02

79 19 3
                                    

Happy Reading
( ˘▽˘)っ

Happy Reading( ˘▽˘)っ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

 

Semua penonton sorak gembira, pasalnya tim mbsy black jackals memenangkan pertandingan sehingga para pendukung sangat girang kesenangan. Para atlet yang berada di tengah lapangan saling berpelukan dengan penuh gembira. Kecuali dengan satu atlet ini. Saat pertandingan usai, ia menjauhkan dirinya dari orang-orang.

"Sakusa san, toss!"

  Sakusa menghindar ketika hinata, rekan timnya menghampiri berniat untuk melakukan atraksi tos.




  Suasana itu tak berlangsung lama. Semua atlet masuk keruang ganti dan mulai kembali ke lapangan untuk melakukan wawancara.

  Sakusa kiyoomi mulai memasuki lapangan. Ia berdiri tepat didepan papan bertuliskan nama nama sponsor.

"Ekhem, tolong jangan terlalu dekat dengan saya." Ucap kiyoomi.

Wartawan mulai agak menjauh, memaklumi karena mereka sudah tahu bahwa atlet ini semiliki pobic.

  Cahaya dari kamera mulai mengkilat bagaikan cahaya petir. Sakusa mencoba menahan kilauan itu padahal ia berasa mulai perih dimatanya.

"Merebut kembali kemenangan piala adalah hal yang luar biasa. Terlebih lagi anda adalah salah satu ace yang sangat diandalkan dalam tim, salah satu kunci kemenangan pertandingan ini. Dan hari ini tanggal 20 maret adalah hari anda ulang tahun, bagaimana perasaan anda hari ini setelah memenangkan pertandingan tepat diulang tahun anda?" Tanya seorang reporter seorang perempuan dengan senyumannya yang begitu manis.

"Yah biasa aja. Tak ada perasaan yang lebih." Dingin sakusa.

  Reporter yang bertanya tetap tersenyum ramah.

"Dengan usia anda sekarang, rencana apa yang anda memiliki? Mungkin seperti rencana menikah?"

Sakusa nampak berpikir lalu menghelai napas.

"Aku tidak berniat untuk menikah."

"Ehhh."

  Semua orang dikejutkan dengan pernyataannya. Beberapa reporter mulai mencatat dan sebagiannya lagi memotret kembali.

"Baiklah sakusa san, saya hargai jawaban anda. Izinkan saya memberi pertanyaan lagi, ap-

"AYYYAHHHHHH." Terompet cepreng menghentikan sang reporter yang tengah berbicara.

  Seorang anak kecil tanpa pengawasan menghampiri sakusa dengan berlari.

"Ayahhh selamat ulang tahun." Teriaknya sambil berlari mengangkat tangannya keatas kegirangan.

Kembali! |SakuYama Fanfic|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang