NAMIKAZE SISAME II (Naruto Shippuden)

07~ Aku ingin kembali..

•
•
•
•
•
•
•
•
°
°
°
°
°
°
°
•
•
•
•
•
•
•
~19 Maret 2023~

••••

Hari pertama di dunia tiruan seorang Gadis menyibukkan diri di perpustakaan Konoha, padahal baru beberapa saat lalu ia keluar dari kediamannya dan disinilah ia berakhir, ia bingung mau kemana lagi, disaat semua temannya bersikap aneh terutama Neji dan Sasuke. Mereka berdua adalah orang pertama yang wajib ia hindari.

Seketika membuat kepalanya pening mengingat hal yang ia alami.

"Huuu... Dunia apa ini?"gumamnya. Helaan napas lelah juga terlontar.

Dengan memejamkan mata erat, gadis itu mengurut pangkal hidungnya sambil menyandarkan punggung di kursi.

Entah kenapa, membayangkan kehidupan di Dunia aneh ini membuatnya lelah. Rasa kantuk menyerang dan tanpa sadar gadis itu tertidur dengan kepala mengadah disandaran kursi.

Seseorang datang setelah gadis itu tertidur menuju mimpi, orang itu menghampiri dan memperbaiki cara tidur Sisame yang ia rasa akan sakit jika si empu bangun nanti. Dengan hati hati ia meletakkan posisi kedua tangan gadis itu yang dijadikan sebuah ganjalan untuk kepalanya di atas meja sebagai penyangga dengan duduk membungkuk sedikit menyamping. Posisi yang menurutnya lebih baik dari yang tadi. Setidaknya dengan posisi itu Sisame bisa tidur lebih lama.

Sebelum pergi orang itu sempat mengecup kening Sisame yang tidak tertutup rambut.

"Selamat menikmati liburan mu dulu, kesayangan ku."bisiknya pelan tepat ditelinga Sisame.
Setelah melakukannya, orang itu pergi menghilang dalam pusaran spiral.

Tanpa tau jika dia diawasi sejak tadi. Oleh seorang pria, dari luar jendela kaca perpustakaan.

"Oi, Itachi. Apa yang kau lakukan disitu? Kau melihat wanita cantikkah?"

"Hm? Tidak, kau pergilah dulu. Nanti aku nyusul" ucapnya seolah tanpa terpengaruh dengan ucapan sang adik.

Sedangkan si empu masih tertidur pulas tanpa terganggu. Suasana perpustakaan yang sunyi seakan membuat situasi mendukung.

Suara dari luar tidak didengar Sisame mengingat ruangan itu cukup kedap suara, gadis itu begitu lelap sekali. Pintu perpustakaan terbuka menampakkan Itachi yang sudah masuk ke ruang yang sama dengan Sisame, melihat tunangannya yang begitu lelap disana.

Beberapa kertas yang berserakan, alat tulis menulis juga ikut menghiasi. Itachi berjalan pelan kearah Sisame, dirinya menatap wajah polos gadis itu yang tertidur.

"Imut nya" Ucap Itachi pelan.

Sisame masih tidak terganggu sama sekali, Itachi merapikan beberapa kertas yang berserakan, dan membaca satu persatu kertas kertas yang gadis itu tulis dan apa yang gadis itu cari.

"Dimensi lain ya.."gumamnya. Setelah ia membaca kertas ketas Sisame.

Itachi sedikit merapikan rambut halus Sisame diakhiri senyuman. la juga sempat mengecup pucuk kepala Sisame, setelah itu menggenggam tangan gadis itu.

"Siapapun kau. Aku akan tetap menyukaimu" ucapnya sambil mengusap kening Sisame atau lebih tepatnya menghapus bekas cium pria bertopeng tadi yang ia sempat lihat.

"Aku ingin kembali..."

Itachi tersentak dengan igauan Sisame. Lalu kembali tersenyum lembut, senyum yang tidak pernah pria itu tunjukkan pada bawahannya. Ia selaku ketua Akatsuki hanya menunjukkan wajah datar dan dingin.