Chapter 20

4 2 0
                                    

Pagi hari pun tiba seorang gadis cantik masih tertidur di ranjang nya dengan badan yang tertutup oleh selimut, namun mimpi indah yang sedang Clara nikmati di ganggu oleh seseorang yang sedari tadi mengetuk pintu kamarnya

"Ck apa si ini minggu" teriak Clara dengan setengah nyawa lalu melanjutkan tidur nya

Merasa tak ada jawaban Reygan masuk ke dalam kamar Clara tanpa izin begitu saja

Clara tidak menggubris, melihat Clara tak menggubris  entah apa yang merasuki Reygan, dia melihat rinci wajah Clara yang begitu damai dan sepertinya terlihat lucu di mata Reygan sebab Clara menyelimuti seluruh tubuh nya kecuali wajah nya

Saat sedang asyik memandang Clara, Reygan dikejutkan oleh Clara yang tiba-tiba membuka mata nya dan memelototi nya

"Apa lo liat-liat" ucap Clara secara tiba-tiba

"Setan"

"Anjing lo indigo? Dia ada di mana? "

"Ck, lo setannya"

"Tudep mau ngapain lo disini"

"Gw butuh penjelasan kita ke markas sekarang"

"Ck, kenapa ga mon---" jawaban Clara di potong oleh   Reygan

"Monic ada di markas, ga ada penolakan 5 menit belum siap gw tinggal" finish Reygan meninggalkan Clara

"Tinggal aja gapeduli mager" jawab Clara yang membuat Reygan memberhentikan langkahnya

"Gampang ga gw kasih uang jajan" jawab Reygan lalu melanjutkan langkahnya

"IYA RIBET LO SABAR TUNGGUIN" pasrah Clara

← →

Sekarang anggota inti Aodra berada di dalam ruangan khusus yang ada di markas, biasanya dipakai untuk rapat atau urusan yang lain

"Lo aja Clar yang cerita" mohon Monic pada Clara, karena Reygan dan Varo terus menyuruh Monic dan Clara menceritakan hal yang terjadi tadi malam

"Mager" jawab Clara

"Clara." panggil Reygan

"Lo liat kan, terus ngapain gw cerita? "

"Tapi itu bahaya Clar" jawab Varo

"Iya gw tau, tapi gimana lagi masa gw harus diem aja saat di kepung gitu? "

"Tap---" ucapan Varo dipotong oleh Clara

"Iya tau, siapa suruh Rey nge klaim gw sebagai cewe nya, gw tau pasti gw kan yang jadi sasaran? "

"Hm" jawab Reygan

"Bego lo" ucap Clara yang membuat Reygan menaikan kedua alisnya

"Gamungkin gw lah, cewe lo tuh jagain gw yakin dia ngincer Lisa, jangan lengah"

"Kenapa lo bisa ngomong kaya gitu" jawab Varo

"Logika aja selama ini yang mereka tau Lisa kan, terus mana ada gw deket sama Rey, mereka juga liat kali waktu di resto semalem"

"Emang lo ngapain Rey? " tanya Varo

"Cipokan! udah kan gw pergi ya, Mon ikut ga"finish Clara

"Ikut lah, gamau gw disini"

"Var aku duluan ya see you" pamit Monic pada Varo

"Hue" ejek Clara meninggalkan Varo, Reygan dan inti Aodra

"APEE?! BENER BOS? " heboh Andre

"Yakin lo bos? " kompor Leon

"Hm" singkat Reygan

"OMOO DAEBAK, ANEH ANEH GA LO ANJIR"

"Gw ga sebrengsek itu"

"Shit, udah punya istri terus cipokan sama cewek lain dibilang ga brengsek sedeng " batin Leon

"T-tapi lo ngelakuin hal itu di depan Clara langsung, apa kata bang kara Clara di selingkuhi" ucap dramatis Varo

"Gw ga suka Clara"

"EH ANAK BAPA ANGGA, LO ITU BELUM BUKAN ENGGA GARIS BAWAHI B E L U M" celetuk Andre meng-eja kata belum

"Serah" finish Reygan meninggalkan curut curut yang tidak berguna itu

"Bucin akut tau rasa lo Rey" gumam Varo

"Antara hidup dan mati kalau Rey denger" jawab Andre

"Gada pergi, ngapelin Lisa kali mau manja manja" ucap Leon


"Najis"

Tbc
Happy new year

ReyndraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang