WARN! bxb | mpreg | angst
Saat kecil seseorang pernah berjanji akan menjemputnya dari tempat asing ini namun hingga ia remaja orang itu bahkan tak pernah kembali.
- ia akan pulang jika orang itu datang untuk menjemputnya -
buat kalian yang homop...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam ini keluarga Jung tiba di rumah dengan formasi yang lebih lengkap karena si pelengkap sudah kembali.
Beomgyu menghirup udara dalam dalam saat berada didalam rumah.
Ia rindu. Terakhir tinggal disini saat ia umur 4 tahun dan sekarang ia kembali saat ia sudah berumur 16 tahun. Ia bahkan sudah lupa dengan beberapa tempat dirumah ini.
"Adek" ucap Taeyong
Beomgyu menoleh, sekarang bukan lagi Sungchan yang akan menoleh saat bubu memanggil anaknya dengan panggilan itu.
"Untuk saat ini adek tidurnya dikamar kakak dulu ya atau dikamar papa sama bubu soalnya bubu belum siapin kamar buat adek"
Beomgyu tersenyum lalu mengangguk
"Gapapa, justru adek seneng kalau tidurnya bareng bubu sama papa"
"Ekhem, sama mas ga seneng ya?" Tanya Mark
"Yaaa seneng dong mas" balas Beomgyu, kemudian Mark menarik tubuh Beomgyu dari samping untuk merapatkan tubuh Beomgyu pada tubuhnya sambil tertawa
"Yaudah mending sekarang kita istirahat, buat cerita cerita besok aja kalian pasti capek kan?" Tanya papa yang membuat semuanya mengangguk.
"Jadi, adek gemes yang satu ini mau tidur sama siapa hm?" Tanya Sungchan
Beomgyu menatap keluarganya satu persatu. Ia ingin tidur dengan papa dan bubu tapi ada satu orang yang menarik perhatiannya.
"Kak jeno!"
"Hm?" Jeno yang sedari tadi menundukkan kepalanya akhirnya menatap Beomgyu saat namanya dipanggil
"Malem ini adek mau tidur sama kakak, boleh kan?" Tanya Beomgyu
"Eh? Of course!" Jawab Jeno
"Yahhh padahal bubu pengen bobo sama adekkk" ucap Taeyong agak melas
"Besok ya bubuuuu, adek sekarang lagi kangen banget sama kak Jenn"
Taeyong tersenyum, ia sebenarnya hanya bercanda.
"Yaudah sekarang ayo ke kamarnya masing masing!" Ujar Jaehyun.
Mark sekilas menarik tangan Beomgyu untuk ikut bersamanya menuju kamarnya namun dengan cepat Jeno menarik Beomgyu.
Sungchan hanya tertawa melihat tingkah kedua kakaknya itu. Padahal dia yang pertama menemukan Beomgyu harusnya ia yang dipilih Beomgyu untuk menjadi roomate nya malam ini.
🍄🍄🍄
Beomgyu menutup pelan pintu kamar Jeno, ia melihat Jeno sudah berbaring di kasurnya yang cukup besar.
"Kakak" panggil Beomgyu
"Apaaaa?"
"Adek juga mau boboooo, geser dong"
Jeno menggeser badannya sedikit sekali
"Ihhh gaakan muat kakak" Beomgyu tertawa melihat tingkah kakaknya itu
"Muatt coba aja"
Akhirnya Beomgyu naik kekasur Jeno dan membaringkan tubuhnya tapi tiba tiba saja Jeno merengkuh tubuh kecil adiknya itu.
"Kakak kangen sama kamu dek" ucap Jeno
Beomgyu mendongak, menatap wajah Jeno.
"Kalo kangen kenapa ga jemput dari dulu? Terus kita udah sering ketemu di sekolah tapi kakak gak sadar itu adek" Tanya Beomgyu
Jeno membuka matanya yang terpejam
"Maaf.."
Beomgyu tersenyum lalu mengangguk. Kemudian Jeno mendudukkan dirinya dan menyandarkan tubuhnya pada headboard sementara Beomgyu ia sandarkan pada dada bidangnya.
"Kakak udah inget" ucap Jeno
"Inget apa?"
"Semua. Semua tentang adek" Beomgyu mengernyit bingung.
"Adek tau? Oma udah meninggal"
Beomgyu menggeleng "Meninggal karena apa?"
"Kecelakaan"
Beomgyu langsung beranjak, ia menatap mata kakaknya itu.
"Setelah Kakak sama oma antar adek ke panti, kita kecelakaan. Tapi kakak sebenarnya bersyukur karena kamu ga ikut kami pulang, jadi kamu ga ngerasain kecelakaan itu" Jeno kemudian menunduk
"Dan karena hal itu makannya kakak ga jemput adek. Boro boro mau jemput, ingat aja engga" lanjutnya
Beomgyu menatap teduh wajah sang kakak.
"Tapi waktu itu Oma bilang adek bukan anak papa itu apa maksudnya kak?" Tanya Beomgyu
"Kalau itu kakak juga gatau, tapi adek gausah pikirin apa kata oma ya, kita semua sama. Kita semua saudara"
Beomgyu mengangguk lalu tersenyum kemudian ia memeluk Jeno lagi
Saat mendengar pintu terbuka Jeno langsung mengambil selimut dan menutup tubuhnya dan tubuh Beomgyu yang masih berpelukan.
"Stttt" Jeno menyimpan jari telunjuknya didepan bibirnya dibalik selimut
Sedangkan Beomgyu? Ia hanya tertawa tak bersuara
"Udah tidur tuh anak anakmu yang" itu suara Jaehyun
"Tapi kok gerak gerak gitu ya jae?"
"Ya namanya juga hidup sayangg wajar lah"
"Udah udahhh ayo ke kamar kita tidurr" lanjutnya
"Harusnya Mark bobo sama sungchan ga sih?" Tanya Taeyong pada Jaehyun yang pergi menuju keluar kamar Jeno. Sementara mendengar pertanyaan Taeyong, Jaehyun hanya berdehem.
"Jadi kan pas gitu, Jeno sama Beomgyu, Mark sama Sungchan, aku sama kamu"
"Iya sayang iyaaa nanti ya kapan kapan aku suruh mereka berdua buat tidur bareng juga"
"Hehehhehe"
Ceklek
Selimut itu kembali terbuka.
"Adek liat? Bubu keliatan lebih bahagia banget sekarang karna ada kamu" ucap Jeno
"Adek juga sekarang lebih bahagia karena kakak udah jemput adek, kakak udah tepatin janji kakakkk"
Jeno dan Beomgyu tertawa setelahnya kemudian mereka pun tertidur setelah bercerita cerita tentang hidup masing masing sebelum bertemu seperti saat ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
