°27 Rahasia besar

308 27 14
                                    

"BALI!!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"BALI!!"

"Awas nyebur!!"

"Jangan dorong dong!!"

Tawa lepas terdengar di tepi pantai Bali, ketujuh sahabat rantau Los angeles kini pulang ke negara asal mereka.

"Gue di Bali nih." Haruto mengabari Jeongwoo tentang keberadaannya di Bali.

"Hah?! Gue juga di Bali woy!!"

"Beneran lo?"

"Bener lah, sama yang lain juga. Lo dimananya?"

"Gue ga tau si." Haruto melihat sekeliling. "Gue foto deh."

"Ngoke, ntar gue sama yang lain nyusul kesana ya."

"Oke." Haruto menutup panggilannya, dan memfoto tempat ia berada sekarang, dari bebatuan besar, restoran di belakang mereka, dan juga tentuanya laut di depannya. Lalu mengirimnya ke Jeongwoo.

Fokus Haruto teralih saat melihat Bahiyyih yang sedang bermain pasir.

"Kasian banget main sendiri."

Bahiyyih menatap Haruto dengan wajah datar. "Kalo kasian temenin dong."

Haruto tersenyum lebar. "Orang tua lo kemana?"

"Ga tau, mungkin ketemu temen. Ini kan kampung halaman mereka," jawab Bahiyyih.

"Ruto!!"

Haruto menoleh mendapati Jeongwoo dan yang lain sedang berjalan ke arahnya. Haruto yang tadinya berjongkok langsung bangkit berdiri.

Senyum Wonyoung memudar saat melihat Bahiyyih, digantikan oleh wajah terkejutnya. "Hiyyih?"

Yang lain ikut bingung saat melihat Bahiyyih.

Haruto langsung menatap Bahiyyih yang menatapnya balik.

"Hai," sapa Bahiyyih.

Haruto menjelaskan sedetail-detailnya kepada para sahabatnya di Indonesia, tentang Bahiyyih. Awalnya mereka sulit untuk mempercayai, tapi setelah mendengar penjelasan dari Bahiyyih mereka akhirnya percaya.

"Nyatanya di dunia ini kita punya tujuh kembaran kan?" Bahiyyih tersenyum manis.

"Boleh ga kita sahabatan?" Wonyoung memegang tangan Bahiyyih. "Wajah lo, nama lo, bener-bener sama kayak sahabat gue."

Bahiyyih memegang balik tangan Wonyoung. "Boleh. Tapi lihat gue sebagai diri gue ya, jangan sebagai sahabat lo, gue ga mau jadi bayang-bayang seseorang."

Wonyoung mengangguk terharu. "Boleh peluk?"

Bahiyyih terkekeh, ia langsung memeluk Wonyoung.

Haruto tersenyun saat Bahiyyih menatap ke arahnya. Ia mengangguk senang dengan perlakuan baik dari Bahiyyih.

[3] DÉJÀVU (Bad Couple 2) | Haruto Bahiyyih ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang