Pagi berikutnya Jisung sungchan dan sunwoo sudah berdiri di depan gerbang menunggu Chenle berangkat sambil membawa buket
Sunwoo? Dia hanya kepo jadi dia ikut
"Kalian terlihat bodoh"
Ucapan sunwoo membuat Jisung dan sungchan menoleh kearahnya dengan tatapan tajam, hayolo tawat riwayatmu woo
"E-eh? Aku h-hanya bercanda saja, l-lakukan apa yang kalian mau aku akan masuk ke kelas, b-bye"
Ucapanya gagap lalu berlari terburu-buru masuk ke dalam gedung sekolah, sedangkan disana mereka sudah menyambut Chenle dengan senyuman yang cerah
"Hai Le"
Chenle menerima buket serta coklat yang dia ambil dari sungchan dan jisung, lalu berlari masuk ke dalam gedung sekolah
"Buket gue di terima"
"Heleh palingan sampe sana di buang"
"Awas lu sung"
Jisung berlari secepat mungkin menghindari kejaran sungchan yang ternyata tak kalah cepat dengan dirinya
00~
Bel masuk pelajaran pertama sudah berbunyi lima belas menit lalu, Chenle membolos karna dia disuruh bu Nayeon untuk menyapu Perpustakaan yang terlihat bedebu
Jisung yang kebetulan lewat melihat Chenle sendiri di sana langsung memasuki Perpustakaan itu dan memeluk Chenle dari belakang
"Kau mengagetkanku jie"
"Sorry darling"
Chenle mendengus kesal, tapi dia juga merasa salah tingkah karna panggilan yang jisung buat
"Emm, kamu lagi ngapain di perpus?"
"Menurutmu?!"
Jisung tau sekarang apa alasan Chenle menjawabnya dengan sedikit ngegas, dia mengerti isi fikiran Chenle
"Aku masih kesal denganya karna kemarin mengabaikan ku dan dia... Malah bercanda ria dengan sunwoo dan sungchan, dasar vampire jelek"
"Benarkah?"
Chenle membalikkan badanya hingga dia dapat melihat betapa tampan jisung kali ini, dengan jas, dasi dan rambut yang berantakan membuat Chenle yang melihatnya meleleh
"A-apa"
"Sayang aku mengerti apa yang kau katakan tadi"
"B-bagaimana?"
"Jangan bertele-tele Chenle"
"Baiklah maafkan aku"
Chenle menunduk takut karna suara jisung yang baginya tegas dan... Sexy dia rasa, jisung yang melihat itu tentu saja merasa bersalah
"Hei, tidak, harusnya aku yang meminta maaf"
"Untuk permintaan maaf mu, bersihkan perpustakaan berdebu ini sedangkan aku akan bermain HP sebentar"
Jisung mengangguk lalu mengambil alih kemoceng, sapu, serta pel yang masih di tangan Chenle. Jisung akui sesuatu, jika Chenle sedang memegang sapu, kemoceng dan pel dia terlihat seperti ibu rumah tangga
KAMU SEDANG MEMBACA
Vampire || Jichen/chenji
Vampirobagaimana jadinya jika karakter vampire yang kita dambakan menjadi kenyataan?