Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . . . . . . . . . . . . .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CIYEEE MASIH BACA
TAPI ENGGA NGEVOTE!
...
Hal terakhir yang di inginkan Theresia adalah dia mampu bersikap biasa saja hari ini. Walaupun keadaan jantungnya terus saja berpacu tidak beraturan tapi wanita itu berusaha menutupinya dengan mengajak Jisung bercanda sepanjang perjalanan mereka.
Taksi yang mengantarkan ketiga orang itu tiba di sebuah pusat perbelanjaan paling mewah yang ada di Distrik Gangnam. Theresia datang ke sana lantaran di ajak oleh Jaemin untuk menemaninya membeli cincin pernikahan bersama Tiffany Jung, salah satu orang yang berhasil membuat Theresia hampir mati berdiri hanya dengan mendengar namanya saja.
"Ibu, Jisung ingin membeli baju spiderman!"
"Oke, nanti pulangnya beli. Tapi hari ini kita bertemu Nenek kaya dulu ya?"
"Nenek kaya yang waktu itu memberikan banyak susu pada Jisung?"
"Hmm,"
"Ye!"
"Eh tapi.." telunjuk Jaemin mengarah pada anak itu. "Jisung di larang meminta apapun pada Nenek Tiffany."
Dan hal itu sukses membuat si anak berambut walnut yang sedang di gandeng Theresia mengepalkan tangan lalu bibir bawahnya sengaja di buat maju. Padahal anak itu sudah ada niat ingin minta susu lebih banyak dari kemarin.
"Kita masuk lewat mana ya?" Jaemin celingak-celinguk memperhatikan sekitarnya, matanya berusaha menemukan seseorang yang sedang dia cari di tengah kerumunan orang-orang berpakaian modis. Ia mengeluarkan ponsel. Lima belas menit lalu Tiffany membalas sudah sampai di Mall itu tapi tidak menyebutkan destinasi yang jelas dimana wanita itu sekarang.