Chapter 22

14 4 5
                                    

Hari sudah larut sedangkan Clara baru sampai di rumahnya, dan ya sepertinya ada singa yang menjaga di ruang tamu

"Dari mana lo" tanya Reygan

"Cafe"

"Ketemu siapa lo baju kaya gitu"

"Monic"

"Gausah alesan"

"Apasi lo marah marah gajelas"

"LO ITU ISTRI GW BISA BISANYA JALAN SAMA COWO! " bentak Reygan

"GAUSAH BENTAK GW! "

"SIAPA COWO ITU"

"RAMA, KENAPA MASALAH?! "

"Bagus lo kaya gitu hah?! "

"Hey ngaca lo ciuman depan gw b aja, terus gw ketemu temen aja lo marah gila lo?! "

PLAKKK

Satu tamparan mendarat dipipi mulus Clara

"Shit" gumam Reygan

Tanpa berbicara Clara berlari ke arah kamar nya yang berada di lantai dua yang di ikuti Reygan di belakang nya namun nihil saat Reygan ingin masuk ke kamar, pintu sudah terlebih dahulu di tutup secara kasar oleh  Clara

"Clar buka Clar, maksud gw ga gitu, Clar sorry gw kelepasan" ucap Reygan sambil mengetuk pintu Clara

"Pergi lo! " teriak Clara dari dalam kamarnya

Tak dapat menahan air mata nya lagi Clara pun menangis di balik pintu kamar nya

"Jahat, lo sama kaya ayah" ucap Clara

← →

Pagi hari pun tiba Reygan terbangun dari tidurnya yang sangat nyenyak
Reygan pun bersiap untuk pergi ke sekolah, lalu turun ke lantai bawah

"Clara? Masak? " gumam Reygan

"Gw udah sarapan, ini buat lo gw duluan" ucap Clara

"Ga butuh, buang aja"

"Hargai gw cape masak buat lo dan seenaknya aja lo buang?! "

"Ga ada yang minta lo buat masakin gw! "

"Bacot serah lo" finish Clara meninggalkan Reygan untuk berangkat bersama monic yang sudah ada di depan rumahnya

"Salah gw apa" tanya Reygan pada dirinya sendiri

← →

Sekarang reygan sudah berada di depan rumah Lisa, ini sudah menjadi rutinitas Reygan untuk menjemput kekasih nya sebelum ke sekolah

"Pagi sayang" panggil Lisa

"Pagi juga" jawab Reygan

"Ihhh kok ga ada sayang nya sih? "

"Pagi juga sayangggggg" ulang Reygan

"Nah gitu dong, ayo kita berangkat"

← →

Di lain tempat...

"WHAT GILA SI REYGAN GA BISA DI BIARIN, AYO KITA SAMPERIN" Teriak Monic di dalam kelas

"Shutttt berisik lo, jangan kenceng kenceng nanti pada tau" ucap Clara

"Tapi Clar kdrt anjir"

"Diemin aja"

"Omo hati lo sekuat teng baja ya, yaudah deh kalau itu mau lu, tapi inget jangan di biarin nanti kebiasaan"

"Santai tinggal bunuh beres"

"Ikut lah"

"Oke atur jadwal aja"

"Omo psikopat sekali kalian berdua" ucap Keyvara atau sering di panggil dengan sebutan Key secara tiba-tiba

"Mampus" gumam Clara

"Sejak kapan lo di sini" interogasi Monic

"Sejak lo teriak gw juga udah di sini" santai Keyvara

"Jadi lo... " gantung Clara

"Sebenernya si tanpa lo ngomong gw udah tau si kalau lo di jodohin, secara bokap aja di undang sama ayah lo kan mereka rekan kerja, lo ga inget gw kan salaman sama lo di pelaminan" jelas Keyvara

"Kira-kira lo bisa di percaya ga ya"

"Santai, gw anak baru disini"

"Pantes baru liat"

"Join boleh kali"

"Oke, kita circle orang kaya" bangga Monic

"Kaya monyet" celetuk Clara

"Ga ikut ikutan" ucap Keyvara

← →

Seperti biasa kantin selalu ramai saat jam istirahat siswa mana yang tidak mau ke kantin tercinta, perut kenyang plus nya ketemu Reygan and the geng

"Langit turun kan lah jodoh ku, aku lelah melihat teman teman ku bucin akut" dramatis Andre saat melihat Reygan dan Lisa bermesraan di depannya

"Si bos ga kenal tempat" celetuk Leon

"Iri aja lo jomblo" jawab Varo

"Idih mentang mentang punya cewe kita unfriend" ucap Andre

Di tengah-tengah percakapan Clara and the geng memasuki kantin dengan aura yang sangat mencuri curi pandangan siswa

"Le doa gw langsung di kabulin" ucap Andre tidak terlepas dari Keyvara

"Maksud lo? "

"Liat deh, CANTIK BANGET" histeris Andre

"Keyvara? "

"Kok lo tau sih ga asik ah gw bukan orang pertama yang kenal dia" melas Andre

"Gebet Ndre" goda Varo

"Gas ah"




Tbc.
Papayyy

ReyndraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang