chapter 16[duchess]

12 3 0
                                    

"nyonya duchess?"tanya claire

"?"

"Ah~ biar saya jelaskan lebih jelas lagi nona!"ucap dokter

"Jadi!nyonya duchess itu adalah putri satu satunya pak kepala desa. Lalu dia pun pergi dari desa karena ingin mengetahui banyak hal di luar sana,yah nyonya duchess memang bisa menggapai impiannya,namun impiannya yaitu menjadi penjelajah penyihir terkuat telah pupus karena dia telah jatuh cinta pada tuan duke. Lalu cinta nyonya duchess pun terbalaskan karena tuan duke juga jatuh cinta padanya. Dan mereka pun menikah dan dikaruniai anak yang begitu tampan...jadi intinya nona duchess,selalu berkunjung satu tahun sekali ke sini karena jarak wilayah kekuasaan duke dari sini sangat amat jauh"ucap dokter menjelaskan

Latar belakang itu...berarti keluarga duke xalon kan?yah tidak kusangka mereka semua masih hidup.

Jika kuingat lagi putra duke yang pertama avert,dia adalah pewaris keluarga duke sekaligus keponakan kaisar kan?hmm aku tidak yakin sih~ soalnya anak yang tengah dikandung duchess xalon itu akan membantai anggota keluarganya dan menjadi duke yang baru...

"Terima kasih penjelasan anda dokter...oh ya!bolehkah saya tau nama dokter soalnya kita ini sudah seringkali bertemu dan selalu memakai bahasa formal. Jadi saya ingin mencoba lebih akrab dengan anda dokter!ahaha~"ucap claire tersenyum lebar

"Nama saya!ukh itu nama saya helena!"ucap helena malu malu

"Oh...kak helena,ya?"ucap claire tersenyum tipis dan menatap mata helena

"Ya~ oh ya anda tidak usah terlalu bersikap sopan dan menggunakan bahasa yang baku soalnya kita juga hanya berbeda 1 tahun!"ucap helena meluruskan

"Huh?tidak usah terlalu sopan dan menggunakan bahasa yang baku?kakak saja masih berbicara formal kepada ku!lalu ingin menasihati ku?ahaha dasar kak helena~"ucap claire tertawa

"Sa...eh maksudnya a-aku hanya belom terlalu terbiasa~"ucap helena memalingkan pandangan

"Fufu kakak membuat hidup saya makin berwarna saja~ oh ya bagaimana kita ikut turun aku juga ingin menyambut duchess xalon!"ucap claire beranjak dari tempat tidur

"Ya baiklah!"ucap helena

Kereta kuda berhenti tepat di desa lalu seorang duchess dan duke turun dari kereta kuda,kedatangan mereka juga disambut baik dengan pak kepala desa.

Duchess itu merindukan ayahnya yang seorang pak kepala desa kecil,walaupun telah menjadi duchess namun ia masih ingat bahwa ia telah dilahirkan di desa ini.

"Huuwa ayah bagaimana kabar mu?!"ucap duchess xalon memeluk pak kepala desa

"Oh putriku apa kamu tidak lihat ayahmu yang masih bernapas ini?"ucap pak kepala desa

"Ayah!padahal sudah kukatakan pada mu berkali kali agar tidak mengatakan hal yang aneh aneh"ucap duchess xalon melepas pelukannya

"Fufu kamu ini~"ucap pak kepala desa tertawa kecil

"Ayah apa kabar mu?maaf baru bisa mengunjungi"ucap duke xalon ikut memeluk kepala desa

"Aku baik,tidak apa kami akan selalu menyambut kalian berdua"ucap pak kepala desa

"Oh ya duchess apa anda sedang hamil?"tanya pak kepala desa

"Ukh ayah ini padahal sudah kubilang jangan panggil aku begitu"ucap duchess xalon cemberut

"Ahaha kamu~omong omong anda sudah bekerja keras tuan duke!"ucap pak kepala desa sambil mengacukan jempol pada tuan duke

"Ya inilah hasil dari kerja keras saya ayah!"ucap tuan duke xalon mengacukan jempol juga

"Kalian berdua"ucap duchess xalon menatap tajam mereka berdua

Disisi lain para warga yang melihatnya

Para warga melihat mereka bertiga dengan antusias karena pemandangan itu hanya bisa ditemui sekali dalam setahun.

"Wah lagi lagi pak kepala desa berulah ya~"ucap salah satu warga

"Fufu~ iya ya sungguh keluarga yang harmonis~"ucap warga lain

"Keluarga yang sangat hangat dan ramah ya"ucap claire yang ikut ikutan menanggapi

"Hmm aku setuju itu!"ucap keduanya mengangguk

"!"

"Nona claire anda telah siuman???"ucap keduanya kaget

"Oho tentu saja!mana mungkin kan pahlawan seperti ku terus pingsan?!"ucap claire membanggakan diri sendiri

"..."

"Haduh nona~"warga tadi

"Anda hanya akan sok sombong dengan tidak profesional itu?harusnya anda belajar lebih banyak agar bisa menjadi menyebalkan nona~"ucap teman warga tadi mengejek claire

"Yah pokoknya aku kan sudah berusaha"ucap claire menghela napas

Para warga pun beramai ramai mendekati claire karena claire telah siuman sampai sampai menarik perhatian duchess dan berkata kepada claire.

"Aku baru pertama kali melihatmu disini~ apa kamu pendatang?"tanya duchess dengan senyum yang lembut

"Fufu sesuai dugaan ku!"ucap claire dalam hati

"Nama saya claire ivien kembaran bungsu dari keluarga count ivien,lalu saya disini karena ingin berlibur sekaligus menemani butler saya!"ucap claire memberikan salam kepada duchess

**********

i will save my family from the curseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang