bel istirahat bunyi,
"sekian pembelajaran dari saya, sampai sini ada yang mau bertanya?"
Salah satu dari mereka mengangkat tangannya.
"iya kenapa?"
"bapak kok bisa ganteng banget si" ucap siswi itu sambil mengedipkan matanya
Jihoon yang mendengar pun terkekeh, sambil matanya melirik doyoung yg udh menidurkan kepalanya di meja.
"kan pacar saya imut, manis, jadi begitulah" jawab jihoon
"yahh udah punya pacar toh"
Jihoon cuma menanggapi dengan senyum
"kim doyoung!" panggilnya
Doyoung yang udh mulai terlelap langsung bangun dengan wajah ngantuk nya.
Jihoon jadi ga tega.
"hng?"
"ke ruangan saya jangan lupa!"
"iyaaa"
Setelah ke pergian jihoon , kelas mulai ricuh dan ada juga yg pergi ke kantin.
"lo ga ke ruangan pak jihoon?" tanya temen sebangkunya, junghwan
"mau!" jawabnya ketus, langsung beranjak.
Sampai di ruangan jihoon
Ckleek
Blam!
Dia ngeliat jihoon lagi di meja nya sambil memakai kacamatanya, tampan.
Doyoung menatap jihoon sebal
"mau apa lo manggil gue kesini?" tanya doyoung ketus
"sini" jawab jihoon sembari menepuk pahanya
Doyoung cuma nyamperin aja tapi tidak langsung duduk.
"sini sayang" jihoon menarik doyoung sampai terduduk di pahanya saling hadap hadapan.
Jihoon memeluk doyoung sambil menghirup ceruk leher doyoung.
"apasih! Katanya males sama org kek gue!"
"maaf sayang, maaf.. "
"masih sakit hm?"
"dikit.." jawab doyoung lirih
"kata aku juga gausah sekolah sayang.."
"kan nnti gabisa liat kamu"doyoung merengek
"jangan gemes gemes dong, gakuat akunya"
"ga ya! Gue tuh ganteng bukan gemes!"
"kamu tuh gemes banget tau ga"
"ap- hmpph"
Jihoon melumat bibir pink doyoung yg sendari tadi menggoda untuk dia cium.
Stlah bbrpa menit, jihoon melepaskan pagutannya karna tau doyoung akan pingsan jika terus menerus.
Dia memeluk doyoung sembari mengelus punggung nya.
"baby?"
Dia ngintip, ternyata doyoung tertidur.
"ngantuk banget ya sayang? Maafin aku"
Cup-
Dikecup singkat bibir pink yg mulai membengkak karena ulahnya.
-------
"si doyoung kemana dah , lama banget buset ngapain aja si" monolog junghwan
End.
