(022) pesona nerd

1K 135 10
                                    

Happy reading~
Typo!!!
.

.

.

"ugh, ssh~ vic sama sekali tak memberiku kesempatan"

Saat yoongi berhasil menahan victory, bogeman telak langsung ia dapatkan tepat pada pelipisnya yang kini lebam. Victory sama sekali tak memberinya kesempatan untuk bertanya maupun menjelaskan sesuatu. Ia masih bingung, dimana letak kesalahannya sampai victory bisa semarah itu.

Dan siapa gadis yang hampir saja dibunuh vic? Apa gadis itu ada hubungannya...

Ugh~ kepalanya semakin berdenyut hanya dengan memikirkan vic. Dari dulu temannya itu belum berubah, suka menyimpulkan sesuatu yang belum pasti secara sepihak.

"aku akan mencobanya lagi nanti____ eh?"

Langkah kakinya terhenti saat melihat lalisa berdiri didepan kelasnya dengan kepala tertunduk.
"lalisa..." ia membelalak. Gadis itu terlihat kacau. "apa yang kau..."

"...aku menunggu victory"

Gadis itu tersenyum namun terlihat sangat menyakitkan berhasil menggores hatinya. Baru kali ini ia memiliki rasa simpati pada seseorang selain pada victory. "victory ada didalam?"

"aku tak tau tapi mereka bilang vic tak mau diganggu"

"ck, aku akan menyeretnya keluar..."

"jangan, lagipula aku mau kembali ke kelas sekarang. Sampaikan saja salamku pada vic..." lalisa menjeda ucapannya, kembali tersenyum kecil pada yang yoongi yang memalingkan wajah, tak tega. "katakan padanya, aku minta maaf"

Si*l!

Brak!

Kesabaran yoongi sudah mencapai batas. Ia menerjang pintu kelas mengundang keterkejutan murid lain tak terkecuali vic yang menatapnya datar.

"br*ngs*k!" ia melangkah lebar, rahangnya mengeras, muak pada vic. Kurang dari satu meter yoongi sudah melompat kearah meja victory yang segera mengelak.

Brak!

Akh!!!

Semua berteriak, dilanjut dengan aksi balasan vic yang langsung melayangkan bogeman telak pada perut yoongi.

"hey! Ada apa dengan kalian?!" namjoon dan jimin berusaha mendekat, memisahkan keduanya. "woy! Berhenti!!!" seokjin hanya bisa berteriak cemas ditempat, tak berani mendekat.

Greb!

Namjoon berhasil menahan victory yang menggila sementara jimin menahan yoongi yang kini lebih tenang.

"br*ngs*k! Dia bahkan menyuruhku menyampaikan maafnya disaat dia sendiri tak tau dimana letak kesalahannya. Sebenarnya apa mau mu vic?!"

"kau... kau menjauh dari kehidupanku!"

"???" semuanya menegang ditempat, menyaksikan dengan wajah bingung pertengkaran keduanya. Ini kejadian langkah selama mereka mengenal vic dan yoongi.
Keduanya sudah seperti saudara yang selalu bersama namun kini, apa yang mereka saksikan sekarang?.... Ini sulit dipercaya. Keduanya bertengkar hebat. Bahkan victory meminta yoongi manjauh.

"ada apa denganmu dan apa salahku vic?" yoongi mencoba untuk berbicara perlahan. "Jangan seperti anak kecil, kita sudah dewasa, kita bisa membicarakannya. Jika memang aku bersalah, maafkan aku... "

"...." victory memalingkan wajah namun tetap mendengarkan ucapan yoongi.

Namjoon yang merasa victory lebih tenangpun melepaskan victory, bersidekap menyaksikan keduanya. Ia ingin membantu tapi ia masih belum paham apa permasalahan keduanya jadi yang perlu ia lakukan sekarang adalah berjaga jaga agar keduanya tak kembali baradu kekuatan.

Pesona Nerd (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang