Hal Yang Tak Terduga

30 10 0
                                    

Beberapa anak lain nya mulai di panggil ke depan untuk bernyanyi...

☆♬○♩●♪✧♩((ヽ( ᐛ )ノ))♩✧♪●♩○♬☆

Sampai saatnya giliran angga yang tampil ke depan...

Semua orang mendadak diam, dan memperhatikan Angga.

Hingga Senja yang saat itu merasa aneh juga secara reflek terdiam. Senja kaget saat mata miliknya dan milik Angga saling bertemu pandang.

Senja yang sempat tertegun pun dikagetkan oleh celetukan Bunga.
"Senja kamu harus dengerin suara Angga dengan serius, suara Angga itu bisa bikin yang dengar menjadi rileks dan nyaman". Ucap Bunga.

Bunga beserta seisi kelas bersiap siap mendengar suara Angga dengan menutup mata mereka.

(Emang sebagus apa sih suara dia). Tanya Senja dalam hatinya.

Angga mulai bernyanyi....

Ketika mendengar suara Angga Senja pun kaget bukan main ia tidak menyangka bahwa Angga memiliki suara yang merdu dan dapat menenangkan hati.

(Wah suaranya merdu banget, waktu ngobrol suaranya dingin dan tajam, tapi kini kenapa tiba tiba perasaanku menjadi hangat). Batin Senja

Secara reflek Senja ikut memejamkan matanya.

Senja sekarang mengerti apa yang di maksud Bunga, dan mengapa seisi kelas bisa menunggu penampilan Angga.

Selesai Angga bernyanyi seisi kelas langsung bertepuk tangan dengan meriah.

Tidak lama setelah itu bel tanda akhir pelajaran pun berbunyi...

Semua murid langsung heboh dan keluar dari ruangan.

Senja yang bersiap siap pulang sambil mengobrol dengan Bunga, melihat Angga berjalan melewatinya.

Senja memilih untuk cuekin Angga saja

"........." Senja

"..............." Angga.

Bahkan pada saat mata Angga dan Senja saling bertemu pun, Senja pura pura melihat ke arah lain.

Melihat situasi yang canggung. Bunga mencoba untuk mencairkan suasana.

"Ehh Angga suara kamu tadi bagus banget". Ucap Bunga

"Thank, aku cabut dulu tadi di panggil guru". Ucap Angga

Angga kemudian berjalan pergi meninggalkan Senja dan Bunga di ruang kelas.

Bunga pun merasa heran dengan sikap Angga di hari itu.

"Hmm... Ada yang aneh". Ucap bunga yang keheranan.

Senja yang tidak mengerti maksud Bunga pun bertanya.

"Apa yang aneh?". Tanya senja

"Aku aneh liat kamu sama Angga". Ucap bunga

Senja pun masih tidak mengerti apa yang di maksud oleh Bunga.

"Kenapa begitu? Memang apa yang aneh antara aku dengan Angga". Tanya senja

Bunga pun berkata. "Aku liat dia kayak mau ngomong sesuatu gitu sama kamu dan kayak ada chemistry gitu antara kalian hehehehe".

"..........."

" Haduhh mulai lagi dehh, sudah ah daripada bicara gajelas mending kita pulang ". Ucap Senja yang merasa bosan di ledekin mulu sama Bunga.

Senja melihat ke arah jam dan kaget

"......?!"

"Astaga 15 menit lagi bus terakhir". Ucap Senja dengan panik.

Bunga pun menyuruh Senja untuk turun sekarang dan tidak perlu menunggunya.

Namun Senja tetap ingin pulang bersama degan Bunga. Bunga memasukkan buku terakhir nya kemudian mengajak Senja untuk turun bersama.

Senja dan Bunga terpisah di depan gerbang karena Bunga sudah di jemput oleh ayahnya.

Setelah berpamitan dengan Bunga Senja pun langsung berlari menuju halte bus.


Setelah berpamitan dengan Bunga Senja pun langsung berlari menuju halte bus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Potret Angga saat Nyanyi

TO BE CONTINUE

SENJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang