Sebuah langkah yang tepat ketika diriku tersadar, bahwa mencoba meraih tangannya hanyalah usaha yang sia sia.
_Larissa dendra Winata_
__
_
_
Happy reading
Sehabis pulang sekolah Larissa pun langsung tidur dengan nyenyak.
"Drtt...drt..drt"
"Cih pengganggu"ucap Larissa masih memejamkan mata, sambil mengambil hpnya yg sadari tadi berdering.
"Siapa loh, ganggu tidur gue anjing"ujar Larissa yg masih tidak sepenuhnya sadar dari tidur nya.
"Baby jangan mengucapkan kata-kata kasar,dengan mulut manis mu"tekan Aron.
"Ehh tunggu lu siapa?"jawab Larissa dan langsung bangun dari tempat tidur nya.
"Masa kamu gak ingat saya Baby?"ucap Aron dengan tersenyum² dengan tingkah gadis nya ini.
Sedangkan Larissa begon berusaha mencerna apa yg di katakan oleh orang gila ini,dan dari mana dia dapatkan nomor gue"pikir Larissa.
"Iss, jangan panggil gue baby geli, emang lu siapa gue"ujar tekan Larissa.
"Calon suami"jawab Aron dengan suara menggoda.
"Jangan Ngada gada deh, sampai mati pun gue gak akan Sudi menikah' dengan Lo"bentak Larissa.
"Di mana pun kau berada baby kau tetap jadi wanita ku, mengerti"ucap lembut Aron,dan tidak peduli seberapa jauh Larissa menolak nya.
Larissa yg mendengar itu pun terkejut,apa yg di katakan tadi wanita ku yg bener aja.
"Gila"ucap Larissa dan langsung mematikan ponsel nya.
"Aku suka sikap mu baby" ucap Aron tersenyum-senyum sendiri.
"Wawahh...dia gila atau gimana sih,gak habis pikir gue....ahh bodoh amat bikin kepala gue pusing, mending pergi jalan jalan"ucap Larissa sambil bangkit dari tempat tidur nya,dan mulai bersiap siap.
_______________
Lalu.. Larissa pun turun ke bawah,dan tidak melihat siapa siapa,ia pu langsung pergi
"Laper cari makan ah"ujar Larissa lalu menjalankan motor nya.
Sesampainya di restoran,ia pun langsung masuk dan tidak lupa memesan makanan yang di inginkan.
Dan mencari tempat duduk yg nyaman,dan berjalan menuju tempat duduk di sebelah jendela.
"Huh lumayan"cipir Larissa sambil memakan makanan Nya.
Setelah itu Larissa pun menghabiskan makanannya dan langsung pergi ke tempat kasir untuk membayar makanan yg tadi dia pesan.
Lalu ia pun keluar dari restoran itu dan berjalan menuju parkiran,lalu ia pun menjalankan motor nya.
Saat di perjalanan tiba-tiba ia melihat seseorang sedang tawuran 1 lawan 3 yg bener aja.
Jujur Larissa sangat cape dan segera pulang untuk tidur, tapi apa boleh buat dia harus menolong pemuda itu,mau gimana pun dia juga mempunyai jiwa penolong.
"Woyy kok 1 lawan 3 cih pengecut"teriak Larissa sambil berjalan menuju tempat itu.
"Kok suaranya gak asing"ucap leon berusaha keras untuk bangkit.
"Lu semua pengecut" ucap lantang Larissa tanpa rasa takut sedikitpun pun.
"Larissa apa yg kamu lakukan di sini"bentak leon.
"Iyaa ikut main lah,apa lagi coba?" Jawab Larissa dengan senyum manis.
"Jangan ntar lu terluka"ucap leon khawatir.
"Gak tenang aja Ok"ujar Larissa sambil menatap leon dengan tatapan percaya diri
"Wah ada pahlawan kesiangan nih,ehh bocah mau cari mati loh?"ucap orang yg di depan nya itu.
Sedangkan Larissa malah tersenyum smirk
Tanpa aba aba, Larissa pun langsung memukul 3 orang di depan nya ini dengan membabi buta.
Sedangkan leon terkejut melihat apa yg di lakukan oleh gadis ini.
Lalu 3 orang itu pun pingsan gara gara Larissa.
"Enak kan"ucap Larissa sambil menendang kepalan lawan nya.
"Lu gak apa-apa?"ujar Larissa sambil menatap wajah leon.
"Gak apa²,keadaan lo gimana ada yg luka gak??"jawab sambil menatap larissa
Larissa pun tersenyum
"Sumpah gue gak apa-apa, seharusnya luka lu yg harus di obati " ucap Larissa sambil melihat luka lebam di wajah tampan itu
"Sini gue bantu"tawar Larissa, lalu menopang leon dan berjalan menuju tempat duduk di sebrang sana
" tunggu ya gue pergi dulu ke apotek"ucap larissa.
"Iya" leon
"Kenapa ya gue baru liat betapa cantik nya larissa dari deket gini" guman leon sambil senyum² sendiri.
"Kenapa, baru nyadar lo kalo gue cantik?" ucap larissa menatap leon
"Gak" ngelak leon
"Ia udah" larissa
"Udah selesai, gue pulang dulu ya kalo ada apa-apa telpon gue ya" Ujar larissa sambil berjalan.
"Gak peka banget jadi cowok, udah gue tolongin, ucap makasih ke" kesel larissa
"Larissa tunggu" teriak leon
"Apa lagi? " ucap larissa
"Hati-hati" Ujar Leon.
"Itu aja?" larissa
"Hmm.. Ia" jawab leon
"Oke, sama sama" ucap larissa dengan nada dingin.
"Astaga leon kenapa lu hampir lupa bilang makasih"batin leon.
" tunggu larissa"teriak leon lagi.
Larissa pun berbalik ke arah belakang, dan melihat leon berlari mengejar nya.
"Makasih" ucap leon
"Hmm,udah kan" jawab larissa sambil berjalan meninggalkan leon sendiri.
"Kenapa perubahan sikap lo gue makin gak rela batalin pertunangan kita" guman leon sambil menatap larissa dari kejauhan.
TBC
Annyeong... Mari next untuk part selanjutnya!!!!
Jangan lupa vote and follow juga
Ig:@jumrniy_See u...
_kjb_01-02-2023
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Gadis Mafia (On Going)
Genel KurguAura zora mahendra,iyalah gadis tomboy Kasar,dan dingin dia adalah seorang Ketua mafia yg terkenal di kota A Dan dia dari kalangan keluarga kaya raya,dia..jga memiliki kih kakak yg sangat menyayangi dia Dia adalah Winky Zora Mahendra Tapi sebuah kej...