"Sebenarnya tadi aku menemukan sebuah ruangan yang tersembunyi dibalik rak buku karena aku tidak sengaja menjatuhkan salah satu buku dari rak itu dan aku melihat buku ini di sana,jadinya kuambil saja tapi sebelum aku keluar dari ruangan itu ada suara yang mengatakan 'cepat bangkitkan kekuatan kalian untuk segera memulai perjalanan selanjutnya sebelum musuh lebih dulu memulai rencananya' dan suara itu sangat mirip dengan suara yang menyuruh kita untuk cepat masuk kedalam portal saat itu" Jawab Navya menjelaskan tentang kejadian yang dia alami
Mereka yang mendengar itupun seketika terdiam dan mencoba mengingat suara yang di maksud oleh Navya dan setelah mereka mengingatnya mereka pun berpikir dari manakah asal suara itu serta siapakah pemilik suara misterius itu
"Aku mengingatnya bukankah suara itu adalah suara berat seorang pria" Kata Zenna
Mereka yang mendengar perkataan dari Zenna seketika mengangguk menyetujui ucapannya, tapi topik itu tidak bertahan lama karena buku hitam yang dibawa Navya mengeluarkan cahaya yang sangat terang membuat mereka semua harus menutup matanya dan secara perlahan-lahan cahaya itupun mulai menghilang dan ketika mereka membuka mata,mereka sudah berada di suatu ruangan yang sangat gelap dan hanya di terangi oleh Secercah cahaya bulan
"Kita berada dimana? Bukankah kita sebelumnya berada di perpustakaan" Kata Leta sambil melihat sekeliling mereka yang gelap
Tak berselang lama setelah Leta berkata seperti itu, terdengarlah suara langkah kaki seseorang yang melangkah mendekati mereka berenam, lama kelamaan langkah kaki itu mulai berhenti dan nampaklah sosok laki-laki berjubah hitam yang berhenti tepat 1 meter di depan mereka
"Akhirnya aku dapat menemui kalian" Ucap pria berjubah hitam itu sambil tersenyum miring kearah mereka dan mulai mengikis jarak antara mereka
"Berhenti Disana Jangan Berani Mendekat Kearah Kami, Siapa Kamu Sebenarnya" Ucap Ruby dengan lantang
Sosok berjubah hitam yang sebelumnya mendekat pun berhenti seketika dan menatap mereka dengan bola mata merahnya yang terlihat bercahaya dikegelapan dan berkata
"Kalian nanya siapa aku, kalian bertanya-tanya?baiklah mungkin aku memang harus mengenalkan diri terlebih dahulu, perkenalkan namaku
Maxnuss Magister sang penyihir agung yang sangat di hormati di dunia ini bahkan buyut kalian pernah menjadi muridku,dan walaupun aku terlihat muda tapi sebenarnya aku ini sudah hidup sejak ribuan tahun lamanya..jadi,jangan menatapku seperti itu nona pirang,aku mana mungkin mau sama anak bau kencur seperi kau"ucapnya diakhiri sindirin kepada Aery yang terlihat menatapnya dengan mata berbinar
Mereka yang mendengar perkataan max sang penyihir agung pun mulai tenang dan bertanya alasan mereka masuk kedalam ruangan gelap ini dan max pun menjelaskan bahwa dialah yang menarik mereka semua masuk ke ruang dimensinya melalui buku hitam yang di bawa oleh Navya sebelumnya
Max juga mengungkapkan fakta bahwa mereka semua memiliki kekuatan yang sebentar lagi akan muncul karena mana di tubuh mereka yang semakin kuat membuat segel yang berada ditubuh mereka mulai hancur dan tidak dapat menahan mana itu lebih lama lagi, max juga mengatakan dia akan melatih mereka satu persatu ketika kekuatan mereka mulai muncul
Dan max juga memberikan akses untuk masuk ke ruang dimensinya berupa gelang hitam yang tiba-tiba saja berada di pergelangan tangan mereka masing-masing, max juga mengatakan bahwa kapan saja mereka mencarinya mereka dapat memanggil namanya selama 3 kali berturut-turut maka dia akan langsung memunculkan diri didepan mereka
"Waktu kalian disini sudah habis, mungkin itu saja yang dapat aku sampaikan kepada kalian, selamat tinggal Anak-anak" Ucap max dan seketika sebuah cahaya terang menenggelamkan tubuh mereka dan ketika mereka membuka mata mereka sudah berada di perpustakaan istana seperti sebelumnya
"Apakah tadi hanya sebuah imajinasi kita semata atau itu memang benar terjadi" Ucap Zenna linglung tentang pertemuan mereka dengan max
