Maaf yaaa lama update xixixix🦭🦭
*
*
🌟
.
*
*
Vote yaaa
Vote mu semangat ku slebewww 📌📌📌🥀🌟🌿🙆VOTEEEW WOIIII 🌿🌿🌿🌿🌿
____________________________________
Semesta bercandain makhluk hidup bernama manusia tidaklah lucu
-JIHAN-
___________________________________Happy Reading
PRANGGGGGGGGGGGG
PLAKKKKKKKKK
" KAMU SUAMI YANG NGGAK BERGUNA!!!! KERJAAN KAMU ITU HANYA BISA MENGHAMBURKAN UANG. NONGKRONG SAMA TEMAN-TEMAN KAMU YANG NGGAK JELAS ITU."
"CUKUP!!!! SAYA JUGA INGIN BEBAS,LAGI PULA ITU UANG HASIL KERJA SAYA DAN SAYA JUGA MEMBAGIKAN JUGA UNTUK KELUARGA INI."
" KAMU ITU NGGAK PERNAH BERUBAH MAS. ANAK KITA SUDAH BERANJAK DEWASA. TOLONG RUBAH PERILAKU BURUK KAMU ITU. JANGAN GILA PAMER AKAN HARTA KAMU SAMA TEMAN-TEMAN KAMU."
Baru saja melangkah kaki menuju pintu rumah. Seorang gadis yang baru saja pulang dari sekolah sudah menyaksikan langsung kedua orang tuanya bertengkar, bahkan main tangan dan melemparkan benda kearah lawannya. Tanpa mereka sadari gadis yang tak lain adalah putri kecil mereka yang sudah beranjak dewasa menatap mereka dengan tatapan jengah.
Lagi pula ia sudah biasa melihat adegan didepannya. Dimata publik orang melihat kehidupannya harmonis. Tapi kenyataannya kehidupannya tidaklah seharmonis itu.
Gadis itu melangkahkan kakinya masuk. Hari ini ia cukup lelah, jadi tidak penting memikirkan hal lain. Sudah cukup ia lelah dengan kehidupannya, sekarang ia butuh istirahat jika tuhan mengijinkan.
Perdebatan yang terjadi antara suami istri pun berhenti. Mereka langsung menatap kearah pintu terlihat seorang gadis yang dengan seragam sekolah mendekat ke arah mereka.
" Kalian nggak malu, didengerin tetangga. Tiap hari ribut mulu tentang hal -hal yang nggak penting."
Setelah berbicara seperti itu gadis itu langsung melewati kedua orang tuanya.
" Jangan kurang ajar kamu JIHANNNNN!!"
" Jangan bentak anak aku."
Langkah kakinya berhenti, ditatapnya dua manusia yang habis bertengkar.
" Sejak kapan papa ngajarin aku biar masuk ajar. Nggak ada akan."
Jihan langsung melanjutkan langkahnya, sudah masuk dikamarnya karena kesal Jihan menutup pintu kamarnya tidak lupa ia membanting pintu kamar itu cukup keras.
" Kamu lihat, Jihan berubah seperti itu. Itu semua gara-gara kamu."
Setelah menunjuk wajah suaminya, wanita itu beranjak dari situ. Meninggalkan suaminya yang masih berdiam diri.
Pusing karena selalu bertengkar dengan istri, lebih parahnya putrinya menyaksikan langsung pertengkaran itu. Pria itu langsung keluar dari rumah yang menjulang tinggi dengan warna hitam dan berkombinasi dengan warna putih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lily Valley{On Going}
Fiction générale" Anggap aja masalah yang lo hadapi didunia ini permainan." - Valley HARAP FOLLOW SEBELUM BACA🦭🎋🥀😇📌