"Tadd, janji ya.... Berapapun yang aku mau. Kamu belikan ."
Iya, Kevin .
Kalau begitu aku mau yang ini, ini ,ini , ini juga tad, dan ini" ucap kevin yang menunjuk segala jenis buah, yang awalnya ingin membeli buah jeruk melenceng ke buah yang lainnya
Halim yang mengiyakan tanpa keberatan apapun yang di minta oleh Kevin, melainkan ia yang ikut membantu mengambil dan membawa buah yang Kevin mau .
"Tad, apa ini tidak terlalu banyak?? " Tanya Kevin
Tidak Kevin....
"Engga, ini terlalu banyak bagi aku tad, mungkin ini bukan seberapa untuk kamu, tetapi aku harus mengurangi beberapa buah . Dan harganya juga cukup mahal tad, sayangkan kalau uang kamu terbuang hanya untuk ini semua tad " ucap kevin
"Kamu mau ini semua ?? " Tanya Halim
"Humm, aku mau.... Tetapi harganya tad, lumayan menguras dompet." Jawab Kevin
"Tidak apa apa, dan apa kamu ingin membeli barang yang lainnya?? Seperti cemilan, barang yang kamu butuhkan ?? " Tanya Halim dengan memasukkan barang yang Kevin keluarkan
"Ambil saja yang kamu inginkan Kevin, dan kamu tidak perlu memikirkan tentang harganya, aku akan membayar untuk itu semua." Halim yang mengusel ngusel rambut kevin
"Bener ya tad, dan jangan salahkan aku jika aku mengambilnya terlalu banyak ." Ucap kevin
Iya Kevin, lucunya .....
~~~
Kevin yang langsung mengambil beberapa barang yang ia mau, sebelum Kevin mengambil barang itu, ia yang meminta izin kepada Halim terlebih dahulu.
"Tadd, aku mau ini..... "
"Sepertinya ini terlihat cukup lezat " Kevin yang melihat ke arah barang yang ia lihat dan Halim yang langsung mengambilnya dan memasukkannya ke dalam keranjang belanjaan.
"Kamu mau berapa, satu atau dua?? "
"Mau..... Dua boleh tad?? " Minta Kevin
"Iaa, tentu boleh Kevin. Dan kamu tidak perlu sungkan begitu, ambil saja yang kamu inginkan, dan kamu tidak perlu meminta izin untuk itu semua ."
Tadd....
"Bukankah tisu toilet kamu mau habis ya?? Mau membeli untuk itu juga engga tad ?? "
"Kalau engga mau, engga papa kok tad, aku hanya memberi tahu saja kok" ucap kevin
"Bisa kamu ambilkan untuk itu Kevin?? " Tanya Halim
"Ambilkan apa tad?? " Tanya Balik kevin
"Tisu toilet...." Jawab Halim
"Siapp tad, tunggu sebentar ya. Aku ambilkan tisunya, kalau engga salah tisu itu ada di sebelah sana." Ucap kevin yang berjalan mengambil sekantong plastik yang berisikan tisu toilet .
Halim yang mengikuti kemana Kevin pergi, dengan mengiyakan semua yang Kevin mau, bagi Halim, permintaan Kevin, ada permintaan yang harus ia penuhi.
~~
Tadd!!!
"Tisunya tersisa hanya ini, bagiamana tadd ?? Apa tidak apa apa ?? " Tanya Kevin yang melihat sekeliling barang .
"Dimana Kemeja yang kamu pakai Kevin?? Kenapa, kamu hanya memakai kaos seperti itu?? " Tanya Halim .
"Ada kok, tad . Ni ada di bawah . " Jawab Kevin
Hakim yang mengambil kemeja itu, dengan menaruhnya di bahunya, sedangkan kevin yang masih melihat sekitar barang yang ingin ia beli.
"Tad, sepertinya cukup ini aja deh . Ini sudah terlalu banyak belanjaannya, jika menambahnya, akan sangat sulit kita membawanya " ucap kevin
"Ayoo tad, kita membayar untuk ini semua!!" Seru Kevin yang lebih dulu jalan menuju kasir .
Mereka berdua pun membayar untuk belanjaan itu semua, Halim yang tanpa keberatan untuk membayar belanjaan yang Kevin mau, ia yang menggesek kartunya, tanpa rasa beban sedikit pun .
"Sekarang, ayoo kita pulang tad. Aku tidak sabar, untuk mencoba ini semua" Kevin yang bersemangat.
"Sebelum itu, pakai kemeja kamu kembali, cuaca ya begitu dingin dan langit tidak mendukung, aku tidak mau jika kamu sampai terkena flu Kevin . "
"Kamu pakai ya......" Pinta Halim
"Ihh, iyaa ihh , aku pakai ni ."
Halim yang membantu dengan memakaikan kemeja itu kembali ke tubuh Kevin, setelah itu, mereka berdua pun berjalan menuju ke luar dengan menuju ke halaman parkir untuk perjalanan pulang ke apartemen milik Halim .
~~
"Tadd!! "
"Apa kamu tahu ......."
"Aku sangat senang untuk malam ini, terima kasih yaa tadd, untuk semuanya " Kevin dengan tersenyum ke arah Halim dengan begitu semangatnya.
Halim yang membalas senyuman Kevin dengan mengelus rambutnya,
"sekarang, kita masuk ya . Cuacanya begitu dingin " ucap Halim"Humm iya tad....."
Sesampainya di dalam apartemen, Kevin yang di kejutkan dengan seekor anjing yang berada di apartemen halim .
"Tad, anjing ini terlihat begitu lucu, aku tidak tahu, kalau kamu memelihara anjing begitu lucu ini tad" ucap Halim yang mengajak anjing itu bermain .
"Ceritanya panjang, dan sekarang udah saatnya kamu mengganti pakaian kamu terlebih dahulu, dan saya akan menyiapkan untuk makan malam ." Ucap Halim dengan menyuruh Kevin untuk mengganti pakaiannya
Kevin yang berjalan menuju ke lantai atas dengan mengganti pakaiannya, sedangkan Halim yang berada di dapur dengan menyusun beberapa belanjaan yang ia beli dengan Kevin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Semasa SMK { Tahap Revisi } END ✔️
General FictionWarning !!! ini cerita Gay yang homophobic minggir sana kalian !!!! ( Gaystory !!!) Bertemu dengan dirinya adalah anugerah yang paling indah kumiliki dan bersamanya membuat diriku merasa tenang dan bahagia Kevin = Uke Halim = Seme Gay Story