Yuma x Ruki

455 20 0
                                    

Para Mukami saat ini sedang berada di mansion Sakamaki. Kebetulan sudah waktunya makan malam sebelum berangkat ke sekolah. Ruki dan Reiji bergegas menuju dapur. Mereka mulai memasak untuk saudara-saudara mereka dan Yui.

"Reiji, motongnya hati-hati. Nanti tanganmu kena."

Ruki sesekali memperhatikan Reiji yang sedang memotong tomat di belakangnya sambil tetap mengaduk supnya. Reiji hanya membalas dengan memutar bola matanya malas.

"Aku juga tau, Ruki. Stop doing that stuff. I'm not a baby anymore."

Ruki hanya terkekeh pelan mendengar balasan Reiji dan mengelus lengan Reiji lembut. Tanpa tau, di seberang sana ada sepasang mata yang memperhatikan sikapnya dengan tatapan kesal.

Setelah semua selesai, mereka langsung menyajikan makanan di meja makan. Yang lain melihat makanan yang tersaji, langsung duduk di tempat masing-masing. Itu sedikitnya membuat Ruki dan Reiji heran. Karena biasanya, ada keributan terlebih dahulu.

Mereka langsung makan setelah dipastikan semuanya telah hadir. Setelah selesai, mereka bergegas ke mobil milik para Sakamaki.

.
.
.
.
.

Tak terasa, sekolah sudah selesai dan mereka bergegas untuk pulang. Ruki keluar dari kelasnya untuk menemui saudara-saudara nya yang lain. Sesampainya di tempat biasa mereka berkumpul, Ruki melihat hanya ada Kou dan Azusa. Ruki mengernyitkan dahinya karena tidak biasanya Yuma belum berkumpul.

"Dimana Yuma?" Ruki menatap Kou dan Azusa bergantian yang hanya dibalas dengan gelengan dari Azusa. Ruki menghela nafas pelan.

"Mencariku?" Bisikan di telinganya membuat Ruki berjengit kaget dan langsung menolehkan kepalanya ke belakang. Dia menemukan Yuma yang menyeringai.

"Ayo pulang." Ruki lantas berjalan terlebih dahulu dan diikuti oleh Kou, Azusa dan Yuma.

"Kau sepertinya membuat Ruki malu." Kou berbisik pelan ke arah Yuma saat sadar bahwa telinga Ruki memerah. Yuma yang mendengar itu hanya menyeringai.

Mereka langsung berteleportasi ke mansion mereka dan mulai membersihkan diri sebelum beristirahat. Ruki mempunyai kebiasaan untuk membaca buku sebelum tidur.

Tok! Tok! Tok!

Ruki mengernyitkan dahinya pelan saat mendengar ketukan itu. Dia lantas bergegas ke arah pintu dan membukanya. Ruki mendapati Yuma berdiri di sana dengan wajah kesal.

"Ada apa?" Ruki menatap Yuma heran dan Yuma hanya berdecak pelan lantas memasuki kamar Ruki.

"Ruki, kenapa perhatian sekali pada Reiji? Do you like him?" Yuma berbalik dan menatap Ruki kesal.

"Apa maksudmu?" Ruki tidak mengerti kenapa Yuma marah padanya. Yuma hanya berdecak pelan seraya mendekat ke arah Ruki.

"Ruki, aku menyukaimu -ah tidak, lebih tepatnya aku mencintaimu. Aku tak tau sejak kapan, tapi aku benar-benar mencintaimu. Itulah kenapa aku kesal ketika melihat kau sangat perhatian pada Reiji saat kalian memasak bersama tadi."

Ruki yang mendapat pernyataan tersebut hanya bisa terdiam dan menatap Yuma dengan senyumannya. Dia lantas memeluk Yuma dan membisikkan sesuatu yang membuat Yuma membalas pelukan Ruki sangat erat.

"Yuma, kau tau? Aku juga sangat mencintaimu. Aku dan Reiji hanya sebatas sahabat, tak lebih. Toh dia juga sudah memiliki Shu sebagai pasangannya. Yang ada di hatiku hanya kamu, Yuma."

Mereka asik berpelukan tanpa sadar bahwa Azusa dan Kou mengintip mereka dari pintu yang masih terbuka. Kou dengan kameranya yang memotret dan memvideokan tentang momen itu. Dia berencana untuk mengirimkannya ke grup khusus Sakamaki dan Mukami.

Setelah puas, mereka kembali ke kamar masing-masing meninggalkan Yuma dan Ruki yang sudah berpindah tempat ke ranjang Ruki untuk berpelukan. Tak lupa Kou menutup pintu kamar Ruki.





Hi guys kembali lagi. Maaf ya kalo banyak typo dan banyak kesalahan. Maaf juga baru update karena authornya lagi sakit.

Enaknya abis ini pair siapa ya? Ada saran? Atau ada ship bxb Diabolik Lovers yang mau kalian liat? Bisa komen ya. Terimakasih 😊

Kumpulan cerita yaoi diabolik lovers Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang