Cool Girl vs Cool Boy - 10

3.2K 219 5
                                    

Sekarang Zean dan Christy sudah berada ditempat tujuan mereka, terlihat banyak orang juga melakukan olahraga disana. Dari mulai anak kecil, remaja, bahkan orang-orang tua juga terlihat sangat semangat berolahraga pagi hari ini. Zean dan Christy tadi berangkat menggunakan mobil, karena jarak yang lumayan cukup jauh dari rumah.

"Ayo buruan bang!" Ujar Christy yang sangat bersemangat sekali. "Iya bentar..." balas Zean.

Mereka berdua lalu berlari mengitari lapangan tersebut. Sudah beberapa putaran, namun Christy masih saja terlihat bersemangat. berbeda sekali dengan Zean, dia sekarang sudah merasa capek. Mungkin karena dia juga sebenarnya sangat terpaksa mengikuti kemauan adiknya itu, kalo saja bukan Christy yang mengajaknya, dia sangat-sangat menolak melakukan hal tersebut.

"Kok berhenti bang?" Ujar Christy mensejajarkan langkahnya dengan Zean.

"Kamu sendirian aja deh, Abang udah capek."
"Abang beli minuman dulu ya bentar, nanti abang tunggu disitu aja" ujar Zean, dirinya akhirnya menyerah dengan olahraga tersebut. Dia memilih untuk mengawasi adiknya dari kejauhan saja.

"Oke, awas aja kalo tinggalin aku!" Ancam Christy sebelum melanjutkan larinya.

Zean pergi menuju pedagang minuman disana, mereka tidak membawa persiapan dari rumah, karena Christy yang selalu saja minta cepat-cepat pergi.
Karena Zean berjalan sembari memainkan ponselnya, dia tidak sadar bahwa didepannya ada seseorang. Zean menabrak orang tersebut.

"Eh, maaf..." ujar Zean.

"Gapapa kok, lain kali kalo jalan jangan sambil main HP. Untung aku yang kamu tabrak, kalo orang lain terus dia marah gimana?" balas orang tersebut.

"Maaf sekali lagi" Zean meminta maaf kembali pada orang itu, kemudian melanjutkan langkahnya.

"Eh tunggu" orang itu menghentikan langkah Zean. Zean pun menghentikan langkahnya dan menoleh pada orang tersebut.

"Ka-kamu Ze-Zean?" Ujar Orang tersebut ragu. Zean pun menjadi bingung, siapa orang tersebut? Darimana dia bisa mengetahui namanya?

"I-iya Aku Zean."

"Zean Mikael Harnat?" Ujar orang tersebut meyakinkan perkataannya tadi. Zean pun mengangguk. "Iya, Aku Zean Mikael Harnat. Kamu siapa? Kok bisa tau nama saya?" Ujar Zean.

"Aku Fiony!"

"F-Fiony?" Zean berusaha mengingat nama tersebut.

"Iya aku Fiony, Fiony Alezka!" Ujar Orang tersebut. Terlihat dari raut muka orang tersebut, seperti senang sekali pertemuannya dengan Zean sekarang.

Zean masih terdiam, dia masih berusaha mengingat siapa orang tersebut. "Kamu lupa siapa aku?" Ujar Fiony. Zean dengan ragu menganggukkan kepalanya.

"Aku temen kecil kamu yang waktu di Australia dulu!"

Tanpa menjawab perkataan orang tersebut, Zean langsung memeluk orang itu. Zean sudah mengingat siapa dia, dia adalah cinta pertama Zean.

"Aku kangen banget sama kamu Fio, kamu kemana aja selama ini. Aku udah berusaha mencari tentang keberadaan kamu, tapi hasilnya nihil."
"Kenapa kamu tutup semua akses untuk aku?" Ujar Zean dalam dekapan Fiony. Dia sangat-sangat rindu orang yang sedang berada dalam dekapannya itu, sudah lama sekali dia tidak bertemu dengannya.

