Tighnari sibuk dengan membuat laporan hasil praktiknya dua hari yang lalu di kamarnya. Sedangkan Cyno sedang berada di kampus untuk menyelesaikan ulangan susulan.
Kebetulan Collei juga meneleponnya, jadi setidaknya Tighnari memiliki teman mengobrol "Kak Tighnari, jangan lupa makan yah"
"Iya, Collei, kamu juga. Oh ngomong-ngomong soal makan, kamu udah ada makanan?"
"Nanti mau makan bareng Kak Dehya sama Kak Nilou. Masih nunggu Kak Nilou sama Kak Alhaitham praktik di lab" jelas Collei. Tighnari mengangguk.
"Titip juga yah kasih tau Cyno buat makan. Dia lagi ETS susulan di kampus"
"Kok Kak Cyno sampe susulan?"
"Dia kena cacar pas ETS kemaren"
"Tapi sekarang udah gak apa 'kan Kak?"
"Iya, pokoknya jaga kesehatan aja. Maaf Collei, tapi aku mau matiin teleponnya dulu gak apa?"
Tighnari menutup teleponnya dengan Collei, lalu kembali fokus dengan laporannya. Beberapa jam kemudian, ia membuka twitter-nya untuk sekedar melepas penat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Nilou deket sama Haitham? Hm..?" Tighnari langsung saja menghubungi Collei untuk informasi lebih lanjut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kepala Tighnari terasa sakit, begitu mengetahui keadaan Cyno dan Kaveh. Ia langsung menghubungi Cyno. Tetapi Cyno tidak menjawab pesan singkatnya sama sekali. Alhasil, yang bisa Tighnari lakukan adalah menghubungi Kaveh. Tapi sayang, Kaveh pun tidak menjawab pesan maupun telepon dari Tighnari.
Di tengah kekhawatirannya, ia bertemu Alhaitham yang kebetulan baru kembali dari kampus "Kenapa Ri?"
"Kaveh sama Cyno belum pulang, ini udah mendung. Gue khawatir" jelas Tighnari.
"Ntar juga pulang"
"Kok lu cuek gitu sih? Apa lu gak khawatir sama Kaveh?"
