Sudah 3 tahun sejak aku dan the Pevensie’s kembali dari Narnia.
Dan sudah 2 tahun aku tidak bertemu dengan mereka. Kami selalu mengirim surat sebulan sekali satu sama lain.
Aku akan bertemu mereka dalam 3 minggu lagi. Aku akan tinggal bersama mereka karna ibuku dan Aunt Helen akan ada pekerjaan bersama dan meninggalkan kami untuk sementara.Aku masuk kekamarku dan merebahkan badan dikasur. Aku baru saja pulang dari sekolahku.
“ Nona Sheeka, makan siang sudah siap! “ kata wanita pengurus rumah ku.
“ alright! Thank you Susy! I’ll be down in a minute “ jawabku.Aku mengambil sebuah amplop di atas meja belajarku. Aku membukannya dan itu dari Susan.
“ Hi Sheeka!
How are you? I really miss you. Aku tidak sabar 3 minggu lagi kita akan bertemu. Kami disini baik-baik saja.
But, Peter has been really annoying lately. He gets angry very easily now.
Mungkin dengan nanti ada nya kamu disini akan meredam suasana hati dia. Kamu kan bagai penenang diantara kita hahahahah. Edmund dia juga sudah tidak sabar menunggu kedatangan mu, Ed and Lucy have prepared a room for you.
See you in three weeks sister “Aku menuntup surat itu dan berdiri dari kasurku untuk pergi ke ruang makan.
Saat aku berdiri aku merasa ruangan ku bergoyang, gempa? Tapi tiba-tiba dinding kamarku seperti terkelupas. Aku melihat seperti ada pantai dibalik dinding kamarku.
Tiba-tiba pandangan ku berubah, terlihat pantai di depan mata ku.“ Narnia? “ ucapku bingung
Aku berjalan menyusuri pantai dan melihat sekelilingku.“ What building is that “ aku bertanya-tanya. Didepan ku terlihat sebuah reruntuhan bangunan. Aku berlari dan melihat sekeliling bangunan itu.
Aku menatap kebawah dan melihat ke sebuah rerumputan yang seharusnnya adalah sebuah lantai. Lantai itu ada gambar seekor singa.
“ Cair Paravel “ ujar ku setengah percaya.Aku melihat sebuah batu, aku mengetuk nya. Rasanya seperti ada ruangan dibaliknya. Aku mendorong batu tersebut, benar saja ada pintu dibaliknya. Aku mendobrak pintu itu dan terbuka.
“ Ugh, it’s too dark “ ucap ku. Aku berjalan perlahan sambil meraba anak tangga dengan kaki ku.
Didepan ku sudah ada cahaya redup, aku mengikuti cahaya itu.“ It can’t be “ ujar ku. Aku melihat pintu pagar didepan ku, aku membukannya.
Terlihat 5 buah patung, 3 wanita dan 2 pria dan ada sebuah peti didepannya. Ternyata ini adalah basement Cair Paravel.“ It’s us “ ucap ku sambil berjalan menuju patung ku.
Aku membuka peti milik ku “ everything is still here “ aku mengambil baju latihan ku dimasa lalu yang selalu kugunakan untuk berlatih sling ku.
Baju itu berwarna coklat dengan hiasan merah, celana coklat dan sebatu boots tinggi.
Aku mengganti seragam ku dengan baju latihan ku dimasa lalu dan mengaitkan sling ku dipinggang.Aku melihat sling ku dan mengambil nya. “ I have to find out, what’s really going on here “
Saat aku hendak keluar terdengar seperti ada suara pasukan diluar sana. Aku mengendap menaiki tangga dan mengintip kearah luar.
“ Humans? Aku tidak tau ada manusia lain disini kecuali aku dan Pevensie’s “ batin ku sambil melihat ada sekelompok pasukan manusia di luar sana. Aku menguping pembicaraan mereka
“ Salah satu dari kita ada yang melihat Prince Caspian meniup sebuah terompet. Menurut kepercayaan rakyat Narnia terompet itu bisa memanggil Kings & Queens Of Old. Dan Lord Miraz memerintahkan kita untuk berjaga disini apabila melihat bangsa Narnia. Dia percaya masih banyak bangsa Narnia berkeliaran setelah kita menyerang mereka. “ ujar salah satu prajurit kepada prajurit lainnya.
“ Menyerang Narnia? “ ujarku.
Aku berjalan sambil mengendap-endap dibalik bebatuan.“ Dan banyak juga yang percaya bangsa Narnia masuk kepedalaman hutan untuk bersembunyi “ lanjut prajurit tersebut.
Tiba-tiba ada seseorang dibelakang ku. Aku tidak menoleh tapi aku sudah menggenggam sling ku.
" Who are you?! " Ujar orang tersebut
YEYY!!! Akhirnya update lagihhhh! Happy reading y'all
KAMU SEDANG MEMBACA
Narnia: We Are Back | Kings and Queens of Old
Fantasy[Indo-Eng][Series 2] Setelah tiga tahun Sheeka berpisah dengan Pevensie's dan kembali dari Narnia. Ia menjalani hidup seperti biasa. Hingga suatu ketika ia ditarik masuk kembali ke Narnia dan bertemu dengan seorang pangeran yang bernama Prince Caspi...