Masalah baru

109 14 39
                                    

(dihari yang sama pada chapter sebelumnya)

Para ultra terburu-buru berlari keluar kelas setelah bel pulang dibunyikan.
Chikari yang belum kembali membuat mereka semua bingung.

Taiga :"hiks... Baru masalah, udah masalah lagi..."
Zero :"hidup memang penuh masalah you know.."
Blu :"hah.. lelah dengan kehidupan"

Zero :"kita laporkan dulu ke abangnya"
Fuma :"aku agak takut kalau kita disuruh tanggung jawab karena gak bisa jaga teman, ntar kalo jadi kelinci percobaan gimana"
Titas :"ya kabur"
Grigio :"tapi kita harus cek ke rumah dulu. Siapa tau dia ditugaskan dan dikerjakannya dirumah?"
Zero :"oke, Varia dan Grigio segera cek ke rumah. X buka portal untuk mereka berdua. Sisanya ikut aku"
All :"oke"

Rombongan Zero menuju ruang guru dan langsung menghampiri Hikari.

Setelah penjelasan yang dibuat selebar, sepanjang, serinci dan sedetail mungkin...
Hikari :"WHATT??! OTTOKE KUNAON HAL TERSEBUT BISA BERLAKU??"
Jeanbot :"bapak keseringan nonton drakor ya?"
Hikari :"bercanda doang. Karena saya tau kalian sedang bercanda"
Ginga :"em... Pak, sama sekali gak bercanda"

Ekspresi Hikari yang dari santai langsung berubah serius.
Hikari :"kok...bisa?"
Taiga :"dia dibawa seseorang yang katanya asisten bapak"
Hikari :"tapi saya sama sekali gak manggil asisten"
Victory :"namanya kalo gak salah... Ria pak"
Hikari :"....Ria?"

Hikari tak tinggal diam, dia langsung meminta Zero buka portal ke lab Nebula.
Setelah sampai kumpulan ultra langsung mengikuti langkah buru-buru Hikari. Mereka terhenti disebuah ruang berpintu putih. Hikari membukanya dengan cepat dan mengagetkan beberapa ultra disana.

Hikari :"Ria?"
Ria :"ya, saya pak?"
Hikari :"ikut saya"

Ultrawoman itu menatap heran, namun dia tetap mengikuti Hikari dan rombongan ultra itu.

Hikari :"apa kamu ada mendatangi sekolah hari ini?"
Ria :"em... Nebula School pak? Tidak ada. Saya bekerja seharian disini, pak"

X :"usulan dari saya pak, bukankah lab punya CCTV?"
Hikari :"ah, iya! Bagus X. Ayo ke ruang pengawas. Kamu ikut juga, Ria"
Ria :"baik"

Kini lokasi tujuan berpindah ke ruang CCTV. Setelah dipercepat, rekaman CCTV menunjukkan Ria sama sekali tidak keluar lab sejak siang.

Hikari :"astaga..."

Ria :"maaf, tapi jika Chikari menghilang disekolah, kita harus memeriksa rekaman disekolah"
Orb :"memangnya ada?"
Hikari :"ada. Ayo"

Semua memasang wajah datar. Setelah disuruh kesana kemari oleh Hikari, sekarang malah disuruh balik lagi. Tapi karena rasa kepedulian kepada teman, mereka tetap mengikuti Hikari.

.
.
.

Hikari :"CCTV kelas... Semua aman..."

Tuuut...tuutt...
Taiga :"Zer, hp"

Zero :"heloo?"
Varia :"Chikari gak ada sama sekali di asrama"
Zero :"akh... Yaudah, kalian kesekolah aja lagi. Makasih"

Tut
Varia :"haah... Kemana bocah biru itu.."
Grigio :"hiks.. aku gak mau kehilangan satu teman lagi, cukup kehilangan Saki, gak mau nambah lagi.."

Grigio sesegukan sambil meluk Oren yang udah sesek nafasnya.
Varia :"heh anak gua mati entar woy!"
Grigio :"sejak kapan Oren jadi anakmu..? Hiks.."

.....

Hikari :"AHA!"
Decker :"eh.. terkejoed saya pak"
Hikari :"ketemu... Chikari diculik!!"

All :"HAH?!!"

Mereka semua menonton CCTV laboratorium sekolah yang menunjukkan apa yang dialami Chikari.
Hikari:"itu siapa yang nyulik sih?! Bosen idup tu orang!!"

Ultrawoman Chikari : Nebula SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang