12.

839 100 0
                                    

"Kau yang waktu itu yang mengganggu makanan milikku juga kan." Ucap Douma santai, "gadis kupu-kupu itu harusnya ku makan."

"Ah! Jadi kau yang bernama Douma." Kata (y/n) mengingat

"Aku tidak akan membiarkan kau mengambil makananku kembali." Ucap sang iblis atas

"Jangan kau coba mendekati mereka." Ucap (y/n)

"Kalian jika membawa wanita itu aku akan marah loh." ucap Douma menyerang cepat kedua kakushi yang sedang membawa wanita terluka tadi.

(y/n) mencoba melindungi mereka dengan mengayunkan pedangnya namun mereka tetap terpental, lengan kirinya berdarah terkena serangan Douma, kemudian terkejut melihat mereka bertiga terjatuh.

"Kalian.." ucap (y/n) terkejut

"Uhuk.. kami baik-baik saja." ucap kakushi laki-laki

"Luka kami berdua tidak parah tapi wanita itu.. uhuk.." ucap kakushi wanita

"Tolong lindungi kami saja (y/n)-san! Kami akan membawa wanita itu dengan selamat!" teriak kakushi laki-laki mencoba bangun

"Huft.. baiklah terimakasih kalian sudah percaya padaku." ucap (y/n) tenang memegang pedangnya

"Jadi kalian ingin membawa makananku?" gumam Douma, "Baiklah bagaimana kalau aku mencoba memakanmu pembasmi iblis." ucapnya lagi

"Begitu coba saja." gumam (y/n)

Douma menyerang mereka kembali dengan kipas miliknya namun sang Pilar Bulan menahan dengan pedangnya, suasana hutan menjadi begitu dingin.

Pernafasan kedua: Half Moon

Namun serangan kembali datang membuat kaki (y/n) berdarah. Jika dirinya mengeluarkan teknik darah iblis akan menjadi ketahuan oleh iblis bulan atas. Dilihat dari matanya yang bertuliskan iblis bulan atas kedua.

'Terlalu kuat apakah aku harus kekuatan iblis? Jika ketahuan bagaimana?'

'Itu tidak penting, sekarang aku harus melindungi mereka pergi terlebih dulu.'

"Aku akan mengejar kalian semua." ucap Douma menyeringai

Douma berlari melewati (y/n) dengan menyerang mereka yang sedang berlari. Melihat itu membuat (y/n) ikut berlari untuk mengejarnya.

"Kalian tidak perlu kabur."

"Tidak akan kubiarkan." ucap (y/n) berlari melindungi para kakushi

Pernafasan keempat: Rotating Moon

Sret.

Sret.

"Hoek-" mulutnya mengeluarkan darah membuat para kakushi menoleh

"(y/n)-san!!" Panggil kedua kakushi menghampiri sang Pilar Bulan

"Uhuk.. uhuk.."

(y/n) terbatuk-batuk karena luka dan pernafasannya yang tidak stabil. Tubuhnya sudah banyak terluka, apakah dia tidak beregenerasi? Pikir para kakushi.

"Per-gi.. dari sini." Ucap (y/n) dengan nafas tersengal

"Tidak bisa! Perut, kaki dan tangan anda terluka!" Ucap kakushi wanita

"Anda harus beregenerasi!" Ucap kakushi laki-laki

"Iya aku mengerti, karena itu kalian pergi disini berbahaya." Pinta (y/n)

"Baiklah." Ucap kedua kakushi kemudian pergi

Douma melihat makanan miliknya dibawa pergi membuat dirinya ingin mengejar mereka kembali namun dengan cepat (y/n) berdiri mencoba untuk beregenerasi.

Lost || Kimetsu No Yaiba [Gyomei Himejima]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang