Bagian 8

91 79 32
                                    

JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT YAWW

HAPPY READING

🌹🌹🌹

Febi berjalan masuk menuju kamar mandi sekolah. Dia menatap cermin lekat, lalu berteriak.

"AAAA!!!"
"Gadis sialan. Berani-berani nya lo deketin Gallen!!"

Febi kembali menatap cermin dan tersenyum sini.

"Berani-berani nya lo sama gue. Kalo gue nggak bisa milikin gallen, yang lain pun nggak akan bisa!" Batin nya.

***
Suasana kelas sangat ramai. Guru yang mengajar belum datang. Lulu memutuskan untuk tidur sebentar di meja nya.

Gallen yang melihat Lulu tertidur, memiliki ide untuk mengerjai Lulu. Bibir nya tersenyum nakal.

"Cewe manja tuh kalo muka nya digambar kucing bakal jadi lucu." Ucap gallen sambil menempelkan label di muka Lulu dan menorehkan pulpen merah di hidung lulu..

"Nah, gini kan lucu." Ucap nya. Ide jail nya kembali muncul. Lulu mendekatkan wajah nya ke telinga lulu. "KEBAKARAN!!" teriak nya di telinga Lulu.

Lulu terkejut, dan langsung terbangun bergegas membereskan barang-barang nya "Hah, kebakaran!! AYO, AYO LARI!!" Ucap nya kaget dan bingung.

Serentak satu kelas tertawa. Lulu bingung. Sialan dirinya telah dikerjai.

"DASAR COWO SIALAN!!" teriak Lulu. Dia bangkit dan mengejar Gallen.

Fia hanya geleng-geleng melihat mereka berdua, selalu saja begitu. Febi yang melihat itu pun cemburu dan mengulurkan kaki untuk membancang Lulu.

"Ehhh, ehhh" Lulu oleng.

Dan

"Ehh kok ngga sakit ya?" Batin lulu
Lulu membuka mata nya perlahan. Ada galen yang menangkap tubuh Lulu. Pandangan mereka bertemu.

"CIEEEEE....." Sontak satu kelas pun ramai. Fia sempat melongo. Teman-teman gallen pun ikut teriak. Sedangkan Febi, sudah jelas dia kesal.

"Tunggu pembalasan gue." Batinnya.

Guru yang mengajar akhir nya datang. Gallen refleks melepaskan tubuh lulu.

'Buk'

"Aduh.." ucap Lulu terjatuh. "Dasar Gallon sialan! Sakit tau."

"Lo tuh berat." Ucap gallen lalu berjalan ke tempat duduk nya.

"Enak aja lo!!" Ucap Lulu menyusul.

"Sudah-sudah jangan ribu. Lulu itu muka kamu kenapa" ucap bu guru

Lulu ngusap wajah nya ada label dan pulpen merah di wajah nya.

"Aaaa muka gue, dasar cowok sialan. Kalo muka gue rusak gimana?" Ucap Lulu.

Gallen terkekeh melihat nya "lebay lo."

"Tunggu pembalasan gue." Ucap Lulu tajam

"Ehhh kalian ini, malah makin ribut. Sudah-sudah. Sana bersihkan wajah kamu dulu." Ucap bu guru menyuruh lulu ke kamar mandi

Jam pelajaran berjalan lancar, hingga bel pulang berbunyi. Para siswa dan siswi bersiap-siap untuk pulang.

Lulu mengemas buku-buku nya. Tiba-tiba perut nya mulas, seperti nya dia ingin ke kamar mandi dulu.

"Fi, kayak nya aku mau ke toilet dulu. Kamu duluan aja."

"Yaudah, aku duluan ya. Bye" Ucap fia sambil melambaikan tangan.

ANAK MOMMYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang