5. IBU MERTUA

9 3 2
                                    

"Lyz.." panggil Dave. Rupanya Vivian telah kembali masuk ke dunia buatannya lagi. Ini adalah kali ketiganya masuk ke dunia webtoon.

'Lagi? Kenapa setiap tidur aku selalu kembali ke tempat ini? Aku lelah' batin Vivian. Vivian yang terlihat murung membuat sang 'suami webtoonnya' cemas.

"Masihada yang sakit?" tanya Dave pelan.

"Tidak" jawab Vivian singkat.

'Tumben sekali laki-laki ini lembut. Ah ini episode 248 ya. Yah.. sudah pasti dia akan lembut hari ini ibunya akan datang berkunjung' batin Vivian.

"TUAN DAVE, ADA TAMU MENCARI ANDA" panggil seorang penjaga pintu kamar. Dengan nada suara tinggi siapapun mengira penjaga pintu itu tidak sopan karna meneriaki Dave. Tapi memang Vivian yang membuat karakter penjaga pintu itu bersuara tinggi begitu.

"Siapa sih?" ketus Dave. Vivian turun dari ranjangnya, ia berjalan mengikuti Dave dibelakang.

"Kenapa dibelakang?" tanya Dave.

"Sini disampingku, kau itu istriku bukan pesuruhku" lanjut Dave. Bukan Dave namanya kalau tak bersifat tsundere. Meskipun nada suaranya ketus, tapi Dave tidak pernah berkata kasar pada istrinya. Itu juga yang membuat Lyz luluh bersedia menikahi Dave.

'Ah dasar judes' batin Vivian yang saat ini sedang berperan sebagai istri Dave. Vivian pun mengikuti perintah Dave kali ini.

Mereka berdua keluar dari kamar disambut oleh para pesuruh yang bekerja untuk Dave. Para pesuruh itu berbaris berjejer dan membungkuk sepanjang Dave dan Vivian berjalan.

'Ternyata begini rasanya menjadi seorang Lyz. Tak enak huu.. rasanya aneh sekali berjalan melewati orang yang membungkuk' batin Vivian.

"Ohhhh LYZ.. menantuku.." panggil seorang wanita paruh baya menghampiri keduanya. Wanita paruh baya yang memanggil Vivian menantu itu memeluk Vivian.

'Ibu mertua baik hati ciptaanku hehe' batin Vivian kegirangan. Vivian menciptakan sosok ibu mertua yang ia dambakan didiri wanita paruh baya tersebut. Tidak cerewet, tidak suka ikut campur di urusan rumah tangga anaknya, suka mengajak berbelanja, makan bersama, memperlakukan menantu perempuan seperti tuan putri. Ibu mertua idaman siapapun.

"Ibu mertua, bagaimana kabar anda?" tanya Vivian rendah hati.

"Ohhhh sayangkuu Lyz, ibu baik-baik saja. Ibu sangat sehat akhir-akhir ini pun ibu merasa semakin muda. Hoohoo.." ucap sang ibu mertua sambil memegangi pipinya yang tampak lebih kencang untuk wanita seusianya.

'Aku loh yang membuat ibu mertua semakin muda. Kerutan-kerutan di wajah ibu mertua sudah kugambar lebih tipis dibanding cerita season awal' batin Vivian girang.

"Ayo ibu kita makan bersama" ajak Dave.

Kini ketiganya berada di ruang makan dengan meja panjang besar yang terisi penuh makanan.

Kini ketiganya berada di ruang makan dengan meja panjang besar yang terisi penuh makanan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
IN MY OWN WORLDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang