(PO SUDAH TUTUP) DOMINATION

8

DOMINATION

HunKai Fanfiction

Warning : BL, Typo, Mpreg, Cerita Pasaran

Romance, Drama

Halo am bek, awas kesandung typo. Terima kasih untuk VoMent kalian di chapter sebelumnya. Jangan lupa tinggalkan VoMent di chapter ini. Selamat membaca, semoga terhibur, semoga akun ini semakin berkembang baik ke depannya, sampai jumpa segera.

Previous

Rumah masih sepi belum ada kesibukan. Sehun juga pasti masih tidur. Jongin berjalan keluar dari kamar sambil membawa jaketnya, dia penasaran dengan halaman belakang rumah Sehun yang belum dia lihat keseluruhannya.

Saat Jongin membuka pintu geser kaca penghubung rumah dan halaman belakang. Jongin melihat Sehun sedang berenang dengan gerakan cepat dan lincahnya.

"Siapa yang berenang di pagi buta seperti ini?! Tidak ada kerjaan." Kesal Jongin.

Ugggh, kenapa seorang Oh Sehun selalu saja terlihat jauh lebih baik darinya?! Jongin iri. Seorang Oh Sehun bangun lebih awal darinya, memulai harinya lebih awal, terlihat begitu siap menghadapi hari. Sementara Jongin meskipun orang lain melihat kehidupannya sebagai contoh ideal, tidak terhitung lagi berapa banyak keluhan yang Jongin keluarkan setiap hari, bahkan untuk menghadapi hal-hal kecil sekalipun seperti bubuk kopi yang sedikit tercecer di atas konter dapur, saat dirinya menyeduh kopi.

Apa dengan tinggal bersama seperti ini, pada akhirnya Jongin mengetahui perbedaan kualitas dan levelnya dari seorang Oh Sehun?! Sial! Jongin benci mengakui kekalahan dan kekurangan.

BRAKK

Jongin memutuskan kembali ke dalam kamar dengan membanting pintu.

DELAPAN

Sehun sudah mulai terbiasa menghadapi ledakan emosi Jongin, jadi saat Jongin tidak ikut sarapan bersamanya di meja makan pagi ini, Sehun pikir itu bukan masalah besar. Dia akan memberikan ruangan kepada Jongin untuk menyelesaikan emosinya setelah itu mereka akan berbicara bersama nanti, saat Sehun pulang dari kantor. Ditambah lagi Jongin tidak boleh berangkat ke kantor untuk sementara waktu setelah dia sempat masuk Rumah Sakit entah sampai kapan.

Jongin yang menjadikan bekerja adalah hobinya, tentu saja semakin mudah merasa tersinggung dengan hal-hal kecil. Setidaknya itu yang Sehun pikirkan. Sampai dia pulang dari kantor dan melihat Jongin tengah duduk bersama dengan seorang Omega. Sehun sempat terbakar amarah karena berpikir Jongin mengkhianatinya tapi setelah melihat siapa Omega yang berbicara dengan Jongin membuat pikiran Sehun tentang Jongin yang berselingkuh seketika lenyap. Sehun mencium bahaya dan melesat masuk ke dalam rumah.

.

.

Semua ini dimulai dengan hari yang buruk untuk Jongin, saat Jongin merasa keeksalannya kepada Sehun mulai mereda, Jongin pikir dia ingin berjalan-jalan sebentar mungkin membeli puding di kafe. Jongin sengaja mengabaikan pesan chat dan panggilan masuk dari Sehun, karena Jongin masih merasa kesal sendiri. Jongin melihat mobil bagus di depan pagar masuk rumah Sehun dan seorang Omega yang tidak asing di dekat mobil.

Nevy. Mantan kekasih Sehun baru-baru ini, entahlah. Jongin tidak tahu. Setidaknya itu yang Jongin dengar dari mulut Sehun bahwa dia sudah memutuskan mantan kekasih paling lamanya. Jongin langsung mundur kembali ke dalam rumah dan meminta salah satu asisten rumah Sehun menemui Nevy. Jongin tidak mau terlibat drama. Dia sudah lelah menghadapi emosinya sendiri yang turun naik. Tapi Nevy sialan ini bahkan memaksa untuk berbicara dengan Jongin.

Nevy. Cantik dan seksi, tentu saja Sehun akan menyukainya. Siapa Alpha yang tidak menyukai Omega yang nyaris sempurna seperti ini?! Jongin saja sempat kesal saat Nevy memilih Sehun dibandingkan dirinya. Padahal Jongin merasa dia jauh lebih baik dari si Alpha Dominan sombong bernama Oh Sehun itu.