"KENAPA?! KENAPA KALIAN TIDAK SAYANG KEPADAKU?!!"
Teriakkan dari seorang gadis yang penuh tangisan air mata di wajahnya tidak membuat seorang wanita dan pria yang berdiri di hadapannya menunjukkan rasa kasihan atau iba terhadap anaknya sendiri.
Wanita yakni dari ibu sang anak tersenyum sinis menatap wajah anaknya yang sudah begitu kacau "Woi, elu tau gk sih? Ngaca dulu sayang. eww.. udah gk cantik masih ingin berharap kasih sayang?"ucap ibu itu dengan tatapan sinis.
"Ma! Kenapa sih?.. apa aku masih belum cukup baik untukmu?"tanya gadis malang itu.
Ayah dari sang gadis tersebut hanya bisa menghela nafas lelah mendengar pertanyaan yang tidak seharusnya diucapkan oleh anak itu. "Tidak ada gunanya kau lahir."
Tercengang. Y/n begitu sangat sakit hati mendengar perkataan dari ayahnya yang begitu jahat.
"Papa.. tolong dengar aku. A-Aku sudah sekuat tenaga mencari cara untuk membuat kalian bangga kepadaku. Aku tahu aku tidak cantik. tapi, semua penghargaan yang telah aku kumpulkan ini , apa masih tidak cukup agar kalian menyayangi-ku?"tanya Y/n sambil menatap wajah kedua orangtuanya yang menatapnya dengan dingin tanpa adanya kasih sayang.
"Tidak cukup lah! Buktinya tidak ada satupun lelaki yang ingin menikahi-mu kan? Tidak ada kan? Itu karena wajah-mu yang bodoh dan kotor itu yang membuat kau tidak berguna!"ucap ibu Y/n sambil mendorong-dorong kepala Y/n dengan kasar.
Y/n mengepalkan tangannya begitu erat. Dia tidak ingin melukai kedua orangtuanya karena emosi sedang membara di dalam dirinya.
Perlahan Y/n mengambil nafas dan menghembuskan-nya secara perlahan untuk menenangkan dirinya agar tidak emosi dalam menghadapi kedua orangtuanya
"Ma.. pa.. aku bersyukur aku bisa lahir di dunia ini berkat kalian. Tapi, apa kalian begitu teganya kepadaku seperti ini? Aku mati-matian belajar sampai sakit, ada juga pernah mengeluarkan darah dari hidung karena terlalu lelah. Dan itu semua.. untuk kalian agar kalian bisa menyayangi-ku. Serta tidak membuat malu teman-teman mama dan papa di luar sana. Aku tebak, mereka pasti membicarakan betapa pintarnya aku dari anak kalian berdua kan?"ucapku setenang mungkin dengan suara lemah lembut.
"Ya, itu memang benar. Tapi, selalu kalimat akhir dari kata mereka adalah kau jelek. Apa kau tidak bisa bunuh diri atau semacamnya? Kau beban."ucap ibuku yang masih tetap menatap-ku dengan tatapan sinis.
"Ma! Kumohon! Aku akan operasi plastik jika wajah-ku adalah masalahnya!"ujar Y/n yang mulai putus asa.
'Plak!'
Satu tamparan mendarat di pipi Y/n. Menoleh kearah ayahnya yang pelaku menampar-nya, Y/n hanya bisa mengeluarkan air mata karena hati-nya lebih sakit daripada hanya tamparan ini.
Sedangkan ayahnya sedang berteriak marah kepadanya. "Kau! Kau mati saja! Apa kau kira kami tetap menerima-mu setelah melakukan operasi plastik? Hah? Itu adalah karya buatan! Sungguh bukan kecantikan alami."ujar Ayah Y/n yang tidak peduli telah melukai perasaan anak darah dagingnya sendiri.
Apa.. memang aku seharusnya tidak lahir?
Pikiran Y/n kali ini sudah tidak bisa berpikir jernih. Y/n memilih kabur dari rumah kedua orangtuanya lagipula jika dia berlama di rumah ini, Y/n yakin kedua orangtuanya pasti akan memukulnya habis-habisan kali ini.
Berlari tak menentu arah. Tetapi kaki Y/n terus melangkah dan membawanya kearah jembatan yang tentu saja lautan berada di bawah jembatan tersebut.
Menatap bintang-bintang dan bulan diatas langit malam membuat Y/n mengacak-acak rambutnya frustasi.
"AAAAAKKKKKHHHHHH!!!!"teriakan emosi yang dikeluarkan Y/n membuat orang-orang di sekitarnya menatap Y/n dengan tatapan bahwa Y/n adalah orang gila.
Y/n saja membiayai segala kebutuhan-nya dengan bekerja paruh waktu. Jika masalah biaya sekolah dia mendapatkan beasiswa karena prestasinya. Tetapi, semua ini sia-sia jika Y/n meneruskan hidupnya jika orang tuanya saja tidak menginginkan dia hidup.
KAMU SEDANG MEMBACA
It Is My Fault { ONE PIECE X READERS ! }
Fanfictionjika wanita itu yang bernama Y/n tidak putus asa mungkin saja dia bisa bertemu dengan orang yang benar-benar cinta kepadanya. tetapi, Y/n memilih untuk mengakhiri hidupnya. POV! kau adalah Y/n yang masuk ke dunia one piece ! Cerita ini khusus untuk...