Chapter 26

1.6K 64 1
                                    

Selamat datang di chapter 26

Part ini hanya sebagian ya teman-teman, lengkapnya udah ada di Karyakarsa saya

Link karyakarsa ada si wall saya ya atau kalian bisa langsung klik link yang ada di story Instagram saya.

Btw jangan tinggalkan jejak dengan vote dan komen

Tandai kalau ada typo

Thanks

Happy reading everybody

Hopefully you will enjoy and love this story as well

❤️❤️❤️

____________________________________________________

Because of that, I miss you so bad

—Horizon Devoss
____________________________________________________

—Horizon Devoss____________________________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Musim panas
New York, 22 Juli
Pukul 23.43

“Bagaimana aku bisa tidur di sana kalau kalian berduaan di sana lalu membahas tentang cincin lamaranmu dan entahlah apa lagi? Apa kau sudah lupa isi kontrak prapernikahan kita? Apa kau tidak sadar kalau kau terlalu egois dan seenaknya sendiri terhadapku?” tekannya. Wajah Skylar kacau. Untuk ukuran orang berpura-pura, ini terlalu nyata. Sayangnya, ketenangannya dalam berkata-kata membuatku menolak percaya.

Aku pun refleks melepas kedua tanganku dari pundaknya. “Dari mana kau tahu soal ruanganku?” tanyaku dengan alis berkerut sebab Skylar sukses mengembalikan kegeramanku. “Itu ruang privasiku. Kau tidak seharusnya masuk ke sana, Sky.”

Aku tidak ingin ada yang mengusik hal-hal privasi yang kumiliki. Itulah gunanya orang memiliki tempat rahasia.

Wajah Skylar terhenyak sedikit. “Really? Privasimu ada di kamar kita? Yang benar saja! Kenapa tidak di tempat lain kalau kau tidak ingin aku tidak sengaja menemukannya? Kenapa harus di kamar kita? Dan kenapa kau boleh berprivasi sedangkan aku tidak? Kenapa kau boleh berduaan dengan mantan tunanganmu sedangkan aku tidak? Padahal aku dan Alton hanya mantan kekasih yang tak pernah sekalipun berduaan karena aku menjaga perasaanmu. Kenapa kau tidak? Demi neraka! Bukan begini cara kerja sebagai suami-istri, Horizon Devoss!”

Pada awalnya, nada yang Skylar katakan cukup pelan dan tenang. Seiring perkataan, dia menambah volume hingga menjadi bentakan di akhir kalimat. Sungguh akting yang sangat hebat. Itu membuatku muak.

“Aku punya alasan tersendiri. Kau tidak bisa mengotak-atik privasi itu.”

“Apa pun alasannya, aku benar-benar tidak tertarik mendengarnya!” sungut Skylar dengan wajah jijik. Jelas sekali dia tidak peduli. Karena yang dipedulikannya hanya resor ibunya. Bukan aku.

Skylar kembali berjalan dan gantian aku menukas, “Oh! Kalau begitu biarkan aku memberitahumu dengan suka rela. Sepertinya kau juga sudah tahu kalau dia dokter bedahku. Dia mengecek keadaanku dan mengingatkanku agar minum obat. Tugas yang seharusnya kau lakukan sebagai istriku, tapi kau sama sekali tidak melakukannya! Kau malah keluyuran sampai malam tanpa menghubungiku! Itukah yang dinamakan kau mencintaiku?”

Secepat kilat menyambar langit, Skylar membalik tubuh 180 derajat menghadapku untuk meneriakiku sambil membelalak. “Why should I if you did same way to me more than three weeks ago? Dan kalau dia sempurna bisa melakukan tugas istri, kenapa kau melepaskannya begitu saja dan malah menikah denganku?

 “Why should I if you did same way to me more than three weeks ago? Dan kalau dia sempurna bisa melakukan tugas istri, kenapa kau melepaskannya begitu saja dan malah menikah denganku?”

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

____________________________________________________

Thanks for reading this chapter

Thanks juga yang udah vote, komen atau benerin typo

Kelen luar biasa

Bonus foto:

Horizon Devoss

Skylar Betelgeuse

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Skylar Betelgeuse

Well, see you next chapter teman temin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Well, see you next chapter teman temin

With Love
©®Chacha Prima
👻👻👻

Sabtu, 28 Januari 2023

DIVORCE PLANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang