Di malam hari yang suci, Xiao Yun keluar dari gubuknya dan pergi ke belakang gubuk untuk meramu obat.
Dia berniat untuk membuat elixir pondasi dasar peringkat 1 yang sesuai dengan apa yang akan ia tunjukkan kepada Xiao Zhan selaku patriack keluarga Xiao.
Dia tidak berniat tampil sebagai receptarier peringkat 3, peringkat itu terlalu tinggi untuk sebuah keluarga di kota kecil seperti Wutan.
Bahkan di kerajaan Jia Ma sekalipun receptarier peringkat 2 masih di junjung tinggi dan disambut oleh banyak keluarga besar-kecil dengan pintu terbuka dan perawatan mereka masih sangat menakjubkan.
Karena itu keluarga kecil seperti keluarga Xiao tidak akan mampu menanggung biaya dari seorang receptarier rank 3 bahkan bila dia memberikan diskon sekalipun.
Namun bila berita ini tersebar maka tidak akan ada yang meragukan kalau keluarga Xiao akan bangkit dan terbang ke surga apalagi ini adalah receptarier rank 3 di usia 12 tahun.
Dan seorang receptarier pasti memiliki seorang guru, karena itu mereka pasti akan mewaspadai pria dibelakang Xiao Yun, bila Xiao Yun benar-benar memiliki seorang guru maka mereka benar-benar tidak berani mengambil tindakan namun bila tanpa guru maka mereka pasti akan bergerak melawan.
Karena itu selain memusnahkan Xiao Yun maka mereka hanya akan menjilatnya, hal ini karena mereka menyadari betapa mengerikan bakat Xiao Yun dalam receptarier, akan semengerikan apa Xiao Yun dimasa depan bila dibiarkan berkembang begitu saja.
Hadiah Sistem juga bukanlah kaleng-kaleng atau hisapan jempol belaka, hanya dalam beberapa menit Xiao Yun benar-benar menghasilkan belasan elixir yang tersimpan didalam botol giok.
Elixir ini hanyalah peringkat 1 namun peringkatnya di atas nilai elixir asli karena kualitasnya terlalu tinggi hingga mencapai kesempurnaan dan proses pembuatannya juga hanya sebentar.
"Nima, ini terlalu keren!!!" kata Xiao Yun yang merasa takjup dan senang namun segera ia menyadari sebuah hal penting.
"Sial! Kualitas dan prosesnya terlalu menakutkan! Aku tidak bisa menunjukkannya ke keluarga Xiao kalau hasilnya terlalu baik!!" kata Xiao Yun yang merasa menyesal dengan hasil buatannya.
"Aku perlu melatih kontrolku dulu, jangan buat yang begitu sempurna namun jangan sampai begitu rendah!" kata Xiao Yun yang akhirnya tetap harus berlatih mengontrol dirinya agar tidak membuat elixir berkualitas sempurna seperti ini.
(A : Ingat ya yang tertulis itu "Kontrol" bukan "Kont*l" dan disana tertulis "Mengontrol" bukan "Mengont*l" wkwkwk)
Sementara itu di dalam gubuk, Xiao Xi terbangun saat ia mencium bau obat tidak jauh dari gubuknya, ia juga tidak menemukan Xiao Yun disisinya.
"Anak ini, kemana ia? Namun bau obat yang begitu kuat ini ada di area belakang, jangan bilang anak itu... " kata Xiao Xi yang bingung dengan keberadaan putranya namun mengendus bau elixir yang begitu kuat dan fakta Xiao Yun tidak ada disisinya membuat Xiao Xi memiliki tebakan liar.
"Tidak, bila itu adalah Yun'er, tidak mungkin bau obatnya begitu kuat, ini pasti ada seorang receptarier kuat yang mencoba mengajari Yun'er." pikir Xiao Xi sedikit berani dan berandai-andai.
Ia tidak bisa bergerak dan merasakan sekitarnya dengan Dou Qi, namun indranya masih cukup kuat untuk menemukan posisi dari aroma obat itu berasal apalagi asalnya tidak terlalu jauh dari gubuknya yang jelas menarik perhatiannya.
Namun seperti yang dikatakan, ini semua hanyalah tebakan saja jadi Xiao Xi tidak yakin apakah putranya terlibat atau tidak, mungkin ia harus menanyakan kepada putranya sendiri.
Mengingat kepribadian Xiao Yun, kemungkinan ia tidak akan berbohong bila bertanya secara langsung, hal ini dibuktikan dari pengalaman masa lalu dimana Xiao Yun begitu polos dan terbuka saat berhadapan dengannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pergi Ke Dunia Doupo : Suara hatiku Didengar Sama Gu Xun Er
FantasySeorang pemuda dari Indonesia tiba-tiba berpergian ke dunia Doupo, menjadi Anak dari Klan Xiao. Saat ia membangkitkan Cheatnya tiba-tiba Gu Xun Er yang selalu dekat dengan Xiao Yan malah mendekatinya, Gu Xun Er yang selalu dingin ke orang lain dan l...