BABY SITTER CH2

Chapter 27

Happy reading ✨

Di perjalanan menuju rumah,sembari menyetir Chika memutar lagu untuk memecahkan keheningan di dalam mobil.ia menggelengkan kepalanya ke kanan dan ke kiri dan sesekali dirinya ikut menyanyi.

Ciiiitt

Chika meng rem mendadak kala ia tak fokus jika mobil di depannya berhenti karena ada lampu merah.

"Huh syukur nggak nabrak,CK kenapa sih pake acara nggak fokus segala"gerutu Chika

Tiba tiba perasaanya berubah menjadi gelisah,ia jadi memikirkan ayah nya yang ada di rumah.lampu hijau menyala Chika segera menginjak pedal dengan sedikit cepat.entah mengapa ia jadi sangat khawatir dengan kondisi ayahnya.

Sesampai nya di depan rumah,Chika bergegas keluar dari mobil dan melihat ada beberapa orang yang sedang berkumpul di depan rumahnya.

Chika menatap mereka dengan tatapan bertanya.tumben sekali ada banyak orang yang datang kerumah orang tua nya? Batin nya

Chika segera masuk ke dalam rumah,semua orang langsung menatap nya dengan sendu...

Chika melihat sang bunda yang sedang duduk membelakanginya dengan beberapa orang yang juga duduk melingkar sembari membaca buku yang mereka pegang

Chika berjalan pelan dan dirinya langsung terkejut melihat sang ayah yang tertutupi oleh kain dan hanya menampilkan wajahnya saja.

Air mata Chika sudah mengalir,ia mendekati ayahnya dengan tergesa gesa.chika langsung memeluk ayahnya dan menangis tersedu sedu,sang bunda mengusap punggung Chika berusaha menguatkan sang anak meskipun dirinya sangat terluka karena sang suami meninggalkan dirinya dan Chika untuk selama lamanya.

"Ayah...hiks...hiks ayah kenapa ninggalin aku...hiks sama bunda...hiks,ayah dulu pernah janji bakal terus jagain aku sama bunda...hiks tapi ayah malah pergi ninggalin kita untuk selama lamanya.hiks...hiks...hiks ayah ayo bangun,ayah mau kan anak ayah yang satu satunya ini bahagia,tapi kenapa malah ayah yang buat aku jadi sedih hiks hiks"Chika memeluk ayah nya dengan sangat erat,ia tak menyangka sang ayah akan pergi secepat ini.di saat ia sudah bahagia sang ayah malah pergi meninggalkannya yang membuat hati nya terluka

"Udah ya Chika jika,kamu harus ikhlas in ayah kamu supaya dia tenang yah"ucap bunda Gracia

Chika memeluk bundanya,kondisi badannya sangat lemah sekali akibat menangis.

"Permisi,Jenazah harus segera di makamkan karena hari sudah mulai sore "ucap bapak bapak yang akan membantu mengangkat jenazah ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Chika langsung histeris Kaka sang ayah akan di bawa oleh bapak bapak itu dengan cepat Gracia memeluknya dengan erat walaupun Chika terus memberontak.

💧💧💧💧

"Papah pah sini bentar pah"teriak Sanju memanggil sang suami

Bobby berjalan tergesa gesa menuruni tangga,dirinya baru saja masuk ke kamar tetapi sang istri langsung memanggil nya dengan teriak.

"Ada apa mah,kenapa kamu kayak panik banget"tanya Bobby

"Pah ayah nya Chika udah nggak ada pah"ucap Sanju

Bobby yang mendengarnya nampak terkejut+Syok

"Y..ya udah kita berangkat ke pemakamannya ajak anak anak"pinta Bobby

Sanju langsung berlari ke atas untuk memanggil anak anak mereka.

💧💧💧

Kini di pemakaman sangat ramai sekali,keluarga besar dari Ayah Sammy dan bunda Gracia baru saja datang setelah tadi siang di kabarkan jika Sammy telah tiada.

Suara tangisan tangisan terdengar sangat jelas karena mereka tak menyangka Sammy akan pergi meninggalkan mereka untuk selama lamanya.

Bobby yang baru beberapa hari kenal dengan Sammy merasa kehilangan.
Ada rasa sedih di hari nya karena bagaimanapun juga Sammy pernah membantu nya pada saat ia di perjalanan pulang dan tiba tiba mesin mobilnya mati.

Sanju menenangkan Gracia yang menangis sembari melihat sang suami yang di kubur di dalam tanah.

Chika juga menangis,ia di tenangkan oleh Zee dan anak dari Kaka ayah nya yang memang mereka cukup akrab.

Sementara Ara dan Christy mereka berjongkok di belakang orang orang yang sedang menutup (ya itulah tau kan)

Setelah beberapa jam mereka di sana,satu persatu dari mereka akhirnya memilih meninggalkan pemakaman.hari sudah berubah menjadi gelap dan sepi.

Baca doang
Vote kaga🔪
Bye,gak ada Doble up