Happy reading
..Sakusa terbangun dari tempat tidurnya. Saat ini ia berada dirumah barunya yang ia rancang khusus untuk dia hidup bersama istrinya. Tubuhnya yang berotot tereskpos sempurna dikala selimut yang menempel dari tubuhnya kini menurun. Sakusa menoleh ke sampingnya. Seorang omega cantik berambut hijau lumut tengah tertidur dengan pulas. Merasa gemas, sakusa mengusap rambut itu dengan lembut.
"Nggghhh." Merasa terusik, yamaguchi kini membalikkan badannya membelakangi sakusa. Membuat selimut yang menempel yamaguchi turun kebawah dan ditemukannya banyak sekali tanda kissmark dan bithmark dipunggung yamaguchi. Sakusa tersenyum tipis, merasa bangga dengan karyanya yang ia buat dimalam kemarin.
Malam pertama setelah pernikahan memang yang paling ditunggu oleh sakusa. Setelah kemarin siang telah melakukan pernikahan secara sederhana ditaman ladang, dan malamnya sakusa dan yamaguchi melakukan anu pertama kali mereka.
Rasanya begitu malu jika mengingat kejadian kemarin malam. Bagaimana dirinya berada diatas menghujam yamaguchi tanpa henti. Teringat wajah dan erangan erotis yamaguchi membuat dirinya blush tiba-tiba. Yamaguchi begitu indah jika mendesah. Mengingatnya kembali, membuat adik kecilnya agak tegak.
Yamaguchi membuka matanya perlahan. Ia menoleh ke arah suaminya yang baru saja keluar dari kamar mandi. Sakusa mengeringkan rambutnya dengan handuk. Pakaian yang sakusa kenapakan hanyalah baju kaos santai dengan celana diatas lutut.
"Ohayou."
Sakusa merona melihat yamaguchi yang menatap sedu kearahnya. Sakusa pun mendekatkan dirinya kewajah yamaguchi lalu menciumnya. Ciuman itu awalnya hanyalah lumatan tapi berujung pada ciuman panas.
"Nnggg ah" Desah yamaguchi, tangannya mencoba untuk mendorong suaminya agar menjauh.
"Kiyo henti-mmmhhhh."
Sakusa mencekal tangan kanan yamaguchi yang mendorong badannya. Yamaguchi pun pasrah, dan tetap berciuman. Suara kecupan memenuhi seisi ruangan. Yamaguchi kini menikmati ciuman yang diberikan sakusa. Bibir yamaguchi tidak bisa mengikuti alur ciuman karena sakusa lebih mendominasi. Lidah sakusa masuk kedalam mulut yamaguchi, menyentuh dinding atas mulut dan menjelajahi setiap sudut dalam mulut. Membuat yamaguchi kenikmatan sekaligus merasa dirinya kekurangan oksigen.
"Ngghhh fuahh hah hah hah."
Sakusa menghentikan ciumannya. Padahal ia ingin terus menciumi bibir manis istrinya itu tapi sakusa tahu, yamaguchi membutuhkan oksigen. Ia tak ingin istrinya mati karena kekurangan oksigen.
Yamaguchi menatap sakusa sayu. Nafasnya terengah-engah. Sakusa melirik kearah badan yamaguchi yang telanjang. Kini bekas kissmark dan bithmark terlihat diseluruh badan yamaguchi. Sakusa yang melihatnya sangat senang. Ketika hendak mencium yamaguchi kembali, yamaguchi menutup bibir sakusa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kembali! |SakuYama Fanfic|
Fanfiction"janji yah jangan tinggalin aku"Ucap sakusa "Iyah,aku janji.Aku gak bakal ninggalin kamu."ucap yamaguchi,lalu mereka saling menautkan jari kelingking,sebagai tanda janji untuk saling setia. "Jangan tinggalkan aku,kiyoomi" Yamaguchi berucap lirih...