17.

249 65 22
                                    

Disclaimer :

Beberapa lagu, Image/ Screenshot, Picture, yang terdapat di dalam cerita fiksi ini di ambil dari banyak sumber

dan penulis menambahkannya dalam cerita fiksi ini semata mata sebagai sarana agar pembaca dapat ikut melihat imajinasi penulis

Hak Cipta sepenuhnya milik pemilik aslinya, tanpa bermaksud merugikan pihak manapun.

.
.
.
.
.
.
.

Happy reading

💜💜💜

Daniel bisa melihat keseriusan Damar dan Mina saat ini, Damar yang begitu sayang pada Langit, dan Mina yang begitu menikmati jalan jalannya tanpa terganggu oleh masalah mereka dan dia sama sekali tidak merasa salah apalagi menyimpan rasa pada Damar,

.

"Adek ayo bobo sama mama ..." ucap Mina meminta anaknya pada Damar

"tadi kan di kereta tidur melulu ..." elak Damar ...

.

"Iyuh ... yang tidur itu bapak ya ... kita mah enggak, adek kan liat pemandangan ...

tapi dia takut gelap loh pak, waktu di trowongan ijo itu dia meluk saya kenceng banget, untung ga nangis ..."

.

"Oya ... waaah baby Langit kereeen ya ... besok kalo naek kreta lagi di peluk daddy ya "

.

"Loh, bukannya bapak pulang sama istrinya, saya udah ada jadwal keliling dua tiga hari, daerah sini aja yang deket kota, soalnya kalo yang jauh sama sekali ga tau ..."

.

"Kamu mau kanvas mau bawa Langit ?

Big No ... !!!"

.

"Lah ... gimana sih ... kerjaan saya emang gitu, lagian Langit udah biasa ikut saya ..."

.

"Kamu kanvas aja sendiri, Langit sama saya ..."

.

"Mau culik Langit apa gimana ?" Mina berucap seraya mengambil smartphone nya, lalu merekam anaknya bersama Damar, lalu mengambilnya dengan segera, dia hanya mengangguk pada sepasang suami istri yang baru dikenalnya sebagai sepupu Damar,

Sedangkan Daniel melihat keduanya dalam perspektif yang berbeda, Damar terobsesi pada Langit, sedangkan gadis dua puluh tahun itu hidup tanpa beban apapun, jelas karena bagian terberat dalam hidupnya di topang oleh Damar, tapi dia tidak menemukan indikasi perselingkuhan disini ...

beda dengan yang Diana laporkan tentang Aneliese dan Julian ...

Mereka sudah tinggal bersama dan seringkali pergi bersama, nyatanya Wendy sekretaris Ane tak berani sama sekali menemui Damar ...

Wendy hanya bilang semuanya pada Diana sekedar untuk alibi agar dosa tidak seratus persen melekat padanya jika sampai boss nya ketahuan.

.

"Hmmm ... Ok mas, aku bantu mas ketemu Wendy, kalo bisa sama Mina juga, karena Wendy juga sepemikiran sama aku ..."

.

"Jangan ... saya ga mau dia tau rumah tangga saya bermasalah, nanti dia mundur kasih anaknya ke saya ..."

.

In Vitro FertilizationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang