SENJA

prolog

Senja... Seorang gadis cantik, imut, nan lugu. Bisa di bilang ia merupakan sosok yang berbeda dari gadis gadis pada umumnya. Senja memiliki suara yang lembut dan indah, sehingga tak heran bahwa dia hobi dalam bernyanyi.. namun siapa sangka hobi yang ia miliki tidak di sukai oleh sang ayah, senja memutuskan untuk berjanji kepada sang ayah bahwa ia tidak akan bernyanyi lagi.

Senja tinggal bersama sang ayah di solo, sementara sang ibu sudah berpulang sejak senja masih duduk di kelas 6 SD karena suatu insiden dan membuat senja sering merasa trauma hingga saat ini.

Tahun ini senja tengah duduk di sekolah menengah atas lebih tepatnya kelas 11 SMA , namun pada tahun ini juga senja harus pindah sekolah dari sekolah lamanya. Ia di minta sang ayah untuk tinggal bersama bibi nya yang tinggal di jakarta, dan mencari sekolah baru di sana.

Bibi nya pun mendaftar kan senja kesebuah sekolah elit yang berada di jakarta dengan jarak yang cukup dekat dari rumah sang bibi, namun senja merasa tidak percaya diri untuk bersekolah di sana.

Namun tak di sangka pada hari pertamanya menjadi siswa baru di sana, senja langsung mendapatkan seorang teman, dan bertemu dengan seorang pria dingin yang dinginnya melebihi kutub selatan.. dia juga lebih suka menyendiri di banding bergabung dengan teman teman nya, bahkan dia seperti tidak menganggap siapa pun sebagai teman nya.

Seperti sekolah sekolah bergengsi pada umumnya selalu ada siswa yang tidak senang dengan kedatangan murid baru di kelasnya apalagi ia merupakan siswi pindahan dari sekolah negeri yang berada di kampung.

Akankah senja mampu menghadapi permasalahan yang akan terjadi di sekolah barunya? Apakah senja bisa mendapatkan teman di sekolah barunya itu? Apakah dia berhasil mencari tahu siapa sebenarnya sosok pria dingin itu dan alasan kenapa dia bisa seperti itu? Akankah sekolah baru senja lebih baik dari sekolah lamanya? Bagaimana jika senja melanggar janjinya kepada sang ayah untuk tidak bernyanyi lagi?