How to fight x m. reader [HIATUS]

Bab 67

M/n menarik nafas nya panjang ketika ia sudah menyelesaikan tugas nya yang menumpuk, Video covernya udah tinggal upload, lalu tugas tugas kuliah nya sudah selesai semua.

M/n memakan makanan yang ada di atas meja nya, lalu mata nya melihat ke arah jam yang ada di sana.

Jam 02:40 pagi,Astaga sepertinya m/n terkena insomnia mendadak seperti tahu bulat.

Sudah sekitar satu minggu lamanya ia mengurung diri untuk menyelesaikan tugas tugas dari dosen nya ini, dan satu minggu ini juga Taehoon tinggal di rumah nya. Lihatlah lelaki tampan itu tampak nyaman dengan posisi nya sekarang tiduran di ranjang nya dengan sangat nyaman nya tanpa terganggu apapun yang ada di sekitar nya.

"Sepertinya aku yang terkena insomnia mu hoon" M/n berucap sambil menatap pemuda yang tertidur lelap itu dalam sebuah senyuman.

Ke esokan pagi nya m/n dan Taehoon berjalan bersama entah apa yang mereka berdua bicarakan yang jelas ucapan Taehoon terkadang membuat m/n tertawa hingga m/n menukul bahu Taehoon.

Taehoon merangkul m/n dan m/n membalasnya, beginilah kedekatan alami mereka yang sudah belasan tahun bersama.

"Sepatu pemberian ku masih kau simpan?" Tanya m/n pada Taehoon

"Tentu saja lagi pula itu sesuatu yang sangat penting untuk ku" Jawaban Taehoon membuat pemuda itu mendapatkan usapan halus dari m/n.

Mereka berdua terus merangkul satu sama lain mungkin hanya... Sampai di hadapan mereka ada Hobin yang sedang di kerumuni beberapa orang....

Taehoon langsung melepaskan rangkulan nya lalu maju kedepan, berbicara dengan anak anak itu sementara itu Hobin tampak terkejut karena kedatangan Taehoon.

"hei ada 500 won gak?"

"tunggu Hoon"

M/n memegang bahu Taehoon yang tiba tiba saja pergi, aduh dasar anak ini memang benar benar jiwa preman nya masih ada sampai sekarang.

Lalu mata m/n melihat kearah pemuda yang menjadi sasaran tendangan dari Taehoon tadi, tunggu sepertinya m/n mengenali nya.

"Oh?....Haesu?"

"m/n hyung"

"HYUNG?!"

Sepertinya bukan hanya Hobin dan Taehoon saja yang terkejut tapi juga teman teman dari Seo Haesu juga sama ikut terkejut nya.

"lama tak melihat mu Haesu, bagaimana kabar mu wah kau tambah tinggi saja" M/n tersenyum ramah sambil menyapa Haesu yang saat ini masih menampilkan wajah datar nya itu.

"iya... Banyak yang terjadi m/n hyung..." Haesu tersenyum kecil lalu tangan nya menyentuh pipi m/n tapi tangan itu segera di tepis kasar oleh Taehoon.

"kau menyentuh nya, ku habisi kau sekarang" Taehoon dan Haesu terlihat ingin berkelahi jika saja m/n tak ada di tengah-tengah mereka saat ini.

"m/n hyung kau kenal dengan Haesu?" Tanya Hobin pada m/n yang tampak mengenal Haesu.

"iya Hobin, dia pernah tinggal di kelas ku selama hampir satu atau dua minggu lalu dia pergi dengan alasan ia di Terima di asrama....." Jawab m/n menjelaskan nya secara singkat.

"berarti hyung sudah tahu makanan apa yang di sukai Haesu?" Pertanyaan Hobin membuat m/n mengerutkan dahi nya binggung.

"iya?"

"bisa--"

"Berani mengatakan yang tidak tidak kau Hobin, ku bunuh kau" Belum sempat Hobin mengucapkan lebih banyak kata kata kurang ajar m/n sudah lebih dulu memarahinya yang membuat Hobin yang mendengar ancaman m/n hanya tersenyum kikuk.

Haesu tiba-tiba menarik m/n mendekat kearah nya lalu melingkarkan tangan nya di bahu m/n

"memang nya kau siapa? Kau bukan siapa siapa nya juga kan?" Ucapan Haesu di maksud kan kepada Taehoon yang masih menatap tajam pada Haesu

"kau sama sekali tidak memiliki setatus hubungan apapun bukan dengan m/n hyung? Jadi jangan posesif" Ucapan Haesu kini membuat Taehoon benar-benar akan menghancurkan apapun sekarang.

"mengacalah bodoh.... Kau hanya dua minggu bersama dengan nya, aku sudah belasan tahun... Jadi sadar diri orang baru" Ucapan Taehoon juga tak kalah pedas nya membalas ucapan Haesu.

----------

Perkelahian antara Taehoon dan Haesu tak lagi terelakkan, m/n sampai bingung harus bagaimana karena tak ada satupun dari mereka yang mau memisahkan mereka berdua.

M/n yang akan turun tangan sekarang, di saat Haesu dan Taehoon beradu tendangan mereka masing-masing m/n muncul di tengah-tengah mereka menahan serangan Taehoon dan Haesu secara bersamaan.

"Hyung?"

"M/n Sabeomnim?"

"cukup jangan berkelahi lagi... Aku pusing mendengar nya..... Kalian berdua benar-benar mirip" M/n berucap sambil menahan serangan Taehoon dan Haesu... Lalu melepaskan nya...

Haesu menatap m/n lalu mendekat pada nya...

"jika hobin tidak bisa bergabung dengan ku... Maka hyung bisa melakukan itu bukan?" Pertanyaan Haesu membuat m/n bahkan Hobin terkejut bukan main.

Saat tangan Haesu menyentuh bahu m/n tangan nya langsung di tepis kasar oleh Hobin dan m/n langsung di tarik mundur oleh Taehoon dengan memeluk pria itu dari  belakang.

"M/n hyung hanya milik Yoo Hobin company.... Tidak bisa dimiliki siapapun dia hak dan bintang emas milik kami.... M/n hyung itu sudah menjadi Hak paten milik Yoo Hobin Company jadi dia tak berhak dimiliki siapapun selain Yoo Hobin company" Ucapan Hobin menandakan jika ini benar benar serius dan tak bisa di ganggu gugat lagi.

"Kau tadi menayangkan ku soal pertanyaan tadi kan, kau ingin jawaban ku? Aku menolak..." Ucapan Hobin sudah Final.

"menyentuh nya sekali lagi... kau mati di tangan ku" Taehoon yang memeluk m/n dari belakang berucap dengan geram bahkan raut wajahnya benar-benar kesal sekali sekarang.

M/n mengusap tangan Taehoon yang melingkari tubuh nya, mencoba menenangkan sosok itu.

"Kau sepertinya sudah mendengar jawaban dari mereka Haesu.... Lebih baik kita semua berpisah di sini sekarang... Aku tidak ingin ada lagi yang berkelahi... Ayo Hobin, Hoon... Oh... Aku senang bisa melihat mu sehat sehat saja Haesu" M/n tersenyum sambil menatap ke arah sosok Haesu dan mengajak Hobin dan Taehoon pergi dari sana.

Haesu melihat ke arah punggung m/n yang telah pergi menjauh lalu ia berbalik berjalan pergi bertemu dengan seseorang yang sudah menunggu nya.

TBC