bab 1

4.2K 304 58
                                    

Nana up ulang yah, semoga banyak pembaca baru yang mampir.

Nana up ulang yah, semoga banyak pembaca baru yang mampir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat membacaCerita byArnanaSuppawut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat membaca
Cerita by
ArnanaSuppawut

.

.

.

Malam yang sangat dingin bagi keluargaku, di mana alam seperti mengutuk kami. Hujan lebat dengan gemuruh kilat memenuhi suasana yang mencengkam.

Aku melihat Ayahku berjalan keluar meninggalkan rumah yang hanya di penuhi cahaya kilat.

"Tidak apa, jangan menangis lagi, Mama akan menjagamu mulai sekarang."

Seorang perempuan dengan pakaian malam yang panjang memelukku erat saat aku menangis melihat ayahku yang pergi meninggalkan kami tanpa menoleh.

***

10 Tahun kemudian

Salkana Gupi Aptikha

Salkana Gupi Aptikha

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DADDYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang