FAMILY-Zone [End]

•10•

"Oh, gitu."

Sesi dongeng Liz tutup dengan minum es doger, haus dia abis disuruh cerita kronologi Jungwon kemarin. Yoon, Jaehee sama Sunoo kan belum tau cerita lengkapnya jadi dengan paksaan si tiang Yoon, Liz ceritain semua yang dia tau.

Dan hari ini Jungwon izin walau tadi pagi ngotot pengen sekolah sampek ngedrama nangis. Bukan karena ngebet pengen belajar tapi gak bisa dia tanpa Liz dan gak mau kalau Liz pulang-pergi sendiri, katanya takut Liz dilirik kucing garong wakanda. Uh, sangat pocecip ya kecebong Bapak Jungkook ini.

"Andai gue ada disana, dah gue rekam tuh lumayan kan kenang-kenangan." Jaehee ngangguk denger ide goblok Yoon.

"Lagian udah tau mau ikut basket masih aja petangkringan, jatuh rasain tuh." ini Sunoo yang kayaknya masih sebel perihal Bapak kapten gak bisa ikut tanding, alamat dia diomelin si Seokjin nih. Sunoo rasanya pengen makan kembang api.

"Maaf ya, Noo."

Sunoo yang lagi ngedumel dalam hati langsung noleh ke Liz. Kan, selalu kaya gini Jungwon yang berbuat Liz yang minta maaf. Sunoo rasanya mau mengiri aja dah.

"Gapapa, santai aja sih kan bukan Liz yang salah."

Jaehee ngangguk. "Iyes, yang salah itu bekantan jantan. Sok jadi pahlawan sih."

"Mungkin karma karna dia pernah gorokin gue ke parit sekolah, kali." Yoon masih inget jelas waktu dulu abis olahraga si Jungwon jorokin dia dan nyungsep masuk parit. Katanya sengaja biar Yoon ketemu kecebong bestienya.

"Liz kok bisa sahabatan sama si Jungwon?"

Yoon sama Jaehee auto pokus, pertanyaan ini udah lama mau mereka tanyain. Akhirnya hari ini Sunoo mewakili semua, Sunoo pun juga heran kok bisa spek malaikat kaya Liz temenan sama modelan jin ifrit macem Jungwon.

Yang ditanya malah plongga-plonggo gak tau harus jawab apa, karena Liz juga gak tau awalnya bagaimana dan kenapa bisa dia temenan sampai jadi sahabat sama Jungwon.

"Mungkin karena kita tetangga kali." cuma ini kayaknya jawaban di otak Liz.

"Kalo cuma itu mah gue punya tetangga cowok, sepentara juga umurnya, tapi gak bisa tuh temenan kek kalian."

Malah di ulti sama Jaehee. Duh, Liz binggung permisahhhh.

"Takdir kali." main pake takdir aja kan aman.

"Tapi kalo aku baca dinovel, lihat video tiktok sama kata human-human lainnya tuh persahabatan cewek sama cowok gak ada yang murni, loh."

Liz diem tapi dalam hati ngangguk setuju dan mengiyakan ucapan Yoon. "Itukan didunia fana, Yoon."

"Ya siapa tau aja, apalagi kalian berdua sama-sama betah ngejomblo."

Jaehee ngeplak kepala Yoon. "Lo nanya apaan, sih? Gak jelas banget."

"Sakit ya, c-"

"Jangan ngumpat." Liz siap siaga nutup mulut Yoon yang mau ngumpat. Kebiasaan emang.

"Pernah gak kalian marahan?" tanya si Sunoo lagi, dia terlalu kepo sama hidup Jungwon yang menurutnya amazeng.

"Tapi gue juga kepo, sih!"

"Kepo sama yang mana?" tanya Jaehee ke Sunoo.

"Liz pernah jatuh hati ke Jungwon gak?"

Sekarang ketiganya merhatiin Liz dan jujur Liz tertekan banget. Dia gak mungkin jujur sama mereka bertiga walau Yoon, Jaehee sama Sunoo temen Liz juga. Liz mau simpan ini sendirian karena dia gak siap kalau Jungwon denger kabar ini dan malah ngejauhin Liz.