✦; w e l c o m e ❞
Ayo dukung cerita ini dengan cara vote, coment, jangan lupa follow juga ya.
Yang suka baca AU aku juga bakal publish AU nct di twt jangan lupa follow dan baca ceritanya ya!!
✎﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏
"Hari ini tidak panas tapi entah mengapa rasanya begitu gerah"
-Naveen Adinata Dewangga.
✎﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏
Selamat Membaca
Aruna dan Clarence berlari menuju ke belakang panggung, lomba pertama adalah fashion show yang akan dimula beberapa menit lagi.
Keduanya sampai di belakang panggung dengan nafas ngos-ngosan. Aruna lalu menarik tangannya dari genggaman Clarence dengan kasar.
"Kenapa lari sih?" tanya Aruna dengan kesal.
"Ya lo nya lama, lomba nya bentar lagi." jawab Clarence dengan ketus.
"Kan kita bukan yang pertama, masih lama gak perlu lari-larian."
"Lo itu urutan kedua setelah 12 IPA 3. Yaudah sih, yang penting gak telat." ucap Clarence kesal.
Mereka lalu menatap ke depan, keduanya sama-sama terkejut. Karena terlalu sibuk bertengkar, mereka tidak sadar bahwa pertengkaran kecil mereka disaksikan oleh banyak pasang mata.
Di belakang panggung sudah banyak peserta fashion show. Clarence lalu memutar pandangannya, tak lama ia menemukan apa yang ia cari.
"Itu Arkean, sana kesana. Duduk sama Arkean bukan misah di kursi lain."
"Iya-iya" Ucap Aruna.
"Gue liatin dari sini awas aja lo kalau belok ke tempat lain."
"Ck, iyaa." Aruna lalu berjalan meninggalkan Clarence yang masih memerhatikannya.
Aruna lalu duduk di sebelah Arkean, sedangkan Arkean menoleh sedikit lalu kembali memerhatikan ke depan.
Saat ini tempat duduk Aruna bersebelahan dengan Naveen. Di sebelah Naveen sudah ada Giselle yang menjadi pasangan Fashion Show nya.
"Kenapa lari-lari?" Tanya Naveen. Pertanyaan itu di dengar oleh Arkean dan juga Giselle. Keduanya menileh secara bersamaan, begitu juga dengan Aruna meskipun dengan perasaan sedikit bingung dengan gerakan Arkean dan Giselle.
"Takut telat." jawab Aruna, Naveen mengangguk lalu netranya beralih menatap sepatu yang di pakai Aruna.
"Lo suka sepatunya?" tanya Naveen, yang masih di dengar oleh Arkean dan Giselle, Aruna lalu mengangguk.
"Iya, Makasih ya." ucap Aruna
"Syukur deh kalau lo suka."
"Iya." keduanya lalu tersenyum dan menghadap ke depan.
"Kenapa gak pakai heels?" pertanyaan itu berasal dari Arkean, tanpa mengalihkan pandangannya dari depan. Aruna menoleh sekilas lalu ikut menghadap ke depan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALOHOMORA: Dari Naveen Untuk Aruna (On Going)
Romance"Untukmu, Gadis cantik pengagum Angkasa, tunggu Aku dan mantra Alohomora ku" •• "Jangan mau sama Gue Veen" "kenapa gitu?" "Banyak kurang dan sakitnya" -Aruna Callista "yaudah gue sebagai pelengkap sekaligus obat buat lo" -Naveen Adinata Dewangga _ "...