"Pertemuan kita dengan max itu nyata, lihatlah gelang hitam ini merupakan buktinya" Kata Navya sambil menunjukkan gelang yang berada di tangannya
Mereka pun melihat kearah pergelangan tangan mereka dan melihat gelang hitam yang diberikan max di ruang dimensi tadi,kejadian yang sebelumnya mereka anggap hanya imajinasi semata pun percaya bahwa kejadian itu nyata setelah melihat gelang yang melekat pada pergelangan tangan mereka masing-masing
"Baiklah lupakan kejadian tadi dan ayo kembali mencari informasi tentang dunia ini" Kata Lieza membuyarkan lamunan mereka
Mereka pun mulai kembali fokus membaca buku yang mereka dapatkan untuk mencari informasi yang mungkin saja dapat membantu mereka kedepannya
Beberapa jam kemudian~
"aku mendapatkan informasi bahwa di dunia ini memiliki 6 wilayah kekuasaan utama yang terdiri dari Dunia Fairvals, Dunia Neredeis, Dunia Infernum, Dunia Nivis, Dunia Technologia, dan Dunia Luceat yang merupakan bagian inti dari dunia yang bernama Unitatem ini dan yang lebih mengejutkannya lagi di dunia ini terdiri dari banyak sekali klan yang mungkin saja hanya sebuah mitos atau cerita belaka di bumi dan yeahh,dunia ini terlihat seru untukku bahkan sangat amat menarik"kata Ruby memulai topik pembicaraan setelah lama berkutat dengan buku yang dibacanya
"Yeahh... Dan menurut buku yang aku baca, dulunya ada satu lagi wilayah inti yang tiba-tiba saja menghilang dari dunia Unitatem ini tanpa diketahui alasan pastinya dan wilayah itu bernama Dunia Tenebris yang dulunya merupakan wilayah yang sangat maju dari wilayah-wilayah lainnya tetapi tiba-tiba saja dalam satu malam dunia itu lenyap dan peperangan pun terjadi"kata Navya menambahkan
"Dan peperangan itu menyebabkan banyak sekali pertumpahan darah yang membuat dewa Osiris sang dewa perdamaian mengambil tindakan dengan mengurung seluruh pasukan lawan tetapi sebelum pemimpin mereka yang bernama scelus dominus terkurung bersama mereka, dia memberikan sebuah kutukan kepada para pemimpin wilayah inti dan dewa Osiris pun juga memberikan enam penguasa wilayah inti sebuah berkat yaitu kekuatan yang sangat besar bagi para keturunan mereka yang dapat mengatasi kutukan dari scelus" Kata Lieza menyahut
"Dan peperangan itu pun telah berhenti sekitar 360 tahun lalu, tapi peperangan itu belum berakhir sepenuhnya karena pasukan lawan yang tidak terkurung mulai menghasut banyak orang agar dapat membuat pasukan yang kuat dari pasukan sebelumnya dan itulah masalah yang mungkin akan kita hadapi kedepannya" Sahut Aery
"Pasukan itu bukan hanya terdiri dari manusia biasa tapi juga para penyihir hitam yang bekerja sama dengan para iblis, maka dari itu mereka bisa mengendalikan monster-monster yang ada di dunia ini" Kata Zenna menyahut
"Monster-monster yang mereka kendalikan berbeda dengan monster pada umumnya, monster yang berada dalam kendali para penyihir hitam memiliki ukuran tubuh dua kali lebih besar daripada monster lainnya dan seluruh mata mereka akan berubah menjadi berwarna hitam yang sangat pekat bahkan saat dipenggal maupun bagian tubuhnya terpotong mereka akan beregenerasi dengan sangat cepat sehingga akan sangat sulit untuk membunuh mereka"kata Leta sambil menutup buku yang telah habis dia baca
Setelah mereka saling mengutarakan informasi yang mereka dapatkan,mereka pun saling menatap satu sama lain dan mulai mengukir senyum yang menandakan bahwa mereka mulai tertarik dengan dunia dan perjalanan berbahaya yang mungkin akan mereka lalui kedepannya
DUARRRR....
-
-
-
-
-
-
Lanjut di chapter selanjutnya!!
Jangan lupa vote dan comment<3

KAMU SEDANG MEMBACA
ANOTHER WORLD
FantasyEnam orang gadis yang terseret ke dalam dunia lain yang merupakan awal mula perjalanan mereka dalam menguak misteri hidup mereka masing-masing, petualangan yang mungkin tidak masuk akal dan berbahaya akan mereka lalui bersama Dalam perjalanan ini me...