Allo Pren...
Kembali lagi bersama aku
Happy Reading 💐
•
•
•◦•●◉✿.✿◉●•◦
Setelah mendengar penjelasan dari Vora, Vonni pun, syok plus terkaget-kaget. Yang bener saja kakel yang kemarin berlawanan dengan Chintya kini malah berubah 190° derajat, bukannya dia kemarin sangat marah dan emosi kepada Chintya, yang halnya karena Chintya ikut campur dengan urusannya, trus kenapa kemarin sikap dia seolah-olah berubah jadi orang yang lemah-lembut plus rendah hati mau nolongin orang pake antar pulang segala. Ntah lah mungkin dia kesambet roh nyi roro kidul sehingga ia menjadi seperti itu, haha...
Chintya yang mendengar cerita Vora itu pun tidak beraksi apapun, ia tetap fokus memikirkan kejadian kemarin, yang terus menempel di otak kecilnya."Nah, gitu, Von, setelah itu ya gue gak tahu lagi soalnya gue sama Grace udah pulang, jadi yang tahu selanjutnya ya Chintya, " jelas Vora lagi, sambil menekuk minuman Coca-Cola nya.
"Iyap betol betol betol. " Grace pun nyelenong menyahut ucapan Vora, tapi dipastikan itu bukan sambungan dari ucapan Vora, melainkan ia bermonolog karena sedang asyik menonton husbu kesayangannya. Dasar wibu-_
"Anjir loe, Grace, anime tros anime aja tiap hari, gosah belajar, ntar lu jawab di ujian lu nama-nama tokoh animek aja, pasti dijamin loe bakal juara 1."
Vonni pun kesal dengan Grace, gak bisa apa sehari aja jangan nonton anime, udah kecanduan kali kayaknya nie orang. Sedangkan Grace dia tidak peduli, dia bener-bener fokus, dan fokus sampai semut pun lewat gak kelihatan.
"Jadi, Chin, gimana kemarin loe jadi diantar kak Daren? " tanya Vonni juga ke Chintya, namun tetap tak ada respon.
"CHINTYA!"
"Eh, iya, kenapa anjir. " Chintya pun membuyarkan lamunannya.
"LOE JADI GAK DIANTAR SAMA KAK DAREN KEMARIN? " Intonasi suara Vonni pun sedikit naik, gara-gara Chintya tak ada merespon nya padahal jarak keduanya sangat dekat, namun tetap saja Chintya tak mendengarnya.
"Hm."
"Hm, ape jubaedah, jadi apa gak?" ujar Vonni, sedangkan Vora ia hanya ikut mendengarkan.
"Y-yaa, gak lah, dih, yakali gue bareng sama tuh orang, mending gue tinggal disekolah aja daripada sama dia pulangnya, " jawab Chintya, sambil bergedik geli menjawab omongan Vonni.
"Ohh, gitu, yaudah dodol kenapa lu pikirin, emangnya dia apa-apain loe semalam, " balas Vonni lagi, lalu dibalas juga dengan gelengan kepala Chintya.
"Trus you kenapa baby?" Grace pun buka suara sambil mendongakkan kepalanya ke arah Chintya ditambah sentuhan tangannya di dagu Chintya. Alah alah romantis gitu, tapi keknya engga malah kek lesbi keknya😭.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐊𝐢𝐬𝐚𝐡 𝐂𝐢𝐧𝐭𝐚 𝐝𝐢 𝐒𝐌𝐀
Teen Fiction[FOLLOW DULU SBLM MEMBACA] "Hai, Kak Edgard... " "Iya" "Kakak udah makan?" ...