28

371 15 5
                                    

Seperempat batang dupa, terjadi perubahan pada Xiao Xi, kulitnya dari yang awalnya pucat mulai kembali memerah, tubuhnya yang kurus kering mulai terisi kembali, rambutnya yang memutih kembali menghitam.

Saat semuanya selesai begitu pula dengan fenomena langit dan bumi yang menghebohkan kota Wutan, terdapat seorang wanita yang sangat cantik sedang berdiri di tempat tidur.

Wanita itu sangat cantik dan terlihat muda, tubuh rampingnya sangat proporsional dengannya yang membuatnya terlihat bak gitar spanyol dan boneka Prancis.

"Yun'er." Panggil wanita itu dengan lembut dan hangat, ada keintiman dalam suaranya yang sangat enak didengar.

"Ibu...." Xiao Yun memanggilnya dengan lembut, senyum lembut muncul di wajahnya dan sepasang sungai kecil mengalir dari sudut matanya.

Wanita itu adalah Xiao Xi yang kembali ke keadaan semulanya, ia segera turun dari ranjang dan berniat memeluk putra semata wayangnya itu.

"Yun'er...." Xiao Xi memanggil pelan dalam dekapannya, ia memeluknya dengan sedikit erat karena ini pertama kalinya ia memeluk putranya dalam keadaan berdiri.

Xiao Yun tidak berkata tapi membenamkan wajahnya ke Xiao Xi dan balas memeluknya.

Yang lain yang melihat itu segera keluar, baik itu Xiao Yao maupun Xiao Yi Xian karena mereka tidak ingin merusak momen haru dari kedua ibu dan anak tersebut.

Di luar Xiao Xun'er datang ke rumah Xiao Yun karena merasa ada fluktuasi energi Dou Qi di rumah Xiao Yun, dibelakangnya terdapat Ling Ying yang sedang bersembunyi tapi juga sangat siaga untuk menjaga tuan putri kecilnya ini.

"Kalian...?" Xiao Xun'er melihat Xiao Yao dan Xiao Yi Xian didepan rumah Xiao Yun, ia merasa asing namun segera ia menebak kalau keduanya mungkin adalah sepasang dokter yang dipanggil oleh Xiao Yun.

"Nona muda ini, kusarankan untuk tunggu diluar saat ini, jangan menganggu keharmonisan didalam." Kata Xiao Yao yang melihat Xiao Xun'er dan berkata dengan sopan dan tenang,.

"... Baiklah." Xiao Xun'er mengangguk, itu artinya Xiao Xi berhasil disembuhkan dan usaha Xiao Yun tidak sia-sia, itu melegakan.

"Apakah bibi telah sembuh?" Tanya Xiao Xun'er dengan tenang ke Xiao Yao.

"Iya, namun masih perlu pemeriksanaan dan perawatan, bagaimanapun ia telah lama tidak bergerak jadi mungkin otot dan sarafnya belum mampu menompang dirinya untuk beraktivitas berat." Kata Xiao Yao dengan tenang memberikan diagnosanya.

Namun semua itu tidak sepenuhnya benar, bila efek pil itu sangat luar biasa mungkin tidak perlu melakukan prosedur perawatan tersebut.

Xiao Xun'er mengetahui hal ini menghela nafas lega, ia bersyukur karena Xiao Xi akhirnya sembuh, satu rantai yang mengikat Xiao Yun akhirnya terlepas.

"Kalau boleh tau, sebenarnya penyakit bibi itu apa?" Tanya Xiao Xun'er penasaran karena setahu dia, Xiao Xi telah banyak berobat namun tidak ada hasil sama sekali.

"Nyonya Xiao tidak sakit, namun ia di racun, racunnya sangat kuat dan tersembunyi dengan baik yang membuatnya terlihat seperti orang yang sakit, tidak hanya itu tapi karena racunnya sudah ada cukup lama jadi pengobatan biasa tidak mampu melakukannya namun untungnya keajaiban terjadi dan nyanya Xiao telah sembuh." Kata Xiao Yao menjelaskan namun ia tidak menjelaskan tentang pil ilahi itu, akan berbahaya bagi Xiao Yun dan Xiao Xi bila keberadaan pil ilahi diketahui oleh khalayak umum, bahkan keluarga sekalipun bisa menjadi musuh hanya karena rasa tamak.

Karena itu Xiao Yao hanya bisa menyembunyikannya, dan apakah akan diberitahu atau tidak itu terserah Xiao Yun dan Xiao Xi, setidaknya ia sebagai orang lewat tidak perlu menyinggung musuh.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 30 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Pergi Ke Dunia Doupo : Suara hatiku Didengar Sama Gu Xun ErTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang