─頹'🌙: : Onii-chan...
✃– – – – – – – – – – –
Tiga hari lagi ulang tahun kakak pendecknya itu, (Name) tengah bingung ingin merayakannya bersama dengan teman-teman kakaknya atau hanya berdua saja seperti tahun-tahun kemarin, tapi berhubung (Name) sudah dekat dengan ketiga teman kakaknya itu membuat (Name) jadi bimbang. Aslinya semakin banyak orang semakin bagus juga kejutan untuk kakaknya itu nanti.
Hari ini (Name) tengah berleha-leha di kamarnya, ia memandang kosong pada atap kamarnya. "Apa tetap berdua saja ya dengan Nii-chan seperti biasanya? AUK AHH." Kesal sendiri dengan pikiran bimbangnya (Name) beranjak keluar kamar menemukan Toge yang baru pulang.
"Lho? Tumben sekali pulang awal Toge-Nii?" Tanya (Name) mendekati kakak manisnya itu.
"Takana." Jawab Toge dan segera masuk kedalam kamarnya. Hei yang mau ulang tahun kan kakaknya, kenapa malah ia yang merasa dimusuhi kakaknya?! (Name) menyusul ke kamar kakaknya dan mendobrak paksa pintunya. (Name) langsung menutup pintu kamar kakaknya itu dengan keras, bagaimana tidak? Ia melihat kakaknya tidak memakai atasan dan akan membuka celananya.
"KUNCI PINTU BAKA ANIKI!!" Teriak (Name) dan masuk kedalam kamarnya. Sial-sial-sial (Name) ingin menggigit pantat putih mulus yang terlihat lembut itu. SADAR (NAME)!!
SKIP TIME
Besok sudah ulang tahun kakaknya dan hari ini (Name) berencana untuk membeli kado, (Name) sendiri juga sudah memantapkan hatinya untuk merayakan ulang tahun kakaknya berdua lagi kali ini. Sesungguhnya (Name) malu untuk menghubungi ketiga teman kakaknya itu, apalagi dengan Okkotsu Yuta, dia masih sedikit canggung dengan Yuta. Dan mari beralih pada (Name) yang sudah berada di dalam mall Tokyo.
Jujur, (Name) masih bingung ingin membelikan kado apa untuk Toge, melihat bahwa Toge selalu memakai dan menghargai setiap kado (Name) tiap tahunnya. Sweater? Sudah dua tahun terakhir (Name) selalu memberikan kado sweater. Jam tangan? Nampaknya kakak pendecknya itu jarang memakai jam tangan. Parfum? Big no! (Name) lebih menyukai bau alami milik Toge. Syal? Sepertinya bagus ditambah Jepang sudah akan memasuki musim dingin.
"Mmmm, apa ya? Kalo syal... bagus sih. Tapi kayanya kurang kalo hanya syal." Gumam (Name), kakinya melangkah masuk kedalam toko yang menjual perlengkapan baju musim dingin. Matanya mencari dimana stand syal berada, bukan syal yang ia temukan, namun sebuah rak berisi lampu tidur dengan bentuk yang unik dan lucu.
"Sepertinya ditambah ini bagus juga." Tangan (Name) mengambil salah satu lampu berbentuk rubah berwarna perak tak lupa dengan kedua bola mata berwarna seperti milik kakaknya itu. "XIXI, mirip sekali dengan Nii-chan." Gumam (Name) dan membayar semua belanjaanya.
.
.
.Kini (Name) sibuk di dapur berkutat dengan adonan kue dan krim, yap (Name) sedang membuatkan kue ulang tahun untuk kakak manisnya itu, jam masih menunjukkan pukul tujuh malam masih ada beberapa jam lagi sebelum berganti hari. (Name) berencana memberikan ucapan selamat pada kakaknya tepat jam dua belas malam nanti, berhubung Toge juga tidak ada misi sama sekali besok, begadang sedikit tidak ada salahnya toh?
Untuk posisi Toge saat ini, kakaknya itu berada diruang tengah. Sudah bukan hal yang mengejutkan bagi Toge melihat adiknya sibuk di dapur saat akan menjelang hari ulang tahunnya apalagi mereka memang selalu merayakannya berdua saja, toh tidak masalah kalau Toge tahu (Name) sibuk membuat kue mini untuk kuetart miliknya.
Jam sudah menunjukkan pukul setengah dua belas lewat, kue mini ala (Name) sudah jadi dan ia kini buru-buru mandi dan berganti pakaian, tak mungkin kan ia mengucapkan selamat ulang tahun untuk kakaknya dengan badan dan wajah penuh tepung dan krim warna-warni? Sesungguhnya ini pertama kali bagi (Name) merayakan ulang tahun kakaknya tengah malam begini.
Yap, merasa sudah bersih dan cantik, (Name) mengambil totebag berisi hadiah untuk kakaknya dan menuju dapur untuk membawa kue menuju kamar kakaknya itu, tenang dapurnya sudah dibersihkan kok.
Uhum, (Name) berjalan dengan pelan untuk tidak menimbulkan suara langkah kaki menuju kamar kakaknya dan membuka pintu kamar kakaknya yang beruntungnya tidak terkunci pelan-pelan dan kemudian.
"SELAMAT ULANG TAHUN TOGE-NII!!" Teriak (Name) membangunkan kakaknya yang sudah tertidur pulas, bersamaan dengan teriakan (Name) jam juga sudah masuk pukul dua belas lewat satu menit. Oke, jujur Toge kaget dengan teriakan cempreng milik adiknya itu dan langsung duduk menghadap adiknya, bukan wajah adiknya yang ia lihat tapi sebuha kue dengan dua lilin mungil menyala.
Toge tak mengira akan malam-malam begini adiknya merayaka ulang tahunnya itu. Menetralkan detak jantungnya Toge tersenyum lebar dan meniup lilinnya setelah membuat wish.
"Arigatou imouto!!" Senyum Toge dan mengelus surai perak milik adiknya itu.
Maa~ kita biarkan kakak beradik ini merayakan ulang tahun si sulung Inumak dan doakan merek tidak akan terkena diiabetes memakan kue malam-malam begitu.
✃– – – – – – – – – – –
.... Tanjoubi Omedattou!
KAMU SEDANG MEMBACA
Nii-chan (I.Toge x Reader)
Kısa HikayeGimana rasanya memiliki kakak mungil lucu yang setiap harinya hanya mengatakan isian onigiri? Dan gimana kisah mu dengan kakak imut nan menggemaskan milik mu ini? Inilah kisahmu dan kakakmu~ ~~~ Start: 13 Oktober 2022 Finish: 2 Februari 2023 Inumak...