(Note: cerita ini hanya fiktif belaka jadi dibawa enjoy saja ya)
Happy Reading Pecinta JENLISAJENNIE POV
Aku mengemasi semua barangku ke dalam tas setelah kelas terakhirku berakhir. Kulirik sejenak jam yang menempel di diding kelas sudah menunjukan pukul 15:15 Melelahkan sekali hari ini rasanya mataku ingin segera tidur.
Kulihat semua orang sudah keluar dari dalam kelas termasuk jisoo eonnie yang katanya pergi ketoilet dulu. Tapi aku rasa dia terburu buru bukan karena mau pergi ke toilet tapi menemui kekasih hatinya. Maklum mereka pasangan baru lagi bucin bucinnya. Aku sedikit lambat dari mereka bukan karena aku sengaja tapi memamg aku lelet saja.
Belum selesai memasukan semua buku ku aku merasakan ada seseorang yang datang dan aku mengenal aroma ini. Dia pasti Kim Hanbin salah satu mahasiswa yang berada di dalam kelas ku. Aku hafal baunya karena akhir akhir ini dia sangat suka mendekatiku, mungkin dia tertarik padaku tapi sayangnya aku tidak.
"Hai jennie, ini untukmu happy Valentine day" kulirik Hanbin yang memberikanku sekotak coklat dan sebatang mawar merah. Aku tau maksunya.
"Gomawo hanbin shi" aku mengambil mawar dan coklat yang dia sodorkan padaku dengan terpaksa.
Aku beranjak dari tempat dudukku setelah kupastikan semuanya sudah masuk ke dalam tas, aku sedang malas meladeni orang satu ini. Dia selalu berusaha mendekatiku walaupun aku sudah dengan terang terang menolaknya waktu dia menyatakan suka beberapa minggu yang lalu.
Aku menghentikan langkahku kala hanbin kembali bersuara.
"Ada waktu untuk makan malam hari ini jane?" What pertanyaan apa itu bukan kah dia tau pasti mendapatkan jawaban yang sama tapi mengapa dia masih menanyakannya?
"Mian he,,, aku tidak bisa aku sudah ada janji dengan seseorang" aku hanya melirik hanbin yang terdiam lalu segera pergi keluar dari ruang kelas tanpa ku perdulikan lagi dia yang masih berdiri di tempatnya.
Sekali lagi aku menolak ajakan Hanbin tapi aku tidak berbohong tentang aku ada janji. Aku memang sedang ada janji bertemu Rosie hari ini. Dia mengajak aku dan jisoonie untuk makan malam di tempat sahabatnya. Dia juga bilang bahwa sahabatnya membutuhkan tempat tinggal dan ingin mengajaknya tinggal bersama kami.
Aku sedikit keberatan karena aku belum mengenalnya, apa nyaman kita tinggal dengan orang yang belum kita kenal? Tapi karena jisoonie mengizinkan jadi aku tidak bisa apa apa 2 lawan 1. Aku harus mengalah. Aku harap Rosie benar dalam memilih teman agar aku tetap merasa nyaman di rumah.
Aku mengambil handphone di dalam saku celanaku, mencoba mencari contact Jisoonie untuk menelfonnya
"Halo, ada apa jenduke a?" Terdengar suara di sebrang sana setelah nada dering kedua
"Eonnie kau dimana? Kenapa ke toilet lama sekali?" Aku tau dia tidak di toilet sekarang, pasti sedang bertemu Seok Jin oppa. Aish onnie menyebalkan sekali.
"Mian jenduke a,,,aku harus menemui Jin oppa karena dia mengajak ku menemaninya mencari sesuatu tapi eonnie lupa mengabarimu, jinja mian!" Aku mendengar nada penyesalan dari suara jisoo eonnie. Benar kan apa yang aku duga dasar Turtle Rabbit.
"Jadi kita tidak jadi belanja?"
"Sorry"
"Ya sudah aku akan pulang saja ke rumah, nanti eonnie harus menjemputku jam 5, bukankah kita ada janji dengan Chaeng?
"Okay aku akan menjemput kalian nanti dirumah, bye jenduke,,,,tut,,,tut,,,tut" belum sempat aku menjawab jisoonie sudah mematikan sambungan telephonenya. Ada apa dengannya apakah seperti itu orang yang jatuh cinta.
KAMU SEDANG MEMBACA
it's about you
Fanfiction"Jika kamu terluka dan tidak bahagia cobalah untuk berani menggenggam tangan ku dan aku akan membahagiakanmu"itulah kata yang selalu teringat oleh Jennie, bagaimana ada seseorang menjaganya tapi dia tidak punya keberanian untuk bersama dan melawan r...