Keesokan Harinya.
Haechan Perlahan membuka matanya saat alarm mulai berdering dan segera mematikan alarm tersebut yang berada di atas nakasnya.
Atensi haechan beralih menatap mark yang sudah berada di sampingnya sembari memeluk tubuhnya.
"kenapa kamu bisa disini?" batin haechan mengusap wajah damai mark yang tertidur pulas itu.
Haechan mencium bau aneh dari mark dan mulai mengendus wajah mark.
Benar saja, Haechan mencium bau alkohol dari mark.
"dia minum? pasti daddy yang mengajak nya" batin haechan mulai merasa kesal.
Haechan pun seketika tersenyum dan mengecup lembut pipi mark.
"aigoo dia tampan sekali jika sedekat ini" gumam haechan mengusap pipi mark.
Mark perlahan membuka matanya dan netranya langsung tertuju kepada netra haechan.
Seketika mark meraih tengkuk haechan dan mencium bibir haechan, namun ini bukan ciuman biasanya, melainkan Mark dengan berani merubah posisinya menindih tubuh haechan.
Haechan pun terbelalak merasakan lidah mark menrobos mulutnya dan memainkan lidahnya dengan begitu berani, walau terlihat kaku haechan hanya bisa melirik mark yang terlihat memejam kan mata menikmati aksi ciuman mereka saat ini.
Mark semakin mendekap erat tubuh haechan sembari mengusap lembut pinggang ramping haechan, haechan pun mencoba mengikuti irama ciuman mark sembari melingkatkan kedua tangan haechan di leher mark.
Haechan membuka matanya perlahan merasakan sesuatu mendesak pahanya, terasa begitu keras layaknya sebuah batu.
"sshhh ahh sayang" mark seketika melepas ciumannya saat haechan mengigit gemas bibir bawah mark.
"lihat jam" haechan menatap datar mark dan bergeser untuk lepas dari kungkungan mark.
"sayang kita belum selesai" mark terlihat kecewa dengan haechan yang sudah bangkit dan berjalan menuju kamar mandi.
Haechan dengan segera mengunci kamar mandinya dan melirik kebawah perutnya dimana milik haechan ikut mengeras dibawah sana, haechan perlahan mengusap miliknya dengan wajah yang bersemu merah.
"arghhh mark sialan, tertutup celana saja sudah sebesar itu" batin haechan menutup wajahnya dengan kedua tangan.
"sial fantasiku" haechan menghentak - hentakan kakinya dan segera memasuki Bilik shower untuk mendinginkan wajah dan kepalanya.
****
Jeno hanya terdiam menatap keluar jendela kamar hotelnya, dimana saat ini ia masih berada di Kanada karena pesta besar yang di adakan oleh perusahaan mark untuk membangun hubungan baik dengan perusahaan yang bekerja sama dengan perusahaan mark.
"lihat saja, haechan mempunyai sifat bosan"
"tidak akan berlangsung lama bersama mu hyung, setelah itu aku akan rebut haechan darimu"
"karena aku yang bisa menuruti apapun yang di inginkan haechan sampai masa depannya kelak"
"penyakit konyol mu itu sepertinya akan bertahan dengan haechan saja, ketika kau memiliki anak pun kau tidak akan bisa menggendongnya" Gumam jeno tersenyum miring menatap luar jendela.

KAMU SEDANG MEMBACA
[✔️] MR. PERFECT ( MarkHyuck )
Hayran Kurgu(🚫🚫❌❌ DILARANG KERAS MENJIPLAK, MENIRU, TERINSPIRASI❌❌🚫🚫) Menceritakan Mark pria yang terlihat begitu sempurna di mata orang yang melihatnya dimana dirinya memiliki semua yang tidak orang lain punya, Pria ini juga terlalu Introvert dan enggan un...