Chenle kini berada di kamar bersama Jisung, Axiel dan Eunji sedang berada dibawah.. Mereka sedang sekolah khusus vampire
"Ji"
"Hm?"
"Emm nama apa yang pantas untuk anak ketiga disini" ucap Chenle seraya mengelus perutnya, Jisung yang mulanya sedang melihat-lihat pajangan dikamar langsung menghampiri Chenle
Mencium pipi gembul Chenle "emm Haeun bagaimana? Setuju?" Chenle mengangguk
Jisung sedikit mencondongkan badanya untuk meraih bibir Chenle, bibir mereka menempel sempurna, dengan pelan Jisung melumat bibir manis itu
Lima menit berjalan dengan bunyi cepakkan dari bibir mereka berdua, ciuman itu semakin detik semakin terasa panas, bahkan sekarang Chenle sudah panas dingin karna bawahnya terasa gatal
Jisung mengigit bibir Chenle agar si empu sedikit membuka mulutnya dan dia melesatkan lidahnya masuk, memgambsen gigi rapi Chenle dan beradu lidah padanya
"Mhh..."
Lenguhan kecil Chenle membuat Jisung semakin bersemangat, bahkan sekarang ciuman itu turun ke leher putih Chenle
"Jisunghhh ahh"
"Buna... Ayah?"
Chenle dan Jisung tersentak kala melihat si kembar sudah berada diambang pintu dengan menatap mereka dengan polos
"Ayah apakan buna hks" oh tidak si bungsu mulai menangis kela melihat bagaimana Chenle menggerang kalau Jisung mengigitnya
"Hks... Axiel ayah gigit buna.. Huwaaa"
Si sulung yang tidak tau adiknya kenapa memilih mengikuti adiknya menangis, si kembar menangis dengan nyaring membuat dia pasusu berlari mendekatinya
sedangkan Chenle menggendong Axiel yang sudah menangis meskipun hanya air mata yang keluar hanya sedikit, Eunji ada di gendongan Jisung yang dia menangis histeris sampai ingusnya keluar menetes ke bajunya
"Astaga Jisung Chenle kenapa si kembar?"
"Buna mereka melihat Ji sedang ekhem bersama Chenle..."
Mereka yang mendengar bisikan dari Jisung sontak tertawa, ternyata si kembar menangis karna melihat buna nya berada dikungkuhan sang ayah
Jeno mengambil alih Eunji dari gendongan Jisung sedang Taeyong mengambil alih Axiel yang sekarang sudah biasa saja, membawa mereka pergi dan memberi waktu para pasusu yang ingin ekhem
"Lanjut?" tanya Chenle sambil menaik turunkan alisnya guna menggoda Jisung, Jisung memgunci pintunya lalu merebahkan Chenle ke ranjang king size nya
"Ahhh emhhh"
Tiba-tiba Chenle mendesah dengan histeris karna Jisung dengan sengaja memelintir nipple nya, dan tanganya yang satu mengocok penisnya
Kini mereka sudah naked, memasukkan satu jarinya ke lubang Chenle lalu memasuk mundurkan jari panjang itu
"Ahh nghhh uhhh"
"Jisunghh"
Beberapa menit berlaku kini mereka sudah menyatu, dengan Jisung yang menggenjot Chenle dengan brutal demi mengejar kenikmatan
Chenle yang dibawah hanya bisa pasrah sambil mendesah, ini sangat enak sampai dia hanya bisa mendesah
"Nghhh ahhh Jisunghhh ahh"
"Hufft! Rileks baby"
"Nghhh tidak bisahh ini terlalu enakhhh ahh yahhh disahahh mhhh"
"Uhh, disini?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampire || Jichen/chenji
Vampirbagaimana jadinya jika karakter vampire yang kita dambakan menjadi kenyataan?