(PO SUDAH TUTUP) DOMINATION

7

DOMINATION

HunKai Fanfiction

Warning : BL, Typo, Mpreg, Cerita Pasaran

Romance, Drama

Halo semua saya kembali. Terima kasih untuk VoMent Kalian di chapter sebelumnya, jangan lupa tinggalkan jejak VoMent di chapter ini. Selamat membaca, semoga terhibur, semoga akun ini semakin berkembang baik ke depannya. Dan sampai jumpa segera.

Ah ya..., selamat tahun baru untuk kita semua, untuk saya untuk kalian, semoga di tahun ini segala harapan baik yang belum terwujud bisa terwujud, sehat, dan bahagia. Amin.

Previous

Sehun sempat curiga kenapa Jongin diam saja sepanjang perjalanan pulang, Sehun pikir Jongin cemburu karena Sehun sempat mengobrol dengan mantan kekasihnya dulu. Rupanya Jongin sedang menahan muntah, sesampainya di halaman depan rumah, Jongin langsung melesat ke kamar lebih tepatnya kamar mandi. Sehun bergegas menyusul Jongin karena cemas Jongin merajuk.

Sehun hanya bisa diam sambil menemani Jongin hingga selesai, setelah Jongin menggosok gigi yang nyaris membuatnya muntah lagi karena tekstur pasta gigi, barulah mereka duduk di atas ranjang tempat tidur bersama.

"Bagaimana?" Sehun bertanya tentang kondisi Jongin dengan cemas.

"Sudah lebih baik." Balas Jongin pelan sambil berbaring di atas tempat tidur.

"Aku pikir kau marah karena aku sempat mengobrol dengan mantan kekasihku."

"Maksudmu dengan Lilia?"

"Iya."

Jongin menggeleng. "Aku menahan muntah, mereka semua memakai parfum dengan aroma berbeda, bercampur menjadi satu. Untunglah kau segera mengajak pulang." Lega Jongin.

"Istirahatlah, jika kondisimu masih rawan sepertinya kita harus menunda liburan dulu."

"Iya." Balas Jongin pelan.

Sehunpun ikut berbaring bersama dengan Jongin, meletakan tangan kanannya ke atas perut Jongin, Sehun sudah mulai bisa merasakan perubahan bentuk perut Jongin. Meskipun hubungan mereka diwarnai cukup banyak masalah, sekarang semuanya berjalan semakin baik. Dan bayi mereka tumbuh dengan sehat setiap harinya. Sehun memeluk Jongin dan ikut tertidur bersama dengan Jongin.

TUJUH

"Berapa kali kau tidur dengan kekasih-kekasihmu?"

"Uhuk!"

Jongin terbatuk, mendengar pertanyaan Sehun yang nengejutkan. Mereka sedang makan malam bersama, dengan steak ayam yang paling Jongin inginkan untuk makan malam hari ini, menurut Jongin.

"Kau sudah menanyakan hal ini."

"Hanya memastikan lagi."

"Apa ini sangat penting untuk dibahas?" Balas Jongin, enggan dengan pembahasan pribadi.

"Aku hanya memastikan lagi, jawab saja, bukankah obrolan seperti ini sudah wajar disaat berkumpul dengan teman-teman?"

"Hmmm." Jongin menggumam sambil memikirkan dan yakin selama ini, jika dia berkumpul dengan para kenalannya mereka membahas pekerjaan. Hal yang membosankan sebenarnya.

"Tidak juga, tidak ada obrolan seperti ini. Tapi baiklah, aku jawab. Hanya satu kali. Aku tidak mau mengulanginya lagi dan berhenti bertanya soal ini!" Dengus Jongin. "Satu kali. Hanya satu kali!"

"Selain dengan aku?"

"Iyaaa." Jawab Jongin dengan nada malas. "Aku sudah pernah menjawabnya."

"Dengan siapa? Kau belum menjawab yang ini."