Volcano • Hwang Hyunjin

06

Ziah terlihat lebih bahagia dibanding beberapa hari lalu, setelah Haje memaafkannya. Namun ia berkata pada Krishna, jika Haje datang ke rumah bilang Ziah sedang tidur. Karena ia tak ingin bertemu Haje dulu agar hatinya bisa kembali sembuh dan moodnya yang hilang bisa kembali baik.

Ia merasa sedikit bosan, sehingga ia membuka akun sosial media miliknya dan terlihat ada satu notifikasi di sana, kenangan tahun lalu. Ziah yang penasaran di tahun lalu terdapat kenangan apa saja, ia mencoba mengklik notifikasi itu dan melihat beberapa kenangan bersama Haje yang terlihat bahagia.

Sampai di satu foto yang memperlihatkan Haje yang sedang bernyanyi yang mana foto itu ditake olehnya sendiri, membuatnya kesal hingga memukul layar ponsel miliknya hingga tampered glass yang membungkus layar ponselnya itu sedikit retak. Ia bahkan melempar ponsel miliknya itu ke tembok. Reyhan yang baru saja pulang kuliah tersentak saat mendengar keributan di dalam kamar kakak perempuannya.

"K-kak Jiah?!" Han langsung memasuki kamar Ziah dan melihat gadis itu sedang terduduk dengan raut wajah yang terbanjiri oleh lelehan air matanya dan dadanya yang sesak itu sedang menarik napas dalam-dalam. Han langsung memeluk kakaknya itu dengan khawatir. Krishna sedang ada urusan yang ditemani oleh Felix, sehingga hanya ada Reyhan di sana.

"Kak Jiah kenapa? Cerita sama Han ya?" tanya Han pada kakak kandungnya itu. Ziah menggeleng.

"Kakak cuma kesel tiap liat foto dia, dek," jawab Ziah jujur. Han mendengus lega. Ia memeluk Ziah lagi.

"Kak Jiji jangan sedih lagi. Kan ada Han di sini? Mending kita nonton film aja yuk? Ntar Han bikinin Spaghetti. Mau?" ucap Han. Ziah menoleh dan tersenyum. Ia mengangguk.

"Tapi kakak maunya baso aci sama seblak instan aja dek, yang ada di kabinet dapur. Yang pedes pokoknya. Gamau Spaghetti," ucap Ziah. Reyhan menggeleng.

"Kakak! Ih, kak Jiah kan lambungnya lagi sakit. Nanti kalo makin sakit gimana?" tanya Han khawatir. Ziah tersenyum.

"Gapapa ih. Boleh ya? Kakak mau makan sesuatu yang pedes. Atau kakak gak mau makan!" ucap Ziah. Han terbelalak.

"Ih, iya iya. Nanti Han bikinin buat kak Jiji. Ya udah sekarang kak Jiah cuci muka terus ke depan TV ya. Aku baru aja beli DVD film horor baru, biar bisa nobar sama kakak. Kan kak Jiji suka nonton film horor kan? Sama kaya Han?" tanya Han pada Ziah. Kakak kandungnya itu mengangguk.

"Ya udah, aku mau ke kamar dulu ya ganti baju, terus nanti langsung ke dapur. Kak Jiah nanti abis cuci muka langsung ke ruang TV aja. Duduk dulu di ruang TV, tungguin aku selesai. Nonton Spongebob dulu juga gapapa kok. Atau mau nonton Upin Ipin juga gapapa. Nanti aku masakin baso aci requestan kakak dulu," ucap Han dan berlalu pergi. Ziah segera memasuki kamar mandi yang ada di dalam kamarnya itu dan mencuci mukanya yang terlihat kacau. Namun saat ia baru saja selesai, ia mendengar notifikasi Line miliknya dan terlihat Haje yang mengiriminya pesan. Raut wajah bahagianya tiba-tiba berubah menjadi masam saat ia tahu siapa yang mengiriminya pesan.

Haje ❤️
|Anda • Status
🍃