Mereka berdua pun melepaskan pelukan itu. "Maaf ya, itu semua atas keinginan papahku. Papahku menyuruh untuk tidak berteman dengan kamu lagi"
"Tapi sekarang dia sudah tidak ada, jadi aku sama mamah aku pindah kesini." Fiony pun jujur perihal dirinya menjauhi Zean waktu dulu.

"Aku seneng banget sekarang, udah lama aku pengen banget ketemu sama kamu, tapi aku gatau harus mencari kemana..."

"Aku juga seneng, akhirnya bisa ketemu sama kamu lagi." Ujar Zean.

"Tadi kamu mau kemana?" Fiony mengubah topik pembicaraan.

"Aku mau beli minuman"

"Yaudah yuk bareng aja, aku juga tadi mau beli minuman..." ujar Fiony. Mereka pun berjalan berdampingan menuju pedagang yang ada disana.

Setelah membeli minuman, mereka mencari tempat duduk disekitar pinggir lapangan tersebut. "Kamu kesini sama siapa?" Tanya Fiony.

"Sama adik aku, tuh dia kesini" ujar Zean menunjuk Christy yang kebetulan sedang berjalan kearahnya.

"Udah besar ya sekarang adik kamu..."

"Udah dek?" Ujar Zean dan mendapat anggukan oleh Christy. "Nih minum dulu" Zean memberikan sebotol air mineral untuk adiknya.

"Ahh... seger banget" ujar christy setelah meneguk habis minuman itu.

"Kayaknya capek banget kamu dek, sini duduk dulu, lurusin kakinya" Christy pun duduk tepat disamping abangnya.

"Dia siapa bang?" Bisik Christy pada Zean.

"Ohiya, dia itu Fiony dek"

"Haloo..." sapa Fiony pada Christy

"Fiony?" Sama seperti Zean tadi, Christy pun bingung melihat kearah Fiony.

"Masa kamu lupa, dia cepio. kita kan dulu sering main bareng bertiga"

"Cepiooooo...kemana aja kamu ce" Christy berdiri dan memeluk Fiony.

"Aku kangen banget tau. Aku jadi ngga ada temen main dulu setelah cepio menghilang entah kemana." Ujar Christy dalam dekapan Fiony.

Mereka berdua pun melepaskan pelukan itu, "maaf ya, dulu aku udah menghilang dari kalian" ujar Fiony tersenyum. Hanya kata itu yang bisa Fiony ucapkan sekarang.

"Kamu kesini sama siapa ce?"

"Aku kalo kesini selalu sendiri"

"Oh ya? Berarti cepio sering kesini dong?"

"Iya, tiap hari minggu aku kesini"

Mereka melanjutkan perbincangan itu, sedangkan Zean? Dia hanya diam menyimak keduanya, lebih tepatnya seperti dianggap tidak ada oleh adiknya dan teman kecilnya itu.

"Ayo pulang dek, udah siang nanti bunda nyariin" ajak Zean. Dirinya sudah kesal karena sedaritadi tidak diajak dalam perbincangan adiknya dengan teman kecilnya yang baru saja bertemu lagi.

"Apa sih bang, ganggu orang lagi ngobrol aja."

"Pulang dulu, nanti bunda nyariin."

"Iya iya, ayo pulang." Ujar Christy pasrah, mau menolak pun dia takut pada abangnya.

"Fio, kita berdua pulang dulu ya. Nanti kalo main kerumah hubungin aku aja, nanti aku jemput kamu" ujar Zean pamit pada Fiony.

"Tapi kan aku ga punya nomor kamu..."

"Iya juga ya" balas Zean dengan cengengesan. Dia pun akhrinya bertukar nomor HP dengan Fiony, begitu juga dengan Christy.

"Kita pulang dulu ya, Bye cepio!"

*

*

*

*

*

*
TBC

TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA 🙏🏼
TERIMAKASIH JUGA SUDAH VOTE 🙏🏼

See U Next Chapter! 👋🏼

Cool Girl vs Cool BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang