AUTHOR TIDAK SUKA BASA-BASI,
JADI LANGSUNG AJA YA GUYS!!
CEKIDOT!!-
-
-- Happy reading kiwin-kiwin -
"Joa!!" Panggil seseorang membuat gadis berhijab itu berhenti dan menoleh. Ia mendapati Abian berjalan menghampiri nya.
"Kamu mau kemana?" Tanya Abian saat berada di hadapan Joa.
"Mau ke cafe deket sini kak, soal nya udah janji sama Naomi" balas Joa seadanya.
Abian tersenyum "oh Yaudah ayok bareng, kakak juga mau ke sana ketemu Naomi" ajak Abian, sebenarnya Joa malas sekali jika berjalan hanya berdua dengan lelaki ini. Namun, ia juga tidak ingin menyinggung perasaan Abian.
Joa berusaha sekeras mungkin melawan rasa canggung yang mengepungnya. Ia mengangguk mengiyakan ajakan Abian, namun ia memberi jarak diantara keduanya.
"Oh iya btw, kamu jurusan apa?" Tanya Abian.
"Eum, aku ambil jurusan humaniora kak" Jawab Joa. Abian hanya manggut-manggut mendengar nya.
"Oh,,bagus sih" Abian memberi jeda.
"Katanya kamu habis pulang ya?" Lanjut Abian.
Joa mengangguk "iya kak, ada acara mendadak soalnya"
"Tante Maya apa kabar?" Tanya Abian.
"Mama baik, cuma harus bener-bener jaga kesehatan takut Diabetes nya kambuh" jelas Joa.
Abian ber-oh panjang. Tak lama akhirnya mereka sampai di cafe, tak jauh seorang gadis yang juga berhijab melambaikan tangan. Keduanya pun melenggang menuju meja Naomi.
"Haaaaay!!" Sapa Naomi seperti biasa, selalu ceria dan petakilan.
"Udah dari tadi?" Tanya Abian.
Naomi menggeleng "ga sih kak, baru dateng juga" Joa dan Abian pun duduk, Joa di samping Naomi sedang Abian bersebrangan dengan keduanya.
"Pesen makan dulu deh" saran Naomi yang langsung di turuti oleh keduanya. Abian memanggil salah satu pelayan dan memesan makanan yang diikuti oleh Joa.
Setelah itu, Abian mengeluarkan laptop dan menghidupkannya.
"Okey, jadi mau mulai dari mana dulu??" Tanya Abian melirik Naomi dan Joa.
"Kita mulai dari konsep dulu kak" sahut Naomi.
Abian mengangguk "okey, konsep." Ia mulai mengetikkan sesuatu.
"Menurut aku konsep nya itu vlog tapi nanti di mix sama beberapa pendapat yang akhirnya bisa buat aku dan Joa ngasi saran buat mereka." Seru Naomi berpendapat.
"Bagus sih, gue setuju" celetuk Joa.
Abian tampak berfikir, dengan menopang dagu di kedua tangannya yang menyatu."Masuk sih konsep nya, jadi kalau gitu, kalian harus vlog sambil potret di beberapa tempat plus take Vidio, tapi Vidio ini di luar Vidio vlog lho, ini cuma buat selingan doang." Ujar Abian menjelaskan.
"Nah! Nanti Vidio ini di edit, terus di mix sama lagu gitu. Dan menurut kakak sih adegannya itu real life, maksudnya kalo emang kalian mau ada adegan kaya berbagi sesama umat muslim di Jepang, yaa,,harus real, bukan sekedar konten doang. Paham kan maksud kakak disini?"
Baik Joa dan Naomi mengangguk paham. " Aku setuju kak" sahut Joa.
"Aku juga." Timpal Naomi.
Abian tersenyum puas "oke! Jadi nanti kita mulai vlog nya dari apartemen, terus berlanjut di kampus, tapi kalo take Vidio yang di kampus kaya nya bentar doang deh, habis itu kita lanjut ke cafe, terus berlanjut ke masjid, sama nanti kakak coba tanya temen-temen kakak dulu siapa tau ada yang tau kaya panti asuhan di daerah sini." Usul Abian di anghuki keduanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
He is my Ghulam
RomanceDrrrtt.. Drrrtt... Dering telfon berkali-kali membuat seorang gadis pelajar di negara matahari terbit itu meringkuk dari tidur nya, mata nya masih terpejam dengan tangan yang meraba-raba mencari keberadaan ponsel nya. khoaam.. Dengan cepat gadis...