"bukain pak" ucap Mashiho yang sudah berada di depan gerbang sekolahnya.
"Loh den bukannya tadi udah sampek?" Ucap satpam itu kebingungan.
"Udah bukain dulu, pacar saya nanti telat masuk kelas nih"
Satpam itu lantas langsung membukakan pintu pagar, Mashiho pun langsung gas memarkirkan motornya lalu keduanya turu dari motor membuat beberapa siswa menatap mereka berdua. Jangan lupakan anggota Arson yang masih setia duduk di motor mereka masing-masing, mereka menatap kedua pasangan yang baru tiba itu dengan hanya diam. Hingga satu di antara mereka bertanya.
"Bos kok lu cepet amat?" Ucap Yedam keheranan.
"Ya lu tau bos kalo buru buru nyetirnya kesetanan" jawab Jeongwoo menyahuti.
Sedang disisi lain Dara baru saja melepas helm dan menaruh di motor Mashiho, rambutnya sedikit berantakan itu membuat Mashiho mengulurkan tangannya untuk merapikan rambut sang pujaan hatinya itu.
Dara diam memandang kaget mata Mashiho hingga membuat keduanya tak sengaja bertatap mata beberapa detik, hingga gadis itu memutuskan kontak mata antar keduanya lalu menjauh memberi sedikit jarak antara keduanya. Mashiho tak bisa menyembunyikan rasa hatinya yang bergejolak, ia tersenyum menyadari berapa cantik dan menggemaskannya pacarnya itu.
"Enih bedua ga sadar apa yak ada kita?" Ucap Hyunsuk menyindir.
"Diem kalian, ayo pacar aku anter ke kelas kamu ntar keburu ada guru" ucap Mashiho lalu merangkul pundak sang kekasih yang lalu di hempas begitu saja oleh gadis itu.
"Gausah rangkulan, bisa jalan sendiri" ucap gadis itu lalu meninggalkan Mashiho yang masih ditempatnya.
"Pacar, kok gitu sihhh" lantas ia lari menuju Dara dan menautkan tangan keduanya rapat hingga Dara tak bisa melepaskan itu.
Disisi lain geng Arson hanya menatap datar melihat keduanya, dan dua orang yang memandang emosi pada Dara. Kalian bisa menebak itu, iya itu adalah Jaehyuk dan Haruto.
-andare-
Di koridor kini semua lorong sudah sepi karna dimulainya pelajaran pertama, semua kelas sudah sibuk dengan pelajaran mereka masing masing. Namun tidak untuk kelas Mashiho yang sangat ramai ini, bahkan sekarang Mashiho dan beberapa anggota geng Arson sedang ingin menuju kantin untuk jajan. Yah itulah mereka, sangat tak mematuhi aturan namun sangat berkuasa.
Mereka berjalan sambil bercanda, tak heran suara mereka mengganggu pelajaran dikelas namun guru-guru takkan menegur mereka karna takut. Hingga akhirnya mereka sampai di kantin dan mulai membeli beberapa makanan ringan dan minum. Mereka duduk sambil bercanda tawa membuat suasana kantin serasa kedatangan banyak pengunjung padahal hanya ada 11 orang disana.
"Sekolah ngadain study wisata lo semua ikut?" Tanya Yedam.
"Kalo gue sama si Ajun jelas ikut dong, ya gak brother" ucap Jihoon sambil mengalungkan tangannya ke pundak Junkyu yang sedang minum air hingga air itu tumpah sedikit ke bajunya.
"Heh lo, orang lagi minum juga jadi kena baju kan, kampret emang. Dah gue mau ke toilet dulu baju gue kena es teh nih gegara bahlul satu ini" ucap Junkyu kesal lalu pergi dari sana menuju toilet.
"Kita sih ikut semua pastinya, kapan lagi liburan. Tapi kalo si bos, Asahi, sama Yoshi coba tanya deh, barangkali kagak ikut biasanya mereka yang males ikut ikut beginian"
"Gue ikut" ucap Yoshi singkat lalu kembali fokus pada handphone nya.
"Lo ikut gak?" Tanya Asahi pada Mashiho.
KAMU SEDANG MEMBACA
Andare - Takata Mashiho (ON GOING)
Fanfic"lo emang gak takut mati??!" "nyatanya semua idup tuh akhirnya juga sad ending, jadi yaudahlah gw yang sakit gw yang mati kenapa lo yang mikir sih?? Udahlah jangan buat urusan sepele ini jadi ribet, nikmatin aja waktu yang ada" Dara wanita dengan ba...
