Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"ERRGHH........ AKU TIDAK BISA BERFIKIR!"
Sudah berjam-jam aku memikirkan tentang lirik lagu untuk seseorang di industri musik. Namun aku tidak ada ide sama sekali!
"DASAR AVU-KUN!"
Aku melupakan emosi ku di ruang kerja dan memakan semua Snack dengan lahap sebagi pelampiasan ku.
"Ini sudah jam 1 pagi, apa aku berhenti saja dulu?"
Aku melihat ke arah jam dan akhirnya memutuskan untuk pergi ke kamar untuk tidur.
-DRERT -DRERT
"Hmm? Orang gila mana yang menelpon ku nam segini..."
Aku mendengar ada suara ringtone dari kamarku.
-CEKLEK -DRERT -DRERT
"Oh..."
-BIIP
"Apa? Aku mau tidur"
"Maaf maaf, aku telah menganggu mu. Tapi apa kau bisa datang di agensi besok sore?"
"Aku bisa, tapi aku tidak mau"
"Tapi kau sepakat untuk membantu ku membuat album..."
"Tapi aku tidak mau ke agensi"
"Tapi ini perlu! Semua anggota sedang senggang besok sore. Kita bisa memanfaatkan hal itu, sehingga ini akan menjadi lebih cepat bukan? Kau butuh istirahat kan?"
"............."
"Ayo kita selesaikan ini"
"......... Aku akan melihat jadwal ku, jika bisa aku akan kesana"
-BIIP
"............ Itu artinya aku akan bertemu dengan ayah..."
Saat sandiwara Tokyo Blade, aku melihat ayah di kursi VIP. Panick attack ku muncul, mengingat memori-memori lama yang ingin ku buang.
"Oh iya! Ibu, besok aku akan berkunjung ya kesana!"
Aku melihat ke arah figur foto ku bersama ibu dan ayah sah ku dan Taiki. Aku tersenyum kecil melihat foto itu dan akhirnya menutup pintu kamar dan tidur.
＿＿＿✤＿＿＿
